Liputan6.com, Jakarta Malang menjadi salah satu destinasi wisata terfavorit di Indonesia. Tidak heran banyak wisatawan baik dalam negeri maupun dari luar negeri berdatangan ke Kota Malang ini.Â
Baca Juga
Selain karena hawa di Malang yang sejuk, wisata alam yang indah juga menjadi penarik wisatawan untuk berkunjung ke Malang. Selain itu, banyak juga tempat wisata dan hiburan yang bukan wisata alam, khususnya di Kota Batu.
Advertisement
Selain itu, tentu saja dengan banyaknya wisata kuliner Malang yang menyajikan hidangan-hidangan yang nikmat dan unik.
Wisata kuliner Malang ini memiliki begitu banyak pilihan untuk dikunjungi. Mulai dari kuliner tradisional sampai pada kuliner zaman sekarang. Wisata kuliner Malang ini tentu saja memiliki ciri khas tersendiri yang tidak terdapat di luar Kota Malang.
Berikut wisata kuliner Malang unik yang wajib kamu kunjungi seperti Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (26/3/2019).
Pos Ketan Legenda dan Sate Gebug
1. Pos Ketan Legenda
Wisata kuliner Malang pertama yang wajib kamu kunjungi adalah Pos Ketan Legenda. Wisata kuliner yang telah dibuka sejak tahun 1967 ini, menjual aneka olahan ketan ini cukup laris di kalangan pelancong.
Letaknya yang strategis dan cuma beberapa meter dari Alun-alun Batu membuat wisata kuliner Malang ini tidak pernah sepi oleh pengunjung. Bahkan, kamu harus antre cukup lama untuk mendapatkan satu porsi ketan dan mendapatkan tempat duduk yang nyaman.
Pos Ketan Legenda memiliki cukup banyak olahan ketan. Ada ketan bubuk orisinal, ketan cokelat, hingga ketan dengan durian yang rasanya sangat nikmat. Hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp. 10.000 saja, kamu telah dapat menikmati ketan disini, jangan lupa juga untuk memesan minuman jahe yang akan sangat cocok dengan udara sejuk di Kota Batu.
2. Sate Gebug
Keunikan wisata kuliner Malang satu ini adalah satenya yang digebug dulu sebelum dibakar. Sate Gebug ini telah dibuka sejak 1920-an, dan belum pernah berpindah tempat maupun memiliki cabang dimanapun sampai sekarang.
Sate ini emrupakan sate dengan ukuran jumbo yang terbuat dari daging khas dalam sapi. Rasanya gurih manis dengan tekstur sangat empuk.
Advertisement
Putu Lanang Celaket dan Angsle dan Ronde Titoni
3. Putu Lanang Celaket
Putu Lanang Celaket ini merupakan salah satu wisata kuliner Malang yang tidak boleh dilewatkan. Tidak hanya menjual putu, disini juga menjual macam jajanan lainnya seperti cenil, lupis dan sejenisnya.
Lagi-lagi wisata kuliner Malang ini adalah tempat yang telah lama beridiri dan eksis sampai sekarang. Putu Lanang Celaket ini telah buka sejak tahun 1935 dan juga sangat terkenal kemana-mana.
4. Angsle dan Ronde Titoni
Malam malam enaknya minum yang hangat hangat. Angsle Ronde Titoni adalah pilihan yang sangat tepat dalam melengkapi wisata kuliner Malang kamu. Dengan udara Mlang yang sejuk, akan sangat cocok meminum ronde yang hangat.
Perlu diketahui bahwa angsle dan ronde tidaklah sama. Kuah angsle terbuat dari santan, dengan isian yang lebih banyak seperti potongan roti tawar, kacang hijau rebus, kacang tanah sangrai, dan petulo (kembang mayang).
Sementara itu, ronde berisi kacang tanah sangrai, jenang mutiara, potongan kelapa muda, dan moci isi kacang. Isian ronde akan disiram dengan air jahe panas tanpa santan.
Angsle dan Ronde Titoni ini terletak dekat alun-alun Malang. Seperti wisata kuliner Malang lainnya, yang telah buka sejak lama, Angsle dan Ronde Titoni ini juga telah buka sejak tahun 1948, dan terus bertahan hingga sekarang ini.
Bakpao Boldy dan Sego Resek
5. Bakpao Boldy
Uniknya Bakpao Boldy adalah, kamu bisa menyantap bakpao yang masih hangat sembari minum teh. Harga satu buah bakpao bervariasi tergantung dengan isiannya. Kamu cukup menyediakan uang Rp50.000 untuk bisa memborong beberapa bakpao dan makan hingga puas.
Bakpao Boldy ini kelezatannya tidak perlu diragukan lagi. Adonan putih yang lembut serta isinnya yang nikmat membuat siapa saja jadi ketagihan untuk menyantapnya.
Bakpo Boldy pertama kali dibuat pada tahun 1950. Sejak saat itu, bakpao ini terus bertahan di tengah makanan modern yang menjejaki Malang.
Kamu bisa mencoba aneka bakpao dengan isian ayam cincang, ayam kecap, babi kecap, kacang hijau, hingga kacang tanah yang diolah menjadi pasta lembut yang manis dan juga gurih.
6. Sego Resek
Wisata kuliner Malang selanjutnya yang melegenda dan telah bertahan sampai beberapa dekade adalah Sego Resek. Meski namanya resek, nasi ini sebenarnya berisi banyak isian, seperti kecambah, kubis, daun bawang, dan juga topping nikmat berupa ayam goreng suwir, jeroan, dan juga telur yang digoreng dengan sangat sempurna.
Di sego resek yang telah dibuka sejak tahun 1959 ini, biasanya saat kedai baru buka sudah ada puluhan orang yang antre untuk mendapatkan satu porsinya.
Sego Resek berbeda dengan nasi goreng pada umumnya. Nasi yang gurih ini dimasak menggunakan arang yang panas.
Advertisement
Toko Oen
7. Toko Oen
Dan sebagai penutup perjalanan wisata kuliner Malang, belum lengkap rasanya bila belum berkunjung ke Toko Oen. Toko Oen ini merupakan kedai paling tua di Malang yang menyajikan kuliner khas Eropa yang resepnya tidak berubah sejak dahulu kala.
Wisata kuliner Malang satu ini juga merupakan tempat kuliner yang paling tertua di Kota Malang, telah dibuka sejak 1920. Hal itu membuat salah satu hal yang menarik dari Toko Oen ini adalah interior bangunannya yang klasik.
Di Toko Oen ini, kamu bisa menyantap aneka es kri buatan tangan dengan berbagai macam rasa, seperti cokelat, vanilla dan rasa-rasa kombinasi lainnya. Untuk makanannnya, menyajikan aneka nasi goreng khas Malang, aneka kudapan manis, dan juga steak dengan daging pilihan.
Wisata kuliner Malang yang satu ini terletak di Jalan Basuki Rahmat atau kurang lebih 50 meter dari alun-alun Malang.