Sukses

Pakar Food Combining: Tidak Ada Istilah Khilaf Makan

Pakar food combining Erikar Lebang tidak ada istilah khilaf makan karena semua hal yang kita lakukan berdasarkan niat.

Banyak yang bilang ketika seseorang makan makanan tidak sehat, ia merasa dirinya khilaf. Padahal tidak ada istilah khilaf makan karena semua yang kita lakukan berdasarkan niat.

Begitu dikatakan pakar food combining Erikar Lebang yang ditemui di kawasan Cipete, jakarta, Kamis (6/6/2013).

Menurut Erikar, yang dilakukan seseorang ketika memasuki restoran padang misalnya, pasti yang pertama ia lakukan adalah memesan makanan.

"Ketika dia memesan makanan di restoran padang, maka ada niat di otak. Kemudian ada usaha untuk jalan ke sana. Dan terakhir dia juga menyiapkan uang untuk bayar. Berarti kan orang tersebut  punya persiapan. Khilaf dimana? Hal ini dilakukan seseorang dengan sadar," katanya.

Erikar menambahkan, seseorang yang mengatakan dirinya khilaf makan itu kalau orang tersebut dipaksa makan dengan matanya ditutup dan tangannya diikat. "Itu baru khilaf".

"Jika mau sehat, juga sama. Yang terpenting ada niat. Dan kalau mau coba food combining tapi baru mencoba beberapa minggu dan bilang sulit atau ada khilafnya, ya susah. Jika sudah ada niat, coba lakukan. Coba dahulu selama 128 hari. Ini adalah fase ketika sel-sel kita terganti secara utuh," jelasnya.

(Fit/Igw)