Hidup dengan 60 kucing menjadi hiburan tersendiri untuk pasangan pemulung Amat Arifin (50) dan Novita (48). Kecintaannya pada hewan membuat mereka rela menghabiskan biaya demi merawat dan memelihara semua kucing jalanan yang diperoleh saat mengais sampah.
"Kami kalau lihat di jalan saat memulung ada kucing yang sakit atau kurus tidak berdaya ya kami bawa pulang untuk dirawat," ujar Novi saat ditemui Liputan6.com ditulis Selasa (29/10/2013).
Pola tingkah puluhan kucing ini seperti menjadi media penghibur saat keduanya stres. "Kalau malam capai, lalu becanda dengan kucing-kucing jadi hiburan buat kami, seperti mereka mengerti apa yang kami rasakan," ungkap Novi.
Tidak hanya Amat dan Novi, keluarga lain di kolong jembatan Kampung Melayu yang juga berprofesi sama mengaku puluhan kucing itu menjadi hiburan baut mereka.
"Ya mereka senang juga. Kalau ada yang marah saat lauknya diambil kucing, saya hanya berkata 'sekali-sekali amal sama hewan nanti Tuhan yang ganti'," tutur Novi.
(Mia/Mel/*)
"Kami kalau lihat di jalan saat memulung ada kucing yang sakit atau kurus tidak berdaya ya kami bawa pulang untuk dirawat," ujar Novi saat ditemui Liputan6.com ditulis Selasa (29/10/2013).
Pola tingkah puluhan kucing ini seperti menjadi media penghibur saat keduanya stres. "Kalau malam capai, lalu becanda dengan kucing-kucing jadi hiburan buat kami, seperti mereka mengerti apa yang kami rasakan," ungkap Novi.
Tidak hanya Amat dan Novi, keluarga lain di kolong jembatan Kampung Melayu yang juga berprofesi sama mengaku puluhan kucing itu menjadi hiburan baut mereka.
"Ya mereka senang juga. Kalau ada yang marah saat lauknya diambil kucing, saya hanya berkata 'sekali-sekali amal sama hewan nanti Tuhan yang ganti'," tutur Novi.
(Mia/Mel/*)