Wanita Ini Telan 1,6 Kilogram Perhiasan dan Koin, Isi Perutnya Bikin Merinding

Dilansir dari World of Buzz oleh Liputan6.com, Sabtu (27/9/2019) seorang wanita asal distrik Birbhum, Bengal Barat, India dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami gangguan pencernaan. Para dokter terkejut dengan apa yang dilihat saat memeriksa tubuh wanita berusia 26 tahun tersebut pada hari Rabu, 24 Juli 2019 lalu. 

Para dokter mengatakan bahwa di dalam tubuh wanita itu setidaknya ada 1,6 kilogram perhiasan koin. Jika ditotal perhiasan dan koin itu senilai Rp 923.605.864. Ibunya menyadari hal ini setelah ia merasa perhiasannya selalu menghilang setiap hari dan terus berkurang. 

“Kami telah memperhatikan bahwa perhiasan mulai menghilang. Tetapi setiap kali kami menanyainya, dia mulai menangis,” kata sang ibu. Ia menambahkan bahwa putrinya tersebut mendapatkan koin dari toko saudaranya, dikutip dari World of Buzz. 

“Kami biasa mengawasinya. Tapi entah bagaimana dia berhasil menelan semua benda ini. Dia tidak sehat selama dua bulan terakhir. Kami membawanya ke berbagai dokter swasta dan dia menjalani pengobatan tanpa hasil apa pun." imbuh sang ibu. 

Hasil pemeriksaan di Rampurhat Government Medical College and Hospital menunjukkan bahwa ada logam di tubuh wanita itu. Ketika ahli bedah membukanya, mereka menemukan 69 rantai, 80 anting, 90 koin, cincin hidung 11, cincin hidung, delapan pengunci, empat kunci, jam tangan, dua koin perak dan lima gelang kaki. 

Sebagian besar barang terbuat dari tembaga dan kuningan sedangkan yang lain terbuat dari emas. Secara total, semua yang ditemukan di perut wanita itu berbobot 1,6 kilogram. 

Kepala departemen bedah Dr Siddhartha Biswas mengatakan bahwa ketika wanita itu dirawat di rumah sakit pada 16 Juli, dia terlihat sangat lemah dan lesu. Kondisinya sangat kritis sehingga dia membutuhkan setidaknya lima botol darah.

"Dia bahkan tidak bisa makan secara fisik sehingga kami harus memberikan Total Parenteral Nutrition (TPN) untuk menyuntikkan makanan secara artifisial melalui mulutnya," katanya. Hanya satu minggu istirahat dan perawatan, kondisi wanita itu cukup stabil bagi para dokter untuk melakukan operasi. 

Berlangsung sekitar satu jam dan 15 menit, operasi itu berhasil setelah para dokter melepas semua logam dan perhiasan dari perutnya. Dr Biswas mengatakan kondisinya stabil.

"Jika kami terlambat mengoperasinya, mungkin dia tak akan selamat," ujarnya.