Sukses

Pria Obesitas Turunkan Bobotnya karena Perintah Raja Abdullah

Khalid bin Mohsen Shaari berhasil menurunkan berat badannya setelah karena perintah dari Raja Abdullah.

Khalid bin Mohsen Shaari, seorang pria obesitas di Arab Saudi dengan bobot 1.345 pound atau 610 kilogram (kg) diperintahkan Raja Abdullah untuk menurunkan berat badannya. Dan tampaknya permintaan raja tersebut memberikan kemajuan drastis karena berat badan Khalid turun.

Shaari selama tiga tahun tak pernah meninggalkan rumahnya hingga akhirnya pada Agustus 2013 Raja Abdullah turun tangan. Raja Abdullah mengatur agar pria berusia 20 tahun dikeluarkan dari rumahnya dengan menggunakan derek besar dan membawanya di atas tempat tidur besar yang dipesan khusus serta impor dari Amerika Serikat. Ia dibawa dari rumahnya di Jazan ke Riyadh untuk perawatan medis. Raja dengan kekuasaannya juga membongkar rumah Shaari untuk mengeluarkannya.

Dalam sebuah wawancara dengan majalah Sayidaty yang dikutip dari Dailynews, Kamis (6/2/2014), dokter yang menangani Shaari mengungkapkan kini pemuda tersebut telah kehilangan lebih dari setengah berat badannya sejak menjalani operasi bariatrik di King Fahd Medical City. Menurut laporan, berat badan Shaari turun dalam empat bulan 317 kg. Selain itu fungsi jantung, paru-paru, dan ototnya secara fungsional membaik.

"Dia sekarang bisa menggerakkan kakinya dan bagian tubuh lainnya dan bahkan bisa duduk di kursi... Dia menanggapi pengobatan dengan sangat baik," kata Dr Ayed Al Qahtani, dokter yang mengawasi pengobatan yang Shaari

Shaari masih tak bisa berjalan sendiri dan membutuhkan kursi roda custom agar bisa berkeliling. Selain itu, juga disediakan katrol mekanik untuk membantunya ke kursi roda seperti dilaporkan CNN.

Dalam sebuah foto Shaari terlihat tersenyum dan mengacungkan jarinya dan menurut Direktur rumah sakit Dr Dr Abdeljabbar al - Yamani, Shaari merupakan orang yang murah senyum.

Desakan raja yang memaksa Shaari menurunkan berat badannya menurut Juru Bicara Kesehatan  Dr Abdullah al Rabeeah merupakan isyarat kemanusiaan. Namun belum jelas kapan Shaari akan meninggalkan rumah sakit.

(Mel/Abd)