Liputan6.com, Jakarta Tidur yang cukup di malam hari jadi hal yang penting untuk mengistirahatkan diri dan memulihkan energi. Jadi, kamu bisa menjalankan aktivitas kembali dengan produktif keesokan harinya. Namun, terkadang ada saja hal yang bikin jam tidur berkurang. Misalnya saja harus begadang karena lembur menyelesaikan pekerjaan, terlalu banyak minum kopi, atau terserang insomnia yang bikin susah tidur.
Kurang tidur tentu bisa mempengaruhi kondisi fisik karen bisa bikin kamu merasa lelah dan mengantuk seharian. Biar tetap produktif menjalani hari, gimana sih caranya menjaga kondisi tubuh setelah kurang tidur?
Pastikan Tubuh Terhidrasi dengan Baik
Saat tubuh kurang tidur, dehidrasi bisa menjadi masalah besar yang memperburuk kondisi fisik dan mental. Air berperan penting dalam menjaga metabolisme tubuh dan mempertahankan konsentrasi.
Mulailah hari dengan segelas air untuk ‘membangunkan’ sistem tubuh dan lanjutkan untuk minum secara teratur sepanjang hari. Perlu diingat bahwa dehidrasi juga bisa menyebabkan kelelahan. Jadi, menjaga cairan tubuh juga penting agar tetap segar dan nggak mudah lelah.
Advertisement
Boleh Minum Kopi, Tapi Jangan Berlebihan
Saat pagi kurang semangat karena kurang tidur, minum kopi sering jadi pilihan untuk meningkatkan konsentrasi. Namun, pastikan perhatikan selalu konsumsinya ya! Minum secangkir kopi di pagi hari nggak masalah dilakukan untuk meningkatkan semangat dan fokus bekerja. Tapi, hindari konsumsi berlebihan karena terlalu banyak kafein bisa membuat tubuh gelisah dan mempengaruhi kualitas tidur di malam selanjutnya. Hentikan minum kopi jika sudah menjelang sore karena efek kafein bisa bertahan cukup lama yang berisiko mengganggu jam tidur malam.
Jika kopi sudah terasa tidak efektif, cobalah selang-seling dengan teh hijau atau teh hitam. Kedua minuman ini memiliki kafein yang lebih ringan, namun tetap bisa membantu meningkatkan kewaspadaan. Ingat juga untuk tidak menambahkan gula berlebihan, karena dapat memicu penurunan energi setelah efeknya hilang.
Hindari Menyetir dalam Perjalanan Jauh
Kurang tidur mengurangi reaksi tubuh dan kemampuan fokus, sehingga aktivitas menyetir menjadi sangat berbahaya. Jika perjalanan jauh tidak dapat dihindari, cobalah untuk menggunakan transportasi umum atau carpool dengan teman untuk mengurangi risiko. Jangan lupa untuk memperhatikan sinyal tubuh. Jika mulai merasa sangat mengantuk, carilah tempat yang aman untuk istirahat sejenak.
Apabila kamu tetap harus menyetir, pastikan kondisi tubuh sudah cukup segar setelah power nap atau konsumsi kopi. Namun, tetaplah ekstra waspada. Banyak kecelakaan disebabkan oleh kelelahan atau kantuk yang tidak dihiraukan, jadi sangat penting untuk selalu mengutamakan keselamatan.
Advertisement
Kalau Mengantuk Banget, Cobalah Power Nap
Power nap atau tidur siang singkat bisa menjadi trik ampuh untuk mengatasi kantuk tanpa mengganggu ritme tidur malam. Lakukan selama 10-20 menit saja untuk mengembalikan energi yang hilang.
Jika ingin mencoba power nap, lakukan di saat senggang misalnya saja saat istirahat makan siang. Jangan lupa nyalakan alarm, atur waktunya maksimal 20 menit saja. Cara ini bisa membantu tubuh terasa lebih segar dan fokus tanpa menimbulkan efek kelelahan karena waktu tidur yang terlalu lama.
Upayakan untuk Tidur Malam Sesuai Jam Tidur Normal
Saat kurang tidur, godaan untuk tidur lebih awal atau terlambat bisa muncul. Tapi sebaiknya tetap tidur di jam yang sama seperti biasanya. Mengatur ulang jam tidur malah bisa membuat tubuh bingung, dan efeknya akan terasa dalam beberapa hari ke depan. Tidur di jam yang konsisten akan membantu tubuh cepat pulih dan kembali ke pola tidur sehat.
Jika kamu tidur terlalu awal, ada risiko terbangun di tengah malam dan sulit tidur lagi. Sementara jika tidur terlambat, kamu malah mengulang siklus kurang tidur. Menjaga jadwal tidur yang teratur membantu tubuh memulihkan diri secara optimal, dan kamu bisa merasa lebih segar keesokan harinya meski sempat kurang tidur.
Beberapa trik di atas bisa jadi panduan untuk memulihkan kondisi tubuh setelah kurang tidur di malam hari agar tetap bisa produktif selama bekerja. Jangan lupa upayakan untuk mengembalikan siklus tidur normal agar jam tidurmu nggak semakin berantakan ya!
Advertisement