Sukses

Jatuh Bangun Nelson Mandela dalam Berkeluarga

Mantan presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, ternyata sempat dijodohkan untuk menikah dengan wanita yang bukan pilihan hatinya.

Mantan Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, ternyata sempat dijodohkan untuk menikah dengan wanita yang bukan pilihan hatinya. Tapi, pada tahun 1944, Nelson memilih untuk menikah dengan wanita yang telah dipilihnya sendiri, Evelyn Ntoko Mase.

Evelyn Ntoko Mase adalah wanita yang berasal dari daerah yang sama dengannya. Keduanya yang menikah pada tanggal 5 Oktober 1944, dikaruniai dua orang anak, Madiba 'Thembi' Thembekile dan Makaziwe.

Tapi sayang, Makaziwe yang lahir pada tahun 1947, satu tahun setelah kelahiran Thembi, meninggal dunia ketika ia berusia 9 bulan karena meningitis.

Tapi sayang, pernikahan keduanya tidak berlangsung lama. Tak ada yang tahu, kapan tanggal pastinya keduanya memilih untuk bercerai.

Seperti dilansir AskMen, Selasa (9/7/2012), 13 tahun kemudian setelah Mandela memutuskan berpisah dari Evelyn, pria kharismatik ini pun menikah dengan Winnie Madikizela, wanita kulit hitam pertama yang menjadi seorang pekerja sosial Johannesburg.

Winnie jugalah yang senantiasa menunggu Mandela bebas dari penjara, setelah ditahan selama 28 tahun.

Tapi, Nelson harus menjalani perceraian kembali. Di tahun 1996, keduanya memutuskan untuk berpisah.

Pada tahun 2008, 2 tahun setelah perceraian keduanya, Nelson bertemu dengan Graca Machel, dan memutuskan untuk membina rumah tangga.

Nelson memiliki 6 anak dan 20 cucu, dan dia pun berharap suatu hari nanti ada yang mengikuti jejak politiknya.

Nelson selalu ingin dekat Graca Machel

Selama lebih dari 20 hari tergeletak lemas di rumah sakit, pria yang akrab disapa dengan Madiba ini tak ingin jauh dari istri tercintanya.

Machel senantiasa mendampingi sang suami di rumah sakit. Machel pulalah yang memberikan kekuatan kepada Nelson Mandela.

"Madiba (panggilan Mandela) selalu ingin memastikan dekat dengannya. Ia (Machel) memberikan kestabilan emosi tidak hanya untuknya (Mandela) tapi juga untuk kami semua," ujar Asisten Pribadi Mandela Zelba La Grange seperti dikutip News24, Selasa (9/7/2012)

(Adt/Abd)