Liputan6.com, Jakarta Lemak yang menumpuk di bagian perut menjadi salah satu permasalahan yang sering dialami seseorang. Lemak perut atau bagian tubuh lainnya terkadang membuat seseorang tak percaya diri. Sehingga banyak orang ingin untuk mengurangi lemak perut. Bukan hanya untuk menunjang penampilan, tapi juga demi kesehatan.Â
Baca Juga
Pasalnya, lemak di perut dapat menyebabkan penyakit serius seperti diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung. Maka tak heran, sebagian orang sibuk melakukan berbagai cara untuk menghilangkan lemak di perut.
Advertisement
Biasanya, sebagian orang kerap mengunjungi klinik kecantikan yang dimana banyak menawarkan layanan sedot lemak atau meniruskan sejumlah bagian tubuh yang berlemak.
Sebelum melakukan tindakan instan untuk mengecilkan perut, kamu perlu mengetahui beberapa penyebab lemak perut menumpuk. Pasalnya ada beberapa faktor penyebab yang menjadi pemicu lemak terus bertambah sehingga sebaiknya jangan dilakukan lagi.
Berikut Liputan6.com, Kamis (22/8/2019) telah merangkum beberapa kebiasaan buruk yang menyebabkan lemak menumpuk di perut.
Stres
Stres merupakan salah satu penyebab tubuh dan perut mengalami kelebihan produksi kortisol. Pada produksi hormon kortisol yang berlebihan ini bisa menyebabkan penambahan berat badan, khususnya di area perut. Hal ini dikarenakan saat stres seseorang kerap kali mudah merasakan lapar.
Ketika seseorang sedang stres, pelepasan hormon kortisol yang tinggi ini memengaruhi rasa lapar. Sehingga saat kamu makan berlebihan untuk mengatasi stres, kelebihan kalori ini nantinya akann lebih banyak disimpan di daerah sekitar perut.
Advertisement
Konsumsi Banyak Kalori
Selain pengelolaan stres yang tidak tepat, kurang seimbangnya antara kalori yang dikonsumsi dan yang digunakan juga bisa menjadi penyebab lemak perut menumpuk.
Nah, untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa memastikan jumlah kalori yang kamu konsumsi sebanding dengan kalori yang kamu bakar setiap harinya.
Konsumsi Makanan Tidak Sehat
Kurang mengonsumsi makanan yang kurang sehat juga merupakan salah satu penyebab lemak perut menumpuk. Untuk mengatasinya, kamu bisa mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula dan lemak jenuh.
Pasalnya, makanan yang kurang sehat ini mengandung banyak kalori dan jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan lemak lebih mudah menumpuk. Untuk itu, mulailah memperbanyak konsumsi buah, dan sayuran, serta biji-bijian utuh setiap harinya.
Advertisement
Tidur yang Terganggu
Memiliki masalah pada tidur seperti kurang tidur dan sleep apnea juga membuat kamu berisiko mengalami kenaikan berat badan, sehingga kamu lebih mungkin mempunyai banyak lemak di perut.
Kekurangan tidur akan membuat hormon rasa lapar secara drastis. Hormon ini akan meningkatkan ghrelin yang menstimulasi rasa lapar. Studi juga menunjukkan kalau saat tubuh tidak mendapatkan istirahat yang cukup, maka seseorang akan lebih menginginkan makanan kemasan. Oleh karena itu, pastikan kamu tidur paling tidak tujuh sampai delapan jam setiap malam.
Hormon
Saat ada hormon yang rusak, banyak yang terjadi pada tubuhmu. Salah satunya adalah lemak perut. CEO Finish Fit, Armen Ghazarians, mengatakan salah satu hormon dapat menyebabkan timbulnya timbunan lemak perut khususnya pada perempuan.
Hormon ini dinamakan estrogen. Ghazarians menjelaskan, estrogen diproduksi oleh sel-sel lemak, yang akan menyebabkan produksi lemak. Siklus produksi hormon dan sel lemak inilah yang membuat kenaikan lemak perut.
Disini Ghazarians menyarankan untuk meningkatkan asupan serat. Kamu bisa menambahkan sayuran hijau seperti brokoli, kol, dan kembang kol setiap harinya sebagai asupan untuk mengatasi lemak di perut.
Advertisement