Liputan6.com, Jakarta Pernah dengar yang namanya toxic people? Toxic people alias orang-orang yang “beracun” adalah jenis pribadi yang suka menyusahkan dan merugikan orang lain, baik secara fisik maupun emosional. Seseorang dianggap menjadi racun ketika ia menebarkan sesuatu yang negatif ke lingkungan sekitarnya. Seringkali Toxic People ditemukan melalui media sosial. Namun, dalam kehidupan nyata juga banyak.
Baca Juga
Advertisement
Kamu perlu hati-hati dan sadar diri. Seseorang yang masuk kriteria toxic people biasanya hidupnya susah bahagia. Hidupnya dibayang-bayang rasa tidak puas, sering mengeluh dan merasa resah. Mungkin beberapa dari kamu pernah berada di dalam lingkungan yang penuh dengan toxic people alias teman-teman yang ‘beracun.’
Biasanya mereka suka bersikap egois dan hanya berteman untuk kepentingan pribadinya. Tapi, apa kamu pernah berpikir, kamu termasuk salah satu dari toxic people atau bukan? Untuk mengetahui apakah diri kita ini termasuk dalam toxic people atau bukan, berikut beberapa tanda yang bisa toxic people yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (24/4/2019).
1. Hanya Mau Senangnya
Biasanya, orang yang mau senangnya termasuk toxic people. Mereka tidak akan ada saat temannya membutuhkan. Jika mereka membantu, maka kebaikan yang mereka lakukan akan harus terus dibahas.
Advertisement
2. Tidak Punya Sikap Empati atau Simpati
Dalam pertemanan yang sehat, sikap empati dan simpati sangat penting. Misalnya, ketika ada teman sedang dalam masalah, bukan mendukung dan menghibur, mereka justru sibuk menghakimi atau menyalahkan. Sikap seperti ini menunjukkan ciri-ciri orang 'beracun.'
3. Tidak Mau Minta Maaf
Coba ingat-ingat semua kejadian yang kamu alami. Seberapa sering kamu minta maaf pada orang lain ketika melakukan kesalahan? Bila sering, kamu bukan termasuk toxic people.
Advertisement
4. Tidak Konsisten
5. Suka Memanipulasi Orang Lain
Sikap menyebalkan lainnya dari toxic people adalah sikap yang suka mengontrol dan memanipulasi orang lain. Mereka akan berbuat apa saja agar orang lain melakukan hal yang diinginkannya dan mencapai tujuan mereka. Bahkan, mereka tidak akan ragu untuk berbohong.
Advertisement
6. Sindrom Thanos, Merasa Paling Benar dan Paling Hebat
Merasa paling benar dan paling hebat sering disebut dengan Thanos Syndrome atau sindrom Thanos. Sindrom Thanos adalah perasaan paling hebat dan paling benar. Merasa dirinya sudah melakukan yang terbaik. Seringkali mengira semua hal akan berantakan dan berjalan tidak mulus jika dirinya tidak ada.