Sukses

Cegah Diabetes di Usia Muda dengan Rutin Olahraga Kekinian, Bisa Dilakukan Bareng Teman

Kurang gerak dan kebanyakan minum minuman manis kekinkan, diduga menjadi penyebab penyakit diabetes meningkat pada usia muda. Padahal, biasakan diri dengan pola hidup sehat berolahraga bisa menjadi salah satu kunci sehat jauhkan diri dari diabetes dan juga obesitas.

Liputan6.com, Jakarta - Kurang gerak dan kerap minum minuman manis kekinkan, diduga menjadi penyebab penyakit diabetes meningkat pada usia muda. Padahal, dengan menerapkan hidup sehat serta biasa berolahraga bisa menjadi kunci sehat jauhkan diri dari diabetes dan juga obesitas.

Dikutip dari laman yankes.kemkes.go.id, Diabetes mellitus adalah kelompok penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah (glukosa) yang tinggi akibat gangguan pada produksi insulin oleh pankreas atau penggunaan insulin oleh tubuh.

Sementara, dikutip dari laman yang sama, pada akhir tahun 2021, International Diabetes Federation (IDF) dalam Atlas edisi ke-10 mengkonfirmasi, diabetes termasuk salah satu di antara kegawatdaruratan kesehatan global dengan pertumbuhan paling cepat di abad ke-21 ini. Pada tahun 2021, diperkirakan lebih dari 1,2 juta anak dan remaja mengalami diabetes melitus tipe 1 di dunia. 

Dalam Atlas IDF edisi ke-10 disebutkan bahwa di Indonesia, diperkirakan populasi diabetes dewasa yang berusia antara 20-79 tahun adalah sebanyak 19.465.100 orang. Sementara itu, total populasi dewasa berusia 20-79 tahun adalah 179.720.500, sehingga bila dihitung dari kedua angka ini maka diketahui prevalensi diabetes pada usia antara 20-79 tahun adalah 10,6 persen.

Penyebabnya pun belakangan diketahui karena adanya perubahan pola hidup dan peningkatan kasus obesitas di kalangan anak muda. Bisa karena terlalu sering memakan junk food, minuman manis, hingga kurang gerak (mager) atau kurang berolahraga', menjadi alasan lainnya.

2 dari 3 halaman

Buang Kebiasaan ‘Mager’, Lakukan Olahraga

Club Manager Superstar Fitness Jakarta Garden City, Troy, menjelaskan, melakukan gerak tubuh dengan berolahraga sudah seharusnya menjadi lifestyle kekinian. 

“Olahraga yang teratur akan memberikan banyak manfaat bagi tubuh, baik secara fisik ataupun mental. Bukan hanya dampaknya dirasakan hari ini, tapi juga investasi untuk tetap sehat dan bugar di hari tua,” katanya.

Banyak pilihan untuk memulai olahraga, bisa dimulai dengan sekadar berjalan kaki 30 sampai 45 menit sehari. Lalu tingkatkan dengan berlari atau jogging, dan ubah lemak di dalam tubuh dengan meningkatkan masa otot, yakni dengan cara mengangkat beban.

Agar latihan dapat optimal, berolahraga bisa dilakukan di pusat kebugaran. 

“Lakukan di pusat-pusat kebugaran, agar bisa didampingi dengan pelatih profesional, atau agar lebih semangat bisa dilakukan bersama teman-teman,” kata Troy. 

Saat ini ada beragam pusat kebugaran yang dapat diakses masyarakat sesuai dengan kebutuhan mereka. Salah satunya, Superstar Fitness. Meski berpusat di Alam Sutera Tangerang, mega gym ini sudah memiliki cabang di berbagai pusat perbelanjaan besar di area Jabodetabek. Dengan berbagai alat gymnya baru dan kekinian, tapi harga member yang ditawarkan cukup terjangkau di kelasnya.

“Karena lokasinya di mall yang one stop living, jadi memudahkan customer untuk mengakses lokasi gym, untuk jadi member itu mulai dari Rp199 ribu perbulan, itu sudah free weight area, functional area, locker & sauna dan ada lebih dari 30 pilihan variasi group class menarik,” katanya.

3 dari 3 halaman

Olahraga Investasi Terbaik

Sementara, menurut Steven, salah seorang member aktif Superstar Fitnes, kesehatan adalah investasi terbaik. Untuk itu, sudah menjadi hal yang wajar untuk bisa memiliki tubuh yang bagus dan fit.

“Melalui fitness kita dilatih memiliki disiplin, kesabaran yang tinggi, daya tahan bahkan mengalahkan ego sendiri. Thank you Superstar Fitness, for making it easy for me,”katanya.

Lalu, bonusnya dari rajin fitnes adalah, bisa membangun dan menargetkan body goal versi kamu. Hal ini dirasakan oleh salah seorang member Superstar Fitness lainnya, Hyura. Dia mengaku, semua olahraga tidak ada yang tidak baik, yang salah hanyalah gaya hidup males gerak dan olahraga hanya sekedar wacana.

“Tidak ada olahraga yang tidak baik, kecuali jika tidak dilakukan. Dan saya memulainya bersama Superstar Fitness, karena aku sadar tubuhku pantas mendapatkan yang terbaik,”ujarnya.