Sukses

Minum Yoghurt Saat Sahur Bikin Perut Kenyang Terus

Dibalik rasa masam pada yoghurt, sejuta manfaat bisa kita dapatkan termasuk untuk makan sahur

Siapa yang tak kenal dengan yoghurt, susu yang rasanya asam hasil fermentasi bakteri yang menguntungkan. Ternyata, di balik rasanya yang kecut itu ada segudang manfaat untuk tubuh kita. Bahkan, minuman itu bagus dikonsumsi saat puasa Ramadan agar tak cepat lapar.

Demikian disampaikan Victoria Djajadi - Accredited Practising Dietitian dalam Media Gathering “Sehatnya Susu, Segarnya Yoghurt ada dalam Cimory Yogurt Drink” di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, dan ditulis Jumat (21/6/2013).

"Ini cocok dikonsumsi pada masa puasa. Cocok saat sahur. Rekomendasi saya, minumlah usai makan terakhir saat sahur. Ini kan low GI (glicemik index), jadi tahan lama, tidak cepat lapar dibandingkan minum bergelas-gelas air dan minum air teh karena bisa cepat lapar," kata lulusan University of Sydney.

Tak hanya sahur, lanjut Victoria, yoghurt juga bisa diminum ketika berbuka puasa. Saat buka orang akan mencari minuman manis. Yoghurt bisa menemani buka puasa karena sebotol yoghurt sama seperti mini meal dengan nutrisi yang lengkap.

Selain bisa mencegah lapar saat puasa, yoghurt juga bisa menurunkan risiko hipertensi dan lactose intolerance atau intoleransi susu yang biasanya ditandai dengan mencret-mencret setelah minum susu. Pada lactose intolerance, biasanya biasanya karena kondisi genetik ketika tubuh tak bisa mengubah laktosa karena kurang enzim laktose dan kondisi itulah yang membuat orang enek jika minum susu.

"Namun, umumnya orang dengan lactose intolerance aman bila minum yoghurt", katanya.

(Mel/*)