Ketika asam lambung tinggi, perut Anda bisa terasa sakit. Salah satu pengobatan yang bisa Anda lakukan dengan berdiet. Anda juga bisa menghindari sebelum gejala itu muncul.
Pelopor makanan mentah dan pencipta Nosh Detox, Geeta Sidhu-Robb, berbagi tips untuk mengurangi asam lambung seperti dikutip Femalefirst, Senin (23/9/2013):
Pelopor makanan mentah dan pencipta Nosh Detox, Geeta Sidhu-Robb, berbagi tips untuk mengurangi asam lambung seperti dikutip Femalefirst, Senin (23/9/2013):
2 dari 9 halaman
1. Hindari makanan yang sangat pedas
Kelebihan asam lambung bisa menyebabkan peradangan dalam jaringan di saluran pencernaan dan makanan pedas bisa memperburuk keadaannya.
Advertisement
3 dari 9 halaman
2. Kurangi makanan yang bisa meningkatkan sekresi asam lambung
Makanan tersebut contohnya alkohol, cokelat, daging, dan makanan berlemak atau digoreng.
4 dari 9 halaman
3. Hindari makanan besar
Makan banyak akan menekan level asam lambung. Sebaliknya, makan dengan porsi sedikit dan ringan namun teratur.
Advertisement
5 dari 9 halaman
4. Hindari makan larut malam
Tidak makan pada larut malam membuat produksi asam lambung Anda tak meningkat ketika Anda mencoba tidur. Selain itu, tidur dengan kepala dalam posisi sedikit terangkat untuk mencegah refluks.
6 dari 9 halaman
5. Hindari Peppermint
Teh peppermint sebaiknya dihindari jika Anda memiliki asalam lambung tinggi. Peppermint melemaskan otot yang memungkinkan cairan asam perut meningkat dan memperburuk gejala sakit maag.
Advertisement
7 dari 9 halaman
6. Berat badan
Kelebihan berat badan bisa meningkatkan tekanan pada otot-otot sekitarnya yang bisa memaksa membuka asam lambung. Menurunkan berat badan bisa memberikan solusi jangka panjang pada asam lambung tinggi dan mulas.
8 dari 9 halaman
7. Obat perparah keadaan
Beberapa obat bisa memperburuk gejala, paling sering aspirin dan ibuprofen
Advertisement
9 dari 9 halaman
8. Merokok
Bahan kimia dalam rokok bisa menyebabkan asam lambung tinggi.
(Mel/*)