Sukses

Kondisi Keempat Bayi Kembar Masih Belum Stabil

Kondisi keempat bayi kembar di Rumah Sakit Anak Bunda Harapan Kita masih belum stabil.

Kondisi keempat bayi kembar di Rumah Sakit Anak Bunda Harapan Kita masih belum stabil. Menurut tim dokter , masa kritis untuk masing-masing bayi selama tujuh hari pertama.

"Bayi laki-laki kedua tidak dapat diselamatkan di hari kedua dan keempat bayi lainya masih mendapatkan penanganan dan tindakan medis di ruang NICU secara intensif," jelas dr. Didi Danu Kusumo di RSAB Harapan Kita, , Kamis (22/8/2013).

Sementara dr. Gatot Abdurrazak, Sp.OG menjelaskan, bayi kembar dengan proses persalinan prematur memiliki risiko yang tidak sedikit. Terlebih jika usia kehamilan 24 minggu karena perkembangan paru-paru masih tahap awal.

"Pada proses persalinan bayi prematur usia kandungan yang baru mencapai 24 minggu sehinga tidak mudah menangani kesulitan pernapasan pada tahap ini," ujar dr Gatot.

Bayi kembar lima itu lahir pada Selasa 20 Agustus . Namun, pada pukul 21.00 bayi kedua berjenis kelamin lelaki meninggal dunia.

(Mia/Mel)