Sukses

Lima Belas Faktor Penyebab Penyakit Psikosomatis

Emosi mempengaruhi tubuh fisik. Bila simtom atau gejala tidak segera diatasi dan bertahan cukup lama maka akan mengakibatkan perubahan fisik

Emosi mempengaruhi tubuh fisik. Bila simtom atau gejala tidak segera diatasi dan bertahan cukup lama maka akan mengakibatkan perubahan fisik yang dapat bersifat permanen.

"Penanganan penyakit sebaiknya bersifat holistik, tidak parsial. Penanganan secara holistik yang meliputi aspek fisik, pikiran, dan emosi tentu akan memberikan hasil yang jauh lebih baik," ujar Pakar Hipnoterapi dan Presiden Asosiasi Hipnoterapis Klinis Indonesia, Adi W Gunawan dalam talkshow bertajuk "Pintar dan Bijak Menghadapi Kanker" di Jakarta, dan ditulis Minggu (9/6/2013) .

Untuk bisa memahami dan menyembuhkan penyakit psikosomatis kita perlu mengerti cara kerja pikiran, sifat pikiran, hukum pikiran, khususnya pikiran bawah sadar, pengaruh emosi terhadap tubuh fisik, dan teknik terapi yang sesuai.

Hasil riset Adi W. Gunawan Institute of Mind Technology menemukan ada lima belas faktor yang mengakibatkan penyakit psikosomatis beserta teknik penanganannya.

Kelimabelas faktor ini adalah motivasi, memori sakit, konflik diri, imprint, sugesti diri, identifikasi, pengalaman traumatik yang belum terselesaikan (unresolved past experience), masalah saat ini yang belum terselesaikan (unresolved present issue), organ language, menghukum diri sendiri (selfpunishment), ego state yang mengalami trauma, identofact, alter, mimpi, dan stres.

"Penyakit psikosomatis bila tidak ditangani dengan segera dan berlarut-larut dapat menjadi sakit yang bersifat organis. Kunci kesembuhan adalah bila manusia dapat kembali ke titik keseimbangannya pada aspek fisik, pikiran, dan emosi. Untuk mencapainya tentu membutuhkan pengetahuan dan teknik yang sesuai," ujar Adi.

(Abd)