Calon ibu biasanya akan merasa ketakutan ketika mengetahui adanya kenaikan berat badan selama masa kehamilan. Beragam cara dilakukan agar berat badan kembali normal seperti sebelumnya. Padahal, kenaikan berat badan selama masa kehamilan itu wajar.
Staf Pengajar di Program Pasca Sarjana Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. Widjaja Lukito, SpGK, PhD mengatakan, idealnya calon ibu harus mengalami kenaikkan berat badan pada trimester ketiga sebanyak 10 kilogram atau lebih. Kurang dari itu, akan berisiko pada calon bayi yang akan dilahirkannya.
"Hati-hati, pada trimester ketiga, bila berat badan hanya mengalami kenaikan kurang dari 10 kilogram, itu tanda pertumbuhan kandungan dan si jabang bayi tidak bagus. Idealnya, 10 sampai 12 kilogram," kata Widjaja dalam acara 'Nutri Talk: Membangun Landasan Bagi Kesehatan Masa Depan` di Kembang Goela, Sudirman, Jakarta, Selasa (28/1/2014).
Lebih lanjut Dr. Widjaja mengatakan, kenaikan berat badan sebanyak 12 kilogram pada ibu hamil meliputi beberapa bagian, di antaranya;
Pun dengan darah. Selama masa kehamilan, darah yang ada di dalam tubuh tidak hanya menghidupkan si ibu, melainkan ikut menghidupi anak yang ada di dalam kandungan.
Maka itu, Widjaja berpesan kepada semua calon ibu untuk tidak takut saat berat badannya menaik selama prosesnya sehat. Sebab, penambahan berat badan selama masa kehamilan berperan penting untuk persiapan bayi lahir dalam keadaan normal dan sehat.
(Adt/Abd)
Staf Pengajar di Program Pasca Sarjana Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Dr. Widjaja Lukito, SpGK, PhD mengatakan, idealnya calon ibu harus mengalami kenaikkan berat badan pada trimester ketiga sebanyak 10 kilogram atau lebih. Kurang dari itu, akan berisiko pada calon bayi yang akan dilahirkannya.
"Hati-hati, pada trimester ketiga, bila berat badan hanya mengalami kenaikan kurang dari 10 kilogram, itu tanda pertumbuhan kandungan dan si jabang bayi tidak bagus. Idealnya, 10 sampai 12 kilogram," kata Widjaja dalam acara 'Nutri Talk: Membangun Landasan Bagi Kesehatan Masa Depan` di Kembang Goela, Sudirman, Jakarta, Selasa (28/1/2014).
Lebih lanjut Dr. Widjaja mengatakan, kenaikan berat badan sebanyak 12 kilogram pada ibu hamil meliputi beberapa bagian, di antaranya;
- Persiapan lemak 3,1 kilogram
- Rahim dan payudara 1,8 kilogram
- Darah 1,3 sampai 1,8 kilogram
- Janis 3,1 kilogram
- Plasenta dan cairan amniotik 3,6 kilogram
Pun dengan darah. Selama masa kehamilan, darah yang ada di dalam tubuh tidak hanya menghidupkan si ibu, melainkan ikut menghidupi anak yang ada di dalam kandungan.
Maka itu, Widjaja berpesan kepada semua calon ibu untuk tidak takut saat berat badannya menaik selama prosesnya sehat. Sebab, penambahan berat badan selama masa kehamilan berperan penting untuk persiapan bayi lahir dalam keadaan normal dan sehat.
(Adt/Abd)