Liputan6.com, Jakarta Kabar mengejutkan kembali menerpa industri musik K-Pop. Kini kabar tak sedap tengah dialami oleh salah satu anggota boygroup asal YG Entertainment, B.I iKON.
Sang leader iKON, B.I yang memiliki nama asli Kim Han Bin dituduh menggunakan obat-obat terlarang yang diungkapkan oleh Dispatch, sebuah media di Korea Selatan. Tuduhan tersebut dilayangkan oleh Dispatch setelah mendapatkan informasi dari seorang tersangka yang menyebutkan nama B.I iKON sebagai pelanggannya.
Advertisement
Baca Juga
Pihak kepolisian pun turut menangani kasus ini. Dispatch juga membawa bukti B.I terseret dalam kasus ini lantaran sebuah chat yang berisi percakapan antara tersangka dan B.I yang mereka rilis.
Chat di Kakao Talk tersebut berisi transaksi antara tersangka dan B.I yang terjadi sekitar tahun 2016 silam. Dalam obrolan Kakao Talk, B.I tampak tengah berencana untuk membeli narkoba berjenis LSD dalam jumlah yang cukup banyak. B.I iKON secara gamblang mengungkapkan bahwa ia mengonsumsi ganja dan meminta tersangka untuk membelikannya LSD.
Posting Permintaan Maaf dan Hengkang dari Grup
Kasus yang menyeret leader dari iKON ini kemudian membuat YG Entertainment angkat bicara. Berselang beberapa waktu dari Disptach merilis kasus B.I, pihak YG Entertainment membantah seluruh tuduhan yang dilayangkan oleh media tersebut.
Dilansir dari Allkpop oleh Liputan6.com, Rabu (12/6/2019) YG Entertainment secara rutin mengadakan tes narkoba 2 bulan sekali termasuk juga para anggota iKON. Setiap tes yang dilakukan, anggota iKON selalu negatif dari obat terlarang tersebut berdasarkan tes urin. Walaupun pihak agensi telah memberikan pernyataan, pihak Dispatch menegaskan akan terus mengusut kasus ini karena memiliki bukti percakapan.
Menyeret namanya, B.I melalui akun Instagram miliknya @shxxbi131 memposting sebuah foto yangmenampilkan tulisan dalam huruf Korea. Tulisan tersebut berisikan permohonan maafnya dan bermaksud untuk hengkang dari iKON. Tentunya postingan ini langsung membuat heboh para iKonics, sebutan penggemar iKON. Dalam postingannya, ia menuliskan
"Ini Kim Han Bin. Pertama, saya ingin meminta maaf dengan tulus karena menimbulkan masalah karena tindakan saya yang sangat tidak pantas. Memang benar bahwa saya ingin mengandalkan sesuatu yang seharusnya tidak saya minati karena mengalami masa yang sulit dan menyakitkan. Namun, saya terlalu takut dan takut melakukannya. Meski begitu, saya sangat malu dan meminta maaf kepada penggemar yang sangat kecewa dan terluka karena kata-kata dan tindakan saya yang salah. Saya bermaksud merefleksikan diri dengan rendah hati atas kesalahan saya dan meninggalkan tim. Sekali lagi, saya menundukkan kepala dan dengan tulus meminta maaf kepada penggemar dan anggota. Saya minta maaf." tulisnya dikutip dari Soompi.
Dari tulisan yang ia posting di Instagramnya tersebut, B.I mengaku pernah membli obat tersebut namun tidak menggunakannya sama sekali.
Advertisement
Sosok Penting Bagi iKON
Keputusan B.I untuk hengkang dari iKON pun telah ditanggapi oleh YG Entertainment. Pihak YG memberikan pernyataan,
"Kim Han Bin merasa sangat bertanggung jawab atas apa yang disebabkan oleh insiden ini, dan kami telah menanganinya dengan sangat serius dan memutuskan untuk menarik timnya serta memutuskan untuk mengakhiri kontrak." dikutip dari Naver.
Selain memiliki posisi penting sebagai leader iKON, sosok B.I juga menjadi orang yang berpengaruh dalam pembuatan lagu-lagu iKON. Boygrup yang beranggotakan 7 orang ini memang mengandalkan B.I sebagai penulis lagu, composer dan koreografer. Hampir seluruh lagu iKON adalah ciptaan dari B.I.
Dalam acara penghargaan tahunan pada tahun 2018 lalu, lagi milik iKON berjudul 'Love Scenario' bahkan dinobatkan sebagai Song of The Year. Kesuksesan B.I menciptakan lagu Love Scenario membawa grupnya terus menaiki puncak kepopuleran yang tak hanya di Korea Selatan saja tetapi juga di seluruh dunia. Kabarnya tahun ini, iKON akan comeback album terbarunya di musim panas ini.