Liputan6.com, Jakarta Dalam gelaran Anugerah Perempuan Hebat 2024, Liputan6.com memberikan penghargaan diantaranya terhadap dua perempuan yang tak kenal lelah berupaya menghapus stigma pada pasien tuberkulosis atau TBC dan HIV.
Satu diantaranya, Liputan6.com memberikan penghargaan Anugerah Perempuan Hebat Kategori Kesehatan terhadap Erlina Burhan. Perempuan 61 tahun ini adalah seorang Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini mendedikasikan ilmu yang dimiliki untuk mengobati pasien tuberkulosis.
Baca Juga
Sehari-sehari praktik sebagai dokter spesialis paru konsultan, Erlina paham betul bahwa permasalahan yang dialami pasien TBC bukan soal medis semata melainkan ada stigma besar.
Advertisement
"Stigma terhadap tuberkulosis ini luar biasa," kata Erlina dalam sambutan saat menerima piala Anugerah Perempuan Hebat 2024 dari Liputan6.com di Hotel Shangri-La Jakarta pada Rabu, 31 Juli 2024 malam.
Stigma terhadap pasien tuberkulosis membuat orang takut bila ketahuan terkena TBC. Diberhentikan dari pekerjaan, dijauhkan dari masyarakat, diolok-olok teman kerap dirasakan oleh pasien tuberkulosis. Alhasil, hal ini membuat orang takut memeriksan diri dan berobat penyakit menular yang sebenarnya bisa sembuh total ini.
"Ada pasien saya, anak-anak, karena diolok-olok (karena sakit TBC) jadinya tidak melanjutkan sekolah," tutur Erlina.
Lalu, ada juga pegawai yang diberhentikan dari pekerjaan karena didiagnosis tuberkulosis. Mengingat tuberkulosis adalah penyakit yang bisa disembuhkan Erlina pun meminta kepada semua pihak mulai dari pemimpin daerah hingga pimpinan perusahaan untuk tidak mengucilkan pasien tuberkulosis.
"Pegawai yang tuberkulosis itu jangan diberhentikan tapi dibantu sampai sembuh dan kembali bekerja," tegas Erlina di atas panggung penghargaan Anugerah Perempuan Hebat 2024.
Ropina Tarigan, Merangkul Anak-Anak HIV dengan Penuh Kehangatan
Liputan6.com juga memberikan apresiasi Anugerah Perempuan Hebat 2024 Kategori Kemanusiaan kepada Ropina Tarigan.
Wanita yang karib disapa Bidan Vina ini adalah sosok yang merangkul anak-anak dengan HIV sejak tahun 2007. Saat ini Bidan Vina dan keluarga mengasuh 10 orang anak di kediamannya di di kawasan Tambora, Jakarta Barat dan 139 anak dengan HIV/AIDS lainnya di Jabodetabek.
Usai menerima piala, Bidan Vina berharap agar anak-anak dengan HIV bisa tumbuh sehat dan berkembang seperti anak-anak pada umumnya.
Baginya, anak-anak dengan HIV yang kerap disebut sebagai sampah bisa 'diolah'Â Â menjadi sesuatu yang berharga.
"Mungkin anak-anak dengan HIV adalah sampah. Namun, bagaimana kita bisa mengolah sampah ini menjadi sesuatu yang berharga. Anak-anak ini bakal menjadi orang hebat di kemudian hari," tutur Bidan Vina saat memberikan sambutan usai menerima piala Anugerah Perempuan Hebat 2024.
Advertisement
Tegap Berdiri Bungkam Cibiran pada Anak dengan HIV
Banyak yang mencibir anak-anak dengan HIV sebagai sosok yang kurus, kering, tinggal menunggu mati. Namun, Bidan Vina meyakinkan kepada anak-anak asuhnya untuk tidak mendengar cibiran itu.
"Saya selalu katakan kepada mereka: kamu jangan malu, jangan takut, kamu tidak ada bedanya dengan anak-anak di luar sana, yang penting kamu patuh makan obat," tuturnya.
Seperti diketahui seseorang dengan HIV perlu mengonsumsi obat bernama antiretroviral atau ARV untuk menekan jumlah Human Immunodeficiency Virus. Patuh konsumsi ARV tiap jam 6 pagi dan 6 sore membuat viral load anak asuh Bidan Vina tidak terdeteksi. Ini artinya meski anak-anak tersebut orang dengan HIV tapi ondisi dimana jumlah virus HIV dalam darah tidak lagi terbaca alat pemeriksa lab.
"Viral Load undetectable itu ada virusnya tapi sudah susah untuk menularkan," kata Bidan Vina.
Ini artinya anak-anak dengan HIV tidak perlu takut menularkan tapi bisa fokus belajar dan mengejar mimpi seperti anak-anak lain.Â
Daftar Lengkap Peraih Anugerah Perempuan Hebat 2024
Â
Selain Erlina Burhan dan Ropina Tarigan, Liputan6.com memberikan apresiasi terhadap perempuan-perempuan hebat di bidangnya.Â
Berikut peraih Anugerah Perempuan Hebat 2024:
Anugerah Perempuan Hebat Kategori Lingkungan: Teguh Santika
Perempuan penggerak warga seminomadik Suku Batin Sembilan yang ada di perbatasan Jambi dan Sumatera Selatan. Bersama anggota komunitasnya Bi Teguh kerap menyambangi dan merangkul perambah hutan untuk memulihkan kembali hutan yang rusak.
Anugerah Perempuan Hebat Kategori Olahraga: Megawati Hangestri Pertiwi
Atlet bola voli putri Indonesia asal Jember, Jawa Timur yang membawa klubnya Jakarta BIN sebagai juara Proliga 2024 sekaligus menyabet gelar Pemain Terbaik. Tahun ini, Megawati juga akan Kembali bermain untuk klub Daejeon CheongKwanJang Red Sparks Korea Selatan.
Anugerah Perempuan Hebat Kategori Musik: Voice of Baceprot (VoB)
Tiga personel grup musik cadas Voice of Baceprot (VoB), Marsya, Siti dan Widi juga meraih Anugerah Perempuan Hebat berkat kemampuannya bermain musik dan mendapat pengakuan dunia melalui serangkaian tur ke sejumlah negara Eropa seperti Jerman, Prancis, Belanda, Inggris, Belgia dan Swiss.
Anugerah Perempuan Hebat Kategori Teknologi: Adipratnia Satwika Asmady
Perempuan muda perancang Satelit Satria-1 di Paris, Prancis yang sekaligus memimpin peluncuran satelit tersebut di SpaceX Cape Canaveral Space Launch Complex, Florida, Amerika Serikat tahun lalu.
Â
Â
Advertisement