Memasuki lingkungan baru membuat anak merasa cemas bahkan takut. Walaupun hal ini wajar namun perlu diminimalisir orang tua.
Â
Masa-masa ini umumnya berlangsung pada satu minggu pertama anak baru sekolah. Untuk anak yang memiliki kecemasan berlebih biasanya memperlihatkan reaksi fisik.
Â
"Tidak semua mengalami hal ini, hanya pada anak-anak yang memiliki kecemasan berlebih fisiknya bereaksi seperti sakit perut, pusing dan keringat dingin," papar Psikologi Anak, Ike R. Sugianto, Psi, Senin (15/7/2013).
Â
Hal yang perlu dilakukan orang tua untuk meminimalisir perasaan yang dialami anak di hari pertama sekolah, menurut Ike R. Sugianto, Psi saat diwawancari Liputan6.com, yaitu:
Â
1. Kesiapan
Â
Sebelum hari H ceritakan pada anak gambaran situasi tentang lingkungan sekolah.
Â
Pengenalan lingkungan sekolah diperlukan pada tahap kesiapan anak. Sebagian sekolah memang menerapkan sistem pengenalan ini, manfaatkan kesempatan ini untuk mengenalkan anak lebih dekat dan merasa nyaman.
Â
2. Kemandirian
Â
Terapkan anak dengan sifat mandiri, pendidikan tumbuh kembang anak menjadi tanggung jawab orang tua.
Â
"Jika orang tua mengetahui anaknya sudah dapat melakukan sendiri, tugas orangtua tinggal mengawasi saja. Boleh memberikan bantuan tapi jangan berlebihan," papar Ike.
Â
3. Memupuk Kepercayaan Diri
Â
Orang tua membantu membentuk kepercayaan diri anak, dengan membiasakan anak-anak untuk berani tampil di depan umum dengan hal-hal positif.
Â
4. Berikan Sugesti Positif
Â
"Sebelum say goodbye pada anak saat masuk sekolah, ibu memberikan kalimat-kalimat positif untuk mensugesti anak," ujarnya
Â
Ketika anak pamit masuk ke kelas sekolah anak perlu menyampaikan kalimat-kalimat positif dengan tenang, tegas dan lembut
Â
5. Orangtua Jaga Emosi
Â
Perasaan orang tua seperti kekhawatiran juga dapat memengaruhi anak pada hari pertama sekolah.
Â
"Perasaan orang tua akan berimbas juga kepada anak, ketika Orangtua khawatir dan cemas maka anak juga ikut merasakan hal tersebut," paparnya.
(Mia/Abd)Â
(Mia/Abd)Â