Kaum wanita tentu menginginkan celana dalam pasangan prianya sederhana, tak mencolok, dan yang jelas bersih serta harum. Namun ujung-ujungnya, aroma yang sering tercium dari celana dalam pria hanya detergen atau pengharum pakaian. Untungnya, produsen pakaian di Prancis akan memasarkan celana dalam wangi untuk pria.
Sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam pakaian dalam 'Made in France' menciptakan celana dalam yang harum untuk pria. Celana dalam itu disebut 'Indomitable' yang akan diproduksi 'Le Slip Francais', sebuah perusahaan yang didirikan pada 2011 oleh pria berusia 27 tahun Guillaume Gibault. Ia menjual semua pakaian dalam yang sedang tren dan semuanya terbuat dari Prancis.
"Kamu ingin mengubah dunia, kamu ingin mengubah sesuatu, mulailah dengan mengubah pakaian dalam Anda!" begitu tulisan perusahaan di www.mymajorcompany.com seperti dikutip Jezebel, Kamis (9/5/2013).
Gibault kepada AFP mengatakan, kalau celana dalam wangi itu akan menggunakan mikrokapsul yang berisi penuh parfum buatan sendiri. Kapsul parfum itu akan dimasukkan ke dalam kain katun yang digunakan untuk membuat celana dalam di Lille, Prancis utara.
Begitu penggunanya mengenakan celana tersebut, kapsul akan menebarkan parfumnya dan bisa bertahan hingga 30 kali cuci.
"Ini parfum maskulin, tidak terlalu kuat, berbahan musk dan pears," kata Gibault.
Perusahaan tersebut sejauh ini sudah menjual sekitar 20 ribu celana dalam merah, hitam, biru, dan putih. Orang-orang Jepang ternyata sangat antusias dengan celana dalam ciptaan perusahaan tersebut.(Mel/Igw)
Sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam pakaian dalam 'Made in France' menciptakan celana dalam yang harum untuk pria. Celana dalam itu disebut 'Indomitable' yang akan diproduksi 'Le Slip Francais', sebuah perusahaan yang didirikan pada 2011 oleh pria berusia 27 tahun Guillaume Gibault. Ia menjual semua pakaian dalam yang sedang tren dan semuanya terbuat dari Prancis.
"Kamu ingin mengubah dunia, kamu ingin mengubah sesuatu, mulailah dengan mengubah pakaian dalam Anda!" begitu tulisan perusahaan di www.mymajorcompany.com seperti dikutip Jezebel, Kamis (9/5/2013).
Gibault kepada AFP mengatakan, kalau celana dalam wangi itu akan menggunakan mikrokapsul yang berisi penuh parfum buatan sendiri. Kapsul parfum itu akan dimasukkan ke dalam kain katun yang digunakan untuk membuat celana dalam di Lille, Prancis utara.
Begitu penggunanya mengenakan celana tersebut, kapsul akan menebarkan parfumnya dan bisa bertahan hingga 30 kali cuci.
"Ini parfum maskulin, tidak terlalu kuat, berbahan musk dan pears," kata Gibault.
Perusahaan tersebut sejauh ini sudah menjual sekitar 20 ribu celana dalam merah, hitam, biru, dan putih. Orang-orang Jepang ternyata sangat antusias dengan celana dalam ciptaan perusahaan tersebut.(Mel/Igw)