Liputan6.com, Jakarta - Susan Wojcicki adalah salah satu tokoh paling berpengaruh dalam industri teknologi, dengan perjalanan karier yang memukau dari awal yang sederhana hingga mencapai puncak kesuksesan sebagai CEO YouTube. Kisah hidupnya menggambarkan transformasi luar biasa dan dedikasi yang menginspirasi banyak orang.
Awal Mula: Dari Garasi Kecil ke Google
Pada tahun 1998, Susan Wojcicki, yang saat itu bekerja di perusahaan teknologi, membuat keputusan yang akan mengubah hidupnya dan dunia digital. Dia menyewakan garasi kecil di rumahnya di Menlo Park kepada dua mahasiswa pascasarjana Stanford, Larry Page dan Sergey Brin, yang sedang mengembangkan mesin pencari baru.
Baca Juga
Mesin pencari tersebut adalah Google, yang kemudian menjadi salah satu raksasa teknologi terbesar di dunia, seperti dikutip dari India Today.
Advertisement
Keputusan ini terbukti menjadi salah satu yang paling berpengaruh dalam sejarah teknologi. Garasi tersebut, yang sering disebut sebagai 'garasi Google', merupakan titik awal dari perjalanan panjang Google menuju kesuksesan global.
Karier di Google: Mengawal Inovasi dan Pertumbuhan
Susan Wojcicki bergabung dengan Google sebagai karyawan ke-16 pada 1999, seperti dikutip dari Kanal Tekno Liputan6.com pada Sabtu, 10 Agustus 2024.Â
Dalam perannya sebagai Wakil Presiden Senior untuk Produk Iklan, dia memainkan peran kunci dalam pengembangan dan peluncuran Google Ads, yang merupakan salah satu produk utama yang menghasilkan pendapatan besar bagi Google.
Pada tahun 2006, saat mengawasi Google Video, Wojcicki merekomendasikan akuisisi YouTube, yang saat itu sedang berkembang pesat. YouTube akhirnya diakuisisi oleh Google seharga $1,65 miliar, sebuah langkah strategis yang kemudian terbukti sangat sukses. Akuisisi ini memperluas jangkauan Google ke dunia video online dan menjadikannya sebagai salah satu platform video terkemuka di dunia.
Â
Puncak Kesuksesan: CEO YouTube
Pada tahun 2014, Susan Wojcicki diangkat sebagai CEO YouTube. Di bawah kepemimpinannya, YouTube mengalami pertumbuhan yang signifikan, dengan peningkatan jumlah pengguna dan konten yang sangat bervariasi.
Wojcicki juga memperkenalkan berbagai inisiatif untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mendukung para kreator konten di platform tersebut.
Di bawah bimbingannya, YouTube berhasil memperluas jangkauan globalnya dan meningkatkan pendapatan iklan secara substansial. Keberhasilan ini mengukuhkan posisi YouTube sebagai salah satu platform video paling berpengaruh dan inovatif di dunia.
Â
Advertisement
Langkah Berikutnya: Fokus pada Keluarga dan Proyek Pribadi
Setelah sembilan tahun memimpin YouTube, Susan Wojcicki mengumumkan pengunduran dirinya pada Februari 2023. Menurut situs New York Time, keputusan ini diambil untuk fokus pada 'keluarga, kesehatan, dan proyek pribadi'. Posisi CEO YouTube kemudian diambil alih oleh Neal Mohan, yang sebelumnya merupakan eksekutif senior periklanan dan produk di Google.
Meskipun meninggalkan jabatan CEO, Wojcicki tetap berencana untuk berperan sebagai penasihat di Alphabet, perusahaan induk Google. Dalam sebuah posting blog, dia mengenang keputusan besar yang diambilnya 25 tahun lalu untuk bergabung dengan Larry Page dan Sergey Brin, menyebutnya sebagai salah satu keputusan terbaik dalam hidupnya.
Â
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence