Sukses

Bikin Bangga, Film Kucumbu Tubuh Indahku Jadi Wakil Indonesia ke Oscar 2020

Ajang Oscar akan diselenggarakan pada Februari 2020 mendatang.

Liputan6.com, Jakarta Industri perfilman Indonesia memang tengah mengalami kemajuan yang cukup pesat. Hal ini juga bisa dilihat dari berbagai genre film Indonesia yang ditayangkan di bioskop Tanah Air. Mulai dari drama, komedi, laga, horor hingga kisah cinta.

Bahkan, tak sedikit pula film Indonesia yang mendapat apresiasi dalam ajang penghargaan baik di Indonesia atau pun luar negeri. Tak sedikit pula film garapan anak bangsa ini berlomba-lomba untuk bisa masuk dalam seleksi penghargaan film yang cukup bergengsi, Oscar.

Tentu saja untuk bisa lolos dalam seleksi Oscar atau Academy Awards tidaklah mudah. Namun, nyatanya ada pula salah satu film Indonesia yang berhasil lolos dalam seleksi dan ikut menjadi nominasi dalam Oscar pada Februari 2020 mendatang.

Dirangkum Liputan6.com dari akun Twitter @WatchmenID, Selasa (17/9/2019) , film 'Kucumbu Tubuh Indahku' yang disutradarai oleh Garin Nugroho berhasil lolos dalam seleksi Oscar dan maju sebagai perwakilan Indonesia. Tentu saja lolosnya film Indonesia ini dalam ajang Oscar menjadi salah satu kebanggaan.

2 dari 4 halaman

Lolos Menjadi Wakil Indonesia

View this post on Instagram

18 APRIL 2019. film KUCUMBU TUBUH INDAHKU akan tayang di Bioskop . Setelah diputar di beberapa negara dan memenangkan banyak penghargaan internasional, film terbaru karya Garin Nugroho dan produser Ifa Isfansyah, KUCUMBU TUBUH INDAHKU, dapat disaksikan oleh publik Indonesia di bioskop pada 18 APRIL 2019 . . Bercerita tentang seorang penari Lengger di sebuah desa kecil di Jawa bernama JUNO. Juno Kecil terpaksa harus hidup sendiri sejak ditinggal pergi oleh ayahnya. Di tengah kesendiriannya, Juno bergabung dengan sanggar tari Lengger. Sejak itu, Juno harus hidup berpindah-pindah tempat, dari satu desa ke desa yang lain. Seiring perjalanannya menjadi dewasa, Juno mendapat perhatian dan kasih sayang dari beberapa orang terdekat di sekelilingnya. Ada guru tarinya, bibinya yang seorang penjual ayam, pamannya yang seorang penjahit, seorang petinju, dan seorang Warok. Semua pengalaman yang dilaluinya membuat Juno memiliki sebuah perjalanan hidup yang membawanya kepada pemahaman akan keindahan hidup . . #KucumbuTubuhIndahku #MemoriesofMyBody #GarinNugroho #fourcoloursfilms #FilmIndonesia #supportfilmindonesia

A post shared by Fourcolours Films (@fourcoloursfilms) on

 

Film 'Kucumbu Tubuh Indahku' yang diproduseri oleh Ifa Isfansya dan disutradarai oleh Garin Nugroho ini berhasil menembus seleksi Oscar 2020. Film 'Kucumbu Tubuh Indahku' akan menjadi wakil Indonesia dalam ajang Oscar 2020 yang akan digelar di Dolby Theatre Hollywood, Los Angeles pada 9 Februari 2020 mendatang.

Film yang pertama kali ditayangkan di Festival Film Internasional Venice ke-75 ini berhasil lolos menjadi salah satu nominasi dalam kategori International Feature Film pada ajang Oscar 2020 mendatang. Tentu saja lolosnya film Indonesia di ajang penghargaan film yang cukup bergengsi menjadi kebanggaan tersendiri.

3 dari 4 halaman

3 Film Indonesia Diseleksi

Lolosnya film 'Kucumbu Tubuh Indahku' untuk masuk dalam nominasi kategori International Feature Film ini sebelumnya juga bersaing dengan beberapa film Indonesia lainnya. Bahkan, sebelumnya terdapat tiga film Indonesia yang terpilih dan juga diseleksi oleh komite Oscar. Ketiga film Indonesia tersebut ialah Ave Maryam, Kucumbu Tubuh Indahku serta 27 Steps of May.

Masuknya film 'Kucumbu Tubuh Indahku' dalam salah satu nominasi Oscar di kategori International Feature Film, membuatnya harus bersaing dengan beberapa film internasional lainnya. Beberapa film yang menjadi saingan 'Kucumbu Tubuh Indahku' antara lain ialah 'Parasite' dari Korea Selatan dan juga 'Weathering with You' dari Jepang.

4 dari 4 halaman

Tuai Kontroversi

Pada penayangan film 'Kucumbu Tubuh Indahku' di Indonesia sempat menuai kontroversi. Bahkan pemboikotan mengenai film tersebut juga pernah terjadi di Indonesia.

Pemboikotan film 'Kucumbu Tubuh Indahku' juga memicu para sineas Tanah Air buka suara. Joko Anwar juga turut mengutarakan pendapatnya mengenai pemboikotan yang terjadi pada film tersebut. Ia pun menyebut jika pemboikotan yang dilakukan merupakan sikap intoleransi yang tumbuh di masyarakat.

“Saya menandai sejak 2014, ada kasus pelarangan umat beragama lain beribadah dan hingga kini belum terselesaikan. Setelah itu marak kasus intoleransi dan kini film Kucumbu Tubuh Indahku diboikot," tutur Joko Anwar kepada Liputan6.com, Kamis (2/5/2019)