5 Bahaya Menggunakan WiFi Gratisan di Tempat Umum, Harus Diwaspadai

Penggunaan WiFi gratisan yang ada di tempat umum bisa memicu terjadinya pembajakan oleh orang yang tak dikenal. Orang tersebut akan membajak akun media sosial yang kamu miliki.

Enggak hanya membatas status, pelaku peretasan juga dapat memanfaatkan data kamu untuk hal-hal yang tidak bertanggung jawab seperti menipu orang, mengambil orang dari akun online digital kamu, dan tindakan jahat lainnya.

Pengguna WiFi gratisan yang ada di tempat umum juga rentan terkena ancaman melalui serangan dari Man-in-the-Midhhle (MitM). Ini merupakan bentuk dari penyadapan. Di mana ketika sebuah komputer atau ponsel tersambungkan dengan internet, maka data akan dikirmkan dari perangkat tersebut ke sebuah layanan atau situs web.

Nah, disinilah mulai muncul kerentanan dapat memungkinkan pihak ketiga untuk masuk di tengah-tengah transmisi tersebut dan melihat apa yang sedang kamu lakukan. Sehingga membuat data yang kamu kirim atau gunakan selama mengakses di WiFi gratis di tempat umum ini bisa mengetahui semua aktivitas, password, dan data pribadi kamu.

Selain rentan data dan informasi dicuri, bahaya lain yang mengintai perangkat kamu adalah infeksi virus seperti malware. Malware bisa menyusup ketika kamu menggunakan WiFi gratisan di tempat umum. Hal ini dikarenakan adanya celah keamanan dan kelemahan yang ditemukan dalam sistem operasi dan program perangkat lunak, para penyerang ini dapat memyusupkan malware ke dalam komputer kamu tanpa sepengetahuan kamu sama sekali.

Biasanya ini dilakukan dengan cara membuat iklan palsu. Nah, saat kamu membukanya, maka malware menyerang perangkat kamu. Selain berpotensi memberikan akses ke peretas untuk mencuri data, pelaku juga bisa merekam suara dan mengetahui gerak-geraku.

WiFi bisa diduplikasi. Ya, orang bisa menduplikasi WiFi yang sudah ada sebelumnya. Orang-orang ini akan meniru nama dan SSID atau jaringan dari WiFi yang terpercaya. Tujuan dilakukannya ini adalah untuk menyadap para pengguna WiFi untuk mendapatkan informasi pribadi seperti nama, password, dan lain sebagainya.  

Cara mudah mengenali adanya WiFi kloning adalah perlu mencurigai jika koneksi WiFi kecepatannya lambat.

Worm merupakan bentuk virus. Mirip dengan virus yang biasa ada di komputer. Kalau vorus pada komputer membutuhkan program agar bisa bekerja, namun lain halnya dengan worm.

Worm merupakan serangan yang bisa bergerak sendi untuk menginfeksi perangkat kamu. Ya, ketika kamu telah tersambung ke jaringan WiFi umum, tanpa persiapan keamanan yang benar, maka worm bisa bekerja ke dalam perangkat kamu dari perangkat lain yang tersambung ke jaringan yang sama.

Hal ini bisa menyebabkan kerusakan pada perangkat yang kamu gunakan. Oleh karena itu, penting unutk melindungi perangkat dengan menggunakan VPN untuk melindungi kita saat sedang online. Apabila tidak, risiko perangkat menjadi rusak sangat tinggi.