Tak mudah melakukan Muay Thai seperti yang dilakukan penyanyi jazz Andien, kalau Anda ngin membentuk tubuh terlihat lebih kencang. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk rutin Muay Thai.
Personal Trainer (PT) Andien, Arif Ginanjar menuturkan, hal pertama dan paling utama yang harus diperhatikan adalah cek kondisi jantung. Bila tidak sehat, lebih baik pilih jenis olahraga lain, karena jika dilanjutkan akan sangat berisiko.
"Penting untuk cek kondisi jantung. Olahraga ini membutuhkan jantung yang sehat. Kalau jantung tidak sehat, jangan berolahraga ini. Risikonya kematian, kalau jantung lemah," kata Arif Ginanjar, yang sehari-hari menjadi trainer di Muay Thai Training Camp, Panglima Polim 2, Jakarta Selatan, yang diwawancarai tim Health Liputan6.com, yang ditulis Rabu (28/8/2013).
Bagi yang berjantung sehat, pertama yang harus dilakukan adalah kesiapan dan niat. Karena Muay Thai ini cepat membuat orang lelah, bila tidak siap, akan bakal selesai di tengah jalan.
"Awal-awal memang capai dan pusing, dan itu harus dilawan," jelasnya. "Namanya olahraga memang terkesan berat. Bila mampu dilawan, dan rutin, lama kelamaan akan addict (ketagihan). Terlebih kalau goal sudah tercapai," tambah dia.
Jika semua ini mampu dilalui oleh Anda, maka selanjutnya tanpa disadari akan menjadi rutinitas yang tidak akan ditinggalkan, dan berujung pada gaya hidup Anda. "Kalau sudah seperti ini, pasti kalau ditinggalkan akan terasa sayang," terang Arif.
Untuk jadwal latihannya sendiri, 2 kali dalam seminggu saja sudah terasa cukup oleh Arif. Tapi idealnya, latihan Muay Thai lebih baik 3 sampai 4 kali dalam seminggu.
"Waktunya diselang-seling. Yang terpenting, ada hari untuk istirahatnya," tutup dia.
(Adt/Abd)
Personal Trainer (PT) Andien, Arif Ginanjar menuturkan, hal pertama dan paling utama yang harus diperhatikan adalah cek kondisi jantung. Bila tidak sehat, lebih baik pilih jenis olahraga lain, karena jika dilanjutkan akan sangat berisiko.
"Penting untuk cek kondisi jantung. Olahraga ini membutuhkan jantung yang sehat. Kalau jantung tidak sehat, jangan berolahraga ini. Risikonya kematian, kalau jantung lemah," kata Arif Ginanjar, yang sehari-hari menjadi trainer di Muay Thai Training Camp, Panglima Polim 2, Jakarta Selatan, yang diwawancarai tim Health Liputan6.com, yang ditulis Rabu (28/8/2013).
Bagi yang berjantung sehat, pertama yang harus dilakukan adalah kesiapan dan niat. Karena Muay Thai ini cepat membuat orang lelah, bila tidak siap, akan bakal selesai di tengah jalan.
"Awal-awal memang capai dan pusing, dan itu harus dilawan," jelasnya. "Namanya olahraga memang terkesan berat. Bila mampu dilawan, dan rutin, lama kelamaan akan addict (ketagihan). Terlebih kalau goal sudah tercapai," tambah dia.
Jika semua ini mampu dilalui oleh Anda, maka selanjutnya tanpa disadari akan menjadi rutinitas yang tidak akan ditinggalkan, dan berujung pada gaya hidup Anda. "Kalau sudah seperti ini, pasti kalau ditinggalkan akan terasa sayang," terang Arif.
Untuk jadwal latihannya sendiri, 2 kali dalam seminggu saja sudah terasa cukup oleh Arif. Tapi idealnya, latihan Muay Thai lebih baik 3 sampai 4 kali dalam seminggu.
"Waktunya diselang-seling. Yang terpenting, ada hari untuk istirahatnya," tutup dia.
(Adt/Abd)