Menjaga kebersihan daerah kewanitaan merupakan hal penting agar terhindar dari bakteri atau jamur. Dengan begitu, wanita bakal selalu percaya diri karena daerah kewanitaannya selalu bersih, sehat dan segar sekaligus kencang.
Demikian dikatakan Dokter Spesialis Kebidanan dan kandungan, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes saat ditemui di Bistronomy, Jakarta, Selasa (10/12/2013).
"Kebersihan organ intim harus terjaga dengan baik. Apabila tidak terawat dengan baik tentunya akan menimbulkan masalah misalanya keputihan abnormal," katanya.
Tak perlu banyak hal untuk membersihkan Miss V, cukup dengan air saja. "Sebenarnya dengan air saja itu cukup untuk membersihkannya, tapi dipastikan dulu air itu benar-benar bersih dan higienis," ujar dr. Ardiansjah.
Hal yang sama juga diungkapkan Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Amaranila Lalita, SpKK. Organ intim wanita cukup dibersihkan dengan air mengalir saja. Itu merupakan yang paling tepat untuk menjaga kebersihannya.
"Pastikan air itu bersih dan higienis, tidak perlu pakai tisu basah yang kandungan alkoholnya tinggi nanti bisa malah mengeringkan dan memicu infeksi," kata dr. Amaranila menjelaskan.
Menurut Amaranila, produk pembersih daerah kewanitaan digunakan hanya bila diperlukan.
(Mia/Abd)
Demikian dikatakan Dokter Spesialis Kebidanan dan kandungan, dr. Ardiansjah Dara Sjahruddin, SpOG, M.Kes saat ditemui di Bistronomy, Jakarta, Selasa (10/12/2013).
"Kebersihan organ intim harus terjaga dengan baik. Apabila tidak terawat dengan baik tentunya akan menimbulkan masalah misalanya keputihan abnormal," katanya.
Tak perlu banyak hal untuk membersihkan Miss V, cukup dengan air saja. "Sebenarnya dengan air saja itu cukup untuk membersihkannya, tapi dipastikan dulu air itu benar-benar bersih dan higienis," ujar dr. Ardiansjah.
Hal yang sama juga diungkapkan Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Amaranila Lalita, SpKK. Organ intim wanita cukup dibersihkan dengan air mengalir saja. Itu merupakan yang paling tepat untuk menjaga kebersihannya.
"Pastikan air itu bersih dan higienis, tidak perlu pakai tisu basah yang kandungan alkoholnya tinggi nanti bisa malah mengeringkan dan memicu infeksi," kata dr. Amaranila menjelaskan.
Menurut Amaranila, produk pembersih daerah kewanitaan digunakan hanya bila diperlukan.
(Mia/Abd)