Upaya pendamaian pernah dilakukan pihak Rumah Sakit Kandou Manado pada pertengahan Desember 2012 terkait kasus dugaan malapraktik terhadap Siska Makatey yang melibatkan tiga dokter kandungan di Manado.
"Waktu itu sekitaran tanggal 21 sampai 24 Desember 2013 tepatnya saya lupa, saat itu kami berkunjung ke rumah pasien saat kasus ini sedang bergulir dan pihak keluarga menyambut baik kami," kata Ketua Departemen Obgyn Manado RS. Kandau, dr. Freedy W. Wagey, SpOG (K), Rabu (27/11/2013).
Menurut keterangan dr. Freddy saat itu pihak rumah sakit memberikan uang sebesar Rp. 50 juta sebagai bentuk empati meninggalnya pasien. "Saat itu saya, dokter ayu dan satu orang dari pihak rumah sakit juga memberikan 50 juta sebagai bentuk empati. Kami turut belasungkawa musibah yang menimpa keluarga Siska Makatey dan keluarga menerima uang tersebut, ada suami korban dan paman suami korban saat itu, dan dokter Ayu yang memberikannya," kata dr. Freddy.
Pertemuan antara pihak rumah sakit dan keluarga korban terjadi dengan sangat baik, selain sebagai bentuk empati ada unsur upaya pendamaian di dalamnya. "Tidak ada yang marah atau emosi, pertemuannya baik-baik saja. Kalau dibilang upaya pendamaian sekiranya seperti itu tapi bukan untuk memberhentikan jalannya proses hukum," ujar dr. Freddy.
Freddy menambahkan tidak ada keinginan untuk menyogok keluarga dengan sejumlah uang. "Bukan itu kami tetap patuh hukum, kalau pihak keluarga memang ingin melanjutkan kasus ini ya silahkan. Kalau keluarga menarik laporan kami akan berterima kasih," kata Freddy.
(Mia/Abd)
Baca Juga:
Dokter Hendry Diizinkan Antar Ibunda ke Peristirahatan Terakhir
Kronologi Penangkapan dr. Hendry Simanjuntak
`Dosa-dosa` Dokter Ayu, Dokter Hendry & Dokter Hendy di Mata MA
Inilah Kronologi Kasus Penangkapan Dokter Ayu
"Waktu itu sekitaran tanggal 21 sampai 24 Desember 2013 tepatnya saya lupa, saat itu kami berkunjung ke rumah pasien saat kasus ini sedang bergulir dan pihak keluarga menyambut baik kami," kata Ketua Departemen Obgyn Manado RS. Kandau, dr. Freedy W. Wagey, SpOG (K), Rabu (27/11/2013).
Menurut keterangan dr. Freddy saat itu pihak rumah sakit memberikan uang sebesar Rp. 50 juta sebagai bentuk empati meninggalnya pasien. "Saat itu saya, dokter ayu dan satu orang dari pihak rumah sakit juga memberikan 50 juta sebagai bentuk empati. Kami turut belasungkawa musibah yang menimpa keluarga Siska Makatey dan keluarga menerima uang tersebut, ada suami korban dan paman suami korban saat itu, dan dokter Ayu yang memberikannya," kata dr. Freddy.
Pertemuan antara pihak rumah sakit dan keluarga korban terjadi dengan sangat baik, selain sebagai bentuk empati ada unsur upaya pendamaian di dalamnya. "Tidak ada yang marah atau emosi, pertemuannya baik-baik saja. Kalau dibilang upaya pendamaian sekiranya seperti itu tapi bukan untuk memberhentikan jalannya proses hukum," ujar dr. Freddy.
Freddy menambahkan tidak ada keinginan untuk menyogok keluarga dengan sejumlah uang. "Bukan itu kami tetap patuh hukum, kalau pihak keluarga memang ingin melanjutkan kasus ini ya silahkan. Kalau keluarga menarik laporan kami akan berterima kasih," kata Freddy.
(Mia/Abd)
Baca Juga:
Dokter Hendry Diizinkan Antar Ibunda ke Peristirahatan Terakhir
Kronologi Penangkapan dr. Hendry Simanjuntak
`Dosa-dosa` Dokter Ayu, Dokter Hendry & Dokter Hendy di Mata MA
Inilah Kronologi Kasus Penangkapan Dokter Ayu