Sibuk Bekerja, Pria Ini Bikin Aplikasi Chatbot Untuk Balas Pesan Pacarnya

Mata Pria Harus Dioperasi Gara-gara Chatting Sama Pacar — seorang pria China yang harus menjalani operasi darurat gara-gara menuliskan pesan singkat ke pacarnya di WeChat di kegelapan.

Liputan6.com, Jakarta Memiliki pacar yang perhatian dan intens mengajak berkomunikasi, bagi sebagian orang dianggap sebuah kasih sayang. Namun terkadang hal seperti itu belum tentu tepat.

Komunikasi ini biasanya dalam bentuk chat, namun apabila sang pria lama membalas, biasanya wanitanya akan marah. Hal tersebut menjadi sebuah beban di kala pasanganmu memiliki kesibukan.

Seperti yang terjadi di Tiongkok ini misalnya, dia adalah Li Kai Xiang yang bekerja sebagai IT dan memiliki jam kerja yang padat. Dirinya pun memiliki seorang pacar yang intens dalam mengiriminya pesan sebelum dirinya membuat sebuah aplikasi bot pembalas pesan untuk pacarnya.

Berikut ulasan pria buat aplikasi chatbot untuk membalas pesan pacar yang Liputan6.com lansir dari worldofbuzz, Kamis (13/6/2019).

2 dari 3 halaman

Membuat aplikasi chatbot untuk balas pesan dari pacar

Modus Para Mantan saat Nge-chat Tengah Malam, Nggak Usah Dibalas! — Semodus-modusnya mantan pacar adalah yang suka tiba-tiba ngechat tengah malam. (Foto: unsplash.com/Tony Lam Hoang)

Menurut Abacus News yang dilansir dari worldofbuzz, Kamis (13/6/2019) pria bernama Li KaiXiang memanfaatkan keterampilannya dalam membuat sebuah aplikasi dengan membuat sebuah bot untuk membantunya membalas pesan dari pacarnya pada aplikasi WeChat.

Dirinya memutuskan untuk membuat mekanisme obrolan ketika dirinya sedang sibuk bekerja, Li pun membagikan kisah ini di laman Weibo miliknya dan menjelaskan bahwa sistem chatbotnya bekerja 24 jam/7 hari.

3 dari 3 halaman

Menanggapi pesan pacar dengan chatbot

Sering Sibuk Bekerja, Pria Ini Bikin Aplikasi Chatbot Untuk Balas Pesan Pacarnya — Pesan WeChat dengan chatbot (Sumber: Worldofbuzz)

Aplikasi ini akan segera menanggapi pertanyaan atau pernyataan dari pesan pacarnya. Dirinya terkejut ketika menyadari bahwa pacarnya telah mengirim 300 chat dan semuanya telah dibalas oleh aplikasi chatbot buatannya saat dirinya selesai bekerja.

Chatbot ini diprogram untuk mengirim pesan dan jawaban manis dari waktu ke waktu dan dirinya pun menyangkal adalah bot saat ditanyai. Pacarnya pun sempat curiga karena pesan balasan dari chatbot ini tidak ada pembicaraan seperti biasanya.

Dari sinilah pacarnya mulai curiga dan bertanya, "Mengapa kamu merespons begitu cepat?" tanya pacar Kai Xiang. Walau begitu, berkat aplikasi chatbot ini Li dapat lebih konsentrasi dalam bekerja dan tidak direpotkan dengan membalas chat kekasihnya.