Liputan6.com, Jakarta Memijat bayi adalah salah satu cara memberi kenyamanan pada tubuh si kecil. Pijatan halus dari tangan ibu diyakini mampu meningkatkan perkembangan motorik sekaligus mempererat ikatan antara keduanya.
Dalam memijat bayi, para ibu kerap menggunakan minyak telon agar buah hati merasa lebih hangat. Minyak telon merupakan minyak dengan bahan dasar yang banyak ditemukan di Indonesia. Minyak ini terdiri dari 3 bahan yaitu minyak adas (oleum foeniculi), minyak kelapa (oleum cocos), dan minyak kayu putih (cajuput oil).
Baca Juga
Minyak telon yang terbuat dari bahan alami memiliki banyak manfaatnya untuk bayi, terutama saat digunakan di 5 momen minyak telon yaitu setelah mandi, sebelum tidur, saat kedinginan, saat perut kembung, dan saat melakukan pijat bayi.
Advertisement
Menurut Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) dr. Inggrid Tania, M.Si, penggunaan minyak telon secara rutin pada bayi tidak hanya memberikan kehangatan dan kenyamanan. Namun, juga dapat meredakan nyeri perut dan manfaat lainnya saat diberikan bersamaan dengan pijat bayi.
"Kegiatan memijat bayi seringkali sudah dilakukan oleh para ibu di Indonesia namun saat ini masih banyak yang tidak melakukannya secara rutin dan dengan teknik yang kurang tepat,” kata Inggrid dalam peluncuran Gerakan Tulus Hati (Tuang,Usap,Elus, Hangatkan Buah Hati) pada Kamis, 05 Desember 2024 di Jakarta.
“Padahal memijat bayi secara rutin dengan memakai teknik gerakan yang benar dapat meningkatkan perkembangan motorik bayi dan mempererat hubungan dengan ibu, serta membantu mengoptimalkan pertumbuhan otot dan tulangnya," tambah Inggrid.
Soal Gerakan Tulus Hati
Gerakan Tulus Hati diinisiasi oleh Cussons Baby sebagai wadah edukasi yang berfokus pada manfaat lima momen minyak telon.
Gerakan ini fokus pada edukasi terkait pentingnya pijat bayi, serta mengajarkan teknik pijat medis yang benar agar anak mendapatkan manfaat maksimal pijat bayi dengan minyak telon berbahan alami.
"Kegiatan memijat pada bayi merupakan salah satu kegiatan yang punya banyak manfaat positif baik untuk bayi dan bunda. Terlebih lagi jika dilakukan dengan menggunakan minyak yang berbahan dasar alami salah satunya minyak telon,” kata Marketing Director PZ Cussons Indonesia Eva Rudjito dalam kesempatan yang sama.
Advertisement
Modul Edukasi Tulus Hati
Modul edukasi Tulus Hati pun diterbitkan sebagai materi pembelajaran yang akan diajarkan kepada para bidan dan kemudian dipraktikkan oleh Kader Posyandu. Modul ini dikembangkan bersama PDPOTJl.
"Pada kick off Gerakan Tulus Hati hari ini, edukasi tersebut dilakukan secara nasional dengan format hybrid yang didukung oleh satuan kredit profesi (SKP) Kementerian Kesehatan RI dan dihadiri oleh para bidan. Untuk selanjutnya, edukasi akan dilanjutkan secara praktik langsung di posyandu-posyandu," jelas Eva Rudjito.
Turut Wujudkan Indonesia Emas 2045
Hadirnya kampanye Tulus Hati disebut sebagai bentuk kontribusi positif pada kesehatan dan tumbuh kembang optimal bayi. Serta dalam rangka mendukung pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045.
“Sebab, dengan tumbuh kembang bayi yang optimal akan menjadi fondasi untuk terwujudnya generasi Indonesia di masa depan yang lebih sehat, cerdas dan berkualitas,” kata Eva.
Advertisement