Sukses

4 Fakta Perjalanan Karier Ari Lesmana 'Fourtwnty', Pernah Jadi Karyawan Bank

Lika-liku perjalanan karier Ari Lesmana, vokalis band indie Fourtwnty, sebelum jadi musikus.

Liputan6.com, Jakarta Di Indonesia banyak musikus yang membuat lagu-lagu indie, salah satunya adalah Fourtwnty. Grup musik indie folk ini berasal Jakarta. Nama Fourtwnty sudah dikenal luas di tengah masyarakat pencinta musik indie Tanah Air. Grup musik yang aktif sejak tahun 2010 ini memiliki tiga anggota, yaitu Ari Lesmana, Nuwi dan Roots.  

Fourtwnty telah mengeluarkan lagu-lagu hitsnya yang membuat mereka semakin dikenal, seperti "Zona Nyaman", "Kusut", dan "Fana Merah Jambu". Grup musik yang juga dibentuk oleh Roby 'Geisha' ini memiliki ciri khas tersendiri ketika membawakan lagu mereka di atas panggung.

Ciri khas dan lagu-lagu mereka yang dapat diterima masyarakat inilah yang membuat mereka mencapai kepopuleran.

Namun, popularitas tersebut tak dicapai dengan mudah. Salah satu anggota Fourtwnty, yaitu Ari Lesmana, sang vokalis, harus melewati beberapa pengalaman yang membuatnya bisa mencapai kesuksesan.

Berikut ini empat fakta perjalanan karier Ari Lesmana 'Fourtwnty' dilansir dari berbagai sumber oleh Liputan6.com, Selasa (3/9/2019). 

2 dari 5 halaman

1. Kerja di Bursa Efek

Lewat akun channel milik Gofar Hilman yang diunggah pada 1 September 2019 , Ari Lesmana membagikan pengalaman dan perjalanan karirnya. Gofar Hilman mengajak Ari Lesmana dalam konten YouTube-nya yang diberi tajuk NGOBAM (Ngobrol Bareng Musisi). 

Dalam video tersebut, Ari Lesmana membagikan ceritanya yang pernah bekerja di Bursa Efek Jakarta atau BEJ selama tiga bulan saja. Saat itu penampilan amat sangat diperhatikan oleh Ari Lesmana dan jauh berbeda dengan saat ini sebagai seorang musikus.

"Gue pernah kerja di Bursa Efek Jakarta. Gue di bagian internal communication-nya. Rapi banget penampilannya, pakai pantofel. Tapi kalau bosnya enggak ada, gue tetap pakai piercing," jelas Ari.

Ia memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya lantaran biaya hidupnya yang tinggi. 

 

3 dari 5 halaman

2. Jadi Karyawan Bank Swasta

Hanya bekerja selama 3 bulan di Bursa Efek Jakarta, Ari Lesmana kemudian melanjutkan kisahnya bekerja sebagai karyawan bank. Ari Lesmana yang butuh uang pada saat itu pun memutuskan bekerja di salah satu bank swasta. 

Di posisi tersebut ia bekerja sebagai marketing, yang mempromosikan kartu kredit kepada calon nasabah. Kali ini Ari Lesmana bekerja jauh lebih lama dari pekerjaan sebelumnya, yakni sekitar 2 tahun. 

"Gue marketing. Gue pergi ke mal-mal, ditaruh di satu booth, CCTV di mana-mana dan gue harus pegang flyer," tuturnya.

Ia bertahan sampai 2 tahun sebagai seorang marketing di bank. Dari pekerjaannya tersebut ia dapat memperbaiki perekonomiannya hingga semakin membaik. Bahkan, ia sempat berkeliling hingga ke pabrik-pabrik untuk menyebarkan selembaran. Vokalis Fortwnty ini mengaku memang menyukai tantangan. 

4 dari 5 halaman

3. Lulusan S2

Meski awalnya hanya bekerja di kampung halamannya di Pekanbaru, Riau, Ari Lesmana adalah sosok yang berpendidikan. Ia sempat mengenyam kuliah Strata-2 di London School of Public Relations. 

"Kuliah di London School, lanjut S2 di sana juga ambil Corporate Communication," pungkas Ari Lesmana. 

Awalnya, ia hanya mencoba untuk mendaftar beasiswa S2 tersebut. Ari Lesmana menemani temannya untuk mendaftar beasiswa S2. 

"S1 nya bener tuh 4 tahun, tapi semester 8 pas ngurusin skripsi dibukalah batch ketiga untuk S2 (beasiswa)," sambungnya.

Ari Lesmana mengaku dirinya adalah orang yang fokus. Jika sudah fokus salah satu bidang ia akan fokus hingga menapai targetnya. Menariknya, orang tua Ari mengetahui jika anaknya berkuliah di London School dengan beasiswa saat sudah menempuh semester kedua.

5 dari 5 halaman

4. Mulai Fokus Bermusik dan Mulai Dikenal Publik

Berasal dari Kota Pekanbaru, Riau, Ari Lesmana memang awalnya sudah menunjukkan ketertarikannya dalam dunia permusikan. Di Palu, bahkan ia pernah belajar recording atau rekaman musik hingga ia mampu menghasilkan uang dari belajar di studio tersebut. 

Ia bahkan rela memulai kariernya menjadi penyanyi di toko kecil di daerah Tebet, Jakarta. Ari juga mulai membuat lagu-lagu dan menyebarkannya melalui social media.

Sebelum nama band Fourtwnty dikenal dan populer, salah satu lagu yang berjudul "Aku Tenang" telah dikenal publik dan dinyanyikan oleh musikus jalanan. Bahkan, Ari merasa kaget saat lagu 'Aku Tenang' lebih populer dari nama grup musiknya, Fourtwnty. 

"Sampai pas kapan itu gue pergi ke daerah Bulungan, tiba-tiba ada satu pengamen yang suaranya bagus banget bawain lagu Aku Tenang. Terus gue tanya, 'Lagu lo keren juga Bang. Lagu sendiri?'. Dia bilang, 'Enggak. Ini ada band namanya 4.20'," sambungnya. 

"Gue tanya orangnya kayak gimana, di enggak tahu. Pas gue tanya tahu dari mana, 'Dari YouTube lah bang. Lo main YouTube makanye'," katanya.

Diakui Ari Lesmana, saat itu dirinya tidak antusias dengan media sosial YouTube ataupun gadget. Ternyata berawal dari Youtube, ia tak menyangka lagunya dikenal banyak orang.