Andy Meninggal Karena Gigitan Lalat

Binatang kecil bisa merobohkan pria besar. Mantan pemain rugby Andy Batty (48) ambruk karena lalat. Ia digigit lalat saat menonton putrinya yang naik kuda.

Andy ambruk di lapangan di depan putrinya Catherine (17) karena alergi berat.

Andy mengalami anafilaksis dan meninggal dunia sebelum paramedis menanganinya. Tak ada yang menyangkan, pria berbadan tinggi dan besar itu ambruk karena binatang kecil.

"Kita tak bisa percaya lalat kecil bisa merobohkan dia. Kematiannya sebagai kejutan besar. Dia seorang raksasa periang," ujar bos dari Andy, Keith Iszard seperti dikutip Mirror, Jumat (27/7/2013).

Andy memiliki tiga anak lagi, James, Michael, James, dan Rachel dari pernikahan pertamanya dan Catherine dari hubungan keduanya.

Lalat yang menggigit Andy merupakan lalat kuda (Tabanus bromius) yang terlihat dengan mata besar yang menghisap darah.

Lalat menggigit Andy ketika ia berada di lapangan bersama putrinya serta si kuda Bess di Brixham, Devon. Tak ada yang menyangka dengan kematiannya yang mendadak.

"Meninggalnya Andy sangat menyedihkan. Saya berbicara dengan putrinya... Dia shock," kata Ketua Klub Chris Forster menjelaskan.

Kehilangan ayah yang dicintai tentu membuat Catherine patah hati. Keluarga dan teman berusaha menghiburnya.

Lalat kuda secara luas dianggap sebagai hama karena gigitannya bisa membawa penyakit dan parasit. Air liur lalat bisa menyebabkan reaksi seperti pusing, infeksi, atau pembengkakan, tapi jarang yang fatal.

(Mel/*)