Kekuatan magis mubobo membuat seorang pria dari Mbare, Zimbabwe, bisa 'bercinta remote' atau tanpa menyentuh alias cuma melihat 6.000 wanita dalam 14 tahun. Si perempuan yang kena sihir seks akan merasakan seperti sedang melakukan hubungan intim tanpa harus disentuh.
Ia adalah Thomas Rueben (40) dan telah melakukan 'bercinta remote'. Bahkan, ia menikmati seks remote dibanding bercinta secara nyata.
Dalam aksinya si Ruben dia menghirup lilin, lalu melihat targetnya. Target perempuan yang terkena akan kelimpungan karena tiba-tiba seperti merasakan gerakan-gerakan bercinta.
Mubobo biasanya melibatkan ramuan ajaib, mantra, dan biasa dipraktikkan penduduk Zimbabwe.
Akibat ulah cabulnya tersebut, Rueben ditangkap polisi di Kantor Imigrasi Makombe, di Harare, saat sibuk 'menganiaya' seorang wanita yang tak dikenal. Di Makombe, Rueben sudah melakukan seks remote setiap hari setidaknya selama tiga tahun.
Seorang wanita yang tak disebutkan identitasnya itu mengaku, saat sedang mengantre di Makombe, ia mulai mengalami perasaan aneh seolah-olah sedang berhubungan seksual.
Seperti dikutip MyZimbabwe, Selasa (7/5/2013), beruntung si wanita bereaksi cepat dan menyadari kalau Rueben yang melakukan gerakan erotis itu sambil menghirup lilin.
Rueben akhirnya diamankan polisi ketika massa mulai menyerangnya. Massa ingin Rueben mendapat balasannya untuk menegakkan keadilan.
Rueben mengaku, ia mendapatkan juju (kekuatan magis) dari sangoma di Nyamaropa, Madziva, untuk memikat pesona wanita. Ia tak ingat persis berapa wanita yang sudah menjadi korbannya, tapi Rueben memperkirakan ada lebih dari 6.000 wanita.
"Saya tak ingat jumlah pastinya tapi saya yakin itu totalnya lebih dari 6.000 orang," ujar Rueben.
"Saya menghirup (bute). Saya memutuskan apakah akan seks remote dengan wanita yang langsing, cantik, berkulit hitam, atau putih, dan saya menikmati mubobobo dibanding seks yang nyata," ujarnya.
Rueben sudah mempraktikkan 'sihirnya' itu sejak 1999 setelah pamannya di Nyamaropa mengatakan kalau kekuatan itu bisa memesona wanita.
"Saya sudah mengunjungi Makombe sejak 2011 untuk berhubungan seks dengan wanita yang berbeda di antrean. Saya menikah, tapi istri saya memutuskan pergi setelah saya gagal memuaskannya tapi saya bisa memiliki anak dengannya".
Dengan Juju itu, Rueben mengaku bisa melacak wanita cantik di jalan hingga ia berhenti di tengah keramaian. Kemudian, Rueben menyelesaikan misinya dengan melakukan seks remote.
Namun, juju itu tak berfungsi untuk semua wanita. Menurutnya, wanita yang masih perawan dan belum pernah tidur dengan pria tak bisa dijadikan korban.
"Kadang-kadang saya kecewa dengan perawan tak berfungsi. Saya hanya menghirupnya dan berjalan di sekitar target saya dan saya secara otomatis terhubung denganya. Saya membutuhkan dua menit sebelum mengalami ejakulasi".
Meski ia bisa melakukan seks remote lebih dari satu dekade, Rueben mengaku sudah bosan dan malu ketika tertangkap. Ia memutuskan akan berhenti dari kebiasaan cabulnya tersebut. (Mel/Igw)
Ia adalah Thomas Rueben (40) dan telah melakukan 'bercinta remote'. Bahkan, ia menikmati seks remote dibanding bercinta secara nyata.
Dalam aksinya si Ruben dia menghirup lilin, lalu melihat targetnya. Target perempuan yang terkena akan kelimpungan karena tiba-tiba seperti merasakan gerakan-gerakan bercinta.
Mubobo biasanya melibatkan ramuan ajaib, mantra, dan biasa dipraktikkan penduduk Zimbabwe.
Akibat ulah cabulnya tersebut, Rueben ditangkap polisi di Kantor Imigrasi Makombe, di Harare, saat sibuk 'menganiaya' seorang wanita yang tak dikenal. Di Makombe, Rueben sudah melakukan seks remote setiap hari setidaknya selama tiga tahun.
Seorang wanita yang tak disebutkan identitasnya itu mengaku, saat sedang mengantre di Makombe, ia mulai mengalami perasaan aneh seolah-olah sedang berhubungan seksual.
Seperti dikutip MyZimbabwe, Selasa (7/5/2013), beruntung si wanita bereaksi cepat dan menyadari kalau Rueben yang melakukan gerakan erotis itu sambil menghirup lilin.
Rueben akhirnya diamankan polisi ketika massa mulai menyerangnya. Massa ingin Rueben mendapat balasannya untuk menegakkan keadilan.
Rueben mengaku, ia mendapatkan juju (kekuatan magis) dari sangoma di Nyamaropa, Madziva, untuk memikat pesona wanita. Ia tak ingat persis berapa wanita yang sudah menjadi korbannya, tapi Rueben memperkirakan ada lebih dari 6.000 wanita.
"Saya tak ingat jumlah pastinya tapi saya yakin itu totalnya lebih dari 6.000 orang," ujar Rueben.
"Saya menghirup (bute). Saya memutuskan apakah akan seks remote dengan wanita yang langsing, cantik, berkulit hitam, atau putih, dan saya menikmati mubobobo dibanding seks yang nyata," ujarnya.
Rueben sudah mempraktikkan 'sihirnya' itu sejak 1999 setelah pamannya di Nyamaropa mengatakan kalau kekuatan itu bisa memesona wanita.
"Saya sudah mengunjungi Makombe sejak 2011 untuk berhubungan seks dengan wanita yang berbeda di antrean. Saya menikah, tapi istri saya memutuskan pergi setelah saya gagal memuaskannya tapi saya bisa memiliki anak dengannya".
Dengan Juju itu, Rueben mengaku bisa melacak wanita cantik di jalan hingga ia berhenti di tengah keramaian. Kemudian, Rueben menyelesaikan misinya dengan melakukan seks remote.
Namun, juju itu tak berfungsi untuk semua wanita. Menurutnya, wanita yang masih perawan dan belum pernah tidur dengan pria tak bisa dijadikan korban.
"Kadang-kadang saya kecewa dengan perawan tak berfungsi. Saya hanya menghirupnya dan berjalan di sekitar target saya dan saya secara otomatis terhubung denganya. Saya membutuhkan dua menit sebelum mengalami ejakulasi".
Meski ia bisa melakukan seks remote lebih dari satu dekade, Rueben mengaku sudah bosan dan malu ketika tertangkap. Ia memutuskan akan berhenti dari kebiasaan cabulnya tersebut. (Mel/Igw)