Buat Wanita, Jangan Sering-sering Minta Maaf di Kantor!

Kata maaf kerap diucapkan wanita ketimbang pria saat di tempat kerja. Padahal, terlalu banyak mengucapkan kata maaf bisa merusak kesempatan wanita mendapat promosi.

Ketika terlambat di kantor beberapa menit, apakah Anda yang termasuk mengucapkan maaf atau termasuk yang memberikan daftar panjang alasan karena merasa bersalah? Hanya Anda yang tahu jawabannya.

Jika memilih jawaban terakhir, maka Anda termasuk wanita yang sorry skirt. Wanita karir yang terlalu sering meminta maaf kurang percaya diri dalam kemampuan.  Berbeda dengan pria yang tak pernah berpikir untuk terus-menerus mengatakan maaf. Pria cenderung mempublikasikan keberhasilannya ketimbang wanita.

Menurut laporan dari Chartered Management Institute, sebanyak 60 persen wanita mencapai posisi manajer junior. Tapi beberapa di antaranya tumbang saat hendak mencapai posisi puncak. Hanya 20 persen manajer senior yang merupakan wanita.

Chief Executive dari Chartered Management Institute Ann Francke menyontohkan, ketika wanita terlambat ke kantor untuk rapat, biasanya akan mengatakan maaf. Wanita akan menjelaskan secara berlebihan.

"Dibandingkan hanya duduk dan mengikuti rapat tersebut, mereka mengatakan `maafkan saya. Saya harus mengantar anak ke sekolah atau anjing sakit."

Berbeda dengan pria yang hanya mengatakan `maaf saya terlambat` dan langsung duduk mengikuti rapat. "Fenomena ini dikenal dengan sorry skirt," ujarnya seperti dikutip Dailymail, Kamis (7/11/2013).

(Mel/Abd)