Sebuah prosedur laparoskopi yang dijelaskan oleh dokter di Fonewshealth, Dr. Manny Alvarez cukup menarik untuk membantu para wanita agar tidak hamil. Karena memang ada banyak wanita yang tidak mau hamil dengan berbagai macam alasan.
Seperti ditulis Foxnews, Jumat (10/1/2014) menurut Dr. Manny, prosedur tersebut bisa dilakukan dengan Laparoscopic Ligasi Tuba atau operasi selektif yang dilakukan pada wanita yang ingin mencegah kehamilan.
Ia pun mengatakan, prosedurnya adalah dengan membuat membuat sayatan kecil di dekat pusar dan satu di atas tulang kemaluan. Setelah itu, karbondioksida akan diberikan melalui tabung di atas sayatan. Gas ini mengembangkan rongga perut dan memungkinkan ahli bedah untuk melihat dengan jelas sekitar organ internal Anda.
Selanjutnya, kamera kecil ditempatkan di salah satu sayatan dan akan memproyeksikan gambar di bagian dalam perut ke monitor. Setelah itu, Tuba fallopi akan digenggam dengan instrumen bedah untuk dipotong dan diikat.
Setelah tuba faloppi terikat aman, karbondioksida dilepaskan dari perut dan sayatan ditutup dengan jahitan. Bagi kebanyakan wanita, pemulihan biasanya memakan waktu kurang dari seminggu.
Laparoskopi adalah teknik bedah invasif minimal yang menggunakan alat-alat berdiameter kecil untuk menggantikan tangan dokter bedah melakukan prosedur bedah di dalam rongga perut. Kamera mini digunakan dengan terlebih dahulu memasukkan gas untuk membuat jarak pemisah antara rongga sehingga dapat terlihat dengan jelas.
Dokter bedah kemudian melakukan pembedahan dengan bantuan layar monitor dan mengoperasikan alat-alat tersebut dengan kedua tangannya.
(Fit/Abd)
Seperti ditulis Foxnews, Jumat (10/1/2014) menurut Dr. Manny, prosedur tersebut bisa dilakukan dengan Laparoscopic Ligasi Tuba atau operasi selektif yang dilakukan pada wanita yang ingin mencegah kehamilan.
Ia pun mengatakan, prosedurnya adalah dengan membuat membuat sayatan kecil di dekat pusar dan satu di atas tulang kemaluan. Setelah itu, karbondioksida akan diberikan melalui tabung di atas sayatan. Gas ini mengembangkan rongga perut dan memungkinkan ahli bedah untuk melihat dengan jelas sekitar organ internal Anda.
Selanjutnya, kamera kecil ditempatkan di salah satu sayatan dan akan memproyeksikan gambar di bagian dalam perut ke monitor. Setelah itu, Tuba fallopi akan digenggam dengan instrumen bedah untuk dipotong dan diikat.
Setelah tuba faloppi terikat aman, karbondioksida dilepaskan dari perut dan sayatan ditutup dengan jahitan. Bagi kebanyakan wanita, pemulihan biasanya memakan waktu kurang dari seminggu.
Laparoskopi adalah teknik bedah invasif minimal yang menggunakan alat-alat berdiameter kecil untuk menggantikan tangan dokter bedah melakukan prosedur bedah di dalam rongga perut. Kamera mini digunakan dengan terlebih dahulu memasukkan gas untuk membuat jarak pemisah antara rongga sehingga dapat terlihat dengan jelas.
Dokter bedah kemudian melakukan pembedahan dengan bantuan layar monitor dan mengoperasikan alat-alat tersebut dengan kedua tangannya.
(Fit/Abd)