Liputan6.com, Jakarta Jenis makanan karbohidrat ternyata tidak hanya nasi saja. Sebagai zat yang cukup penting bagi tubuh, karbohidrat berfungsi untuk memproduksi glukosa atau bahan bakar dalam tubuh. Â Namun, banyak orang yang menghindari konsumsi karbohidrat karena takut gemuk.Â
Baca Juga
Padahal, karbohidrat adalah sumber energi yang tak boleh dilewatkan. Pasalnya, sekitar 45 sampai 65 persen sumber kalori tubuh diperoleh dari karbohidrat. Jika kamu mengonsumsi karbohidrat kurang dari jumlah yang disarankan, maka tubuh dapat mengalami kelelahan, sakit kepala dan mudah sakit.
Advertisement
Jenis makanan karbohidrat tidak terbatas hanya pada nasi saja. Saat sedang diet atau ingin menurunkan berat badan, lebih tepat untuk memilih sumber karbohidrat yang mengandung serat tinggi.
Karbohidrat dengan serat tinggi atau juga biasa disebut dengan karbohidrat kompleks dapat bertahan dalam tubuh lebih lama karena mereka lebih sulit untuk dicerna tubuh
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (31/10/2019) tentang jenis makanan karbohidrat
Ubi Jalar dan Kacang-kacangan
Ubi Jalar
Jenis makanan karbohidrat pertama yang bisa kamu konsumsi menggantikan nasi adalah ubu jalar. Ubi jalar memiliki manfaat kesehatan yang berlimpah. Satu ubi jalar berukuran sedang mengandung 100 gram kalori, 25 gram karbohidrat sehat, bahkan kadar vitamin A dengan jumlah 6 kali lipat dari kebutuhan harian kamu.
Tak hanya itu, kandungan serat di dalam ubi jalar juga dapat menyehatkan jantung serta membantu menurunkan risiko diabetes karena mengatur pelepasan insulin dan glukosa dalam tubuh. Jika kamu menderita diabetes, konsumsi ubi jalar dapat membantu mencegah lonjakan gula secara drastis.
Kacang-Kacangan
Kacang-kacangan juga merupakan salah satu jenis makanan karbohidrat tinggi. Kacang hadir dalam berbagai macam bentuk serta ukuran, namun secara keseluruhan mengandung protein, serat, dan karbohidrat kompleks.
Cukup dengan mengonsumsi setengah cangkir kacang kaleng, sekitar 7 gram protein dan 20 gram karbohidrat di dalamnya sudah bisa membuat kamu kenyang.
Saat melakukan diet, kacang merupakan salah satu menu makanan yang sangat direkomendasikan. Selain itu, dalam pelaksanaan diet sehat, konsumsi kacang-kacangan dianjurkan karena merupakan salah satu makanan yang kaya akan nutrisi dan antioksidan.
Kacang-kacangan memang mengandung lemak, tapi lemak tersebut merupakan lemak tak jenuh, sehingga aman dikonsumsi.
Advertisement
Mangga dan Pisang
Mangga
Selain itu, mangga juga merupakan salah satu jenis makanan karbohidrat lainnya yang tak kalah baik untuk tubuh. Sebanyak satu cangkir buah mangga mengandung 25 gram karbohidrat dengan 100 gram kalori, dan sudah dapat memenuhi kebutuhan vitamin C harian kamu.
Mangga bisa diolah menjadi berbagai macam kudapan sehat selama tidak ditambahkan pemanis buatan.
Selain berbagai kandungan di atas, buah mangga juga merupakan sumber utama vitamin A yang berperan penting dalam menjaga dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Pisang
Tidak kalah ampuh dari buah mangga, buah pisang juga merupakan jenis makanan karbohidrat yang baik dikonsumsi. Buah pisang memiliki rasa yang manis dan dapat mengenyangkan tubuh. Satu pisang berukuran sedang mengandung 100 kalori dan 26 gram karbohidrat sehat.
Selain itu, pisang juga mengandung serat yang baik untuk melancarkan pencernaan. Para peneliti bahkan menemukan bahwa zat pati dalam pisang dapat mendukung kesehatan usus dan membantu mengontrol gula darah.
Â
Buah Bit, Kentang, dan Oatmeal
Buah Bit
Jenis makanan karbohidrat selanjutnya adalah buah bit. Buah bit kaya akan antioksidan seperti antosianin, betain dan lutein. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan betain dalam buah bit mampu mengurangi risiko terkena penyakit kardiovaskular. Tiga buah bit memiliki 100 kalori, 23 gram karbohidrat, 7 gram serat, dan 800 miligram kalium.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kandungan nitrat dalam buah bit dapat meningkatkan performa fisik, khususnya pada kegiatan yang bersifat atletik. Ini menjadi alasan kenapa bit sering dikonsumsi oleh para atlet.
Kentang
Jenis makanan karbohidrat berikutnya adalah kentang. Kentang merupakan salah satu sumber karbohidrat yang mungkin sudah banyak ketahui. Mungkin kamu sering memakan kentang sebagai lauk, tetapi sebenarnya kentang bisa dijadikan makanan utama juga.
Bagi kamu yang sedang diet, mungkin kamu bisa mengganti nasi dengan kentang. Kentang memiliki kandungan pati resisten (pati yang tidak dapat tercerna), sehingga bisa membantu dalam menurunkan berat badan.
Namun, jangan menggoreng kentang karena ini akan menambah asupan lemak, yang justru dapat menyumbang kenaikan berat badan, sehingga menggagalkan diet kamu. Pilih memasak kentang dengan cara dikukus atau direbus.
Oatmeal
Oatmeal juga merupakan jenis makanan karbohidrat yang bisa menjadi menu makanan kamu saat sedang diet. Serat dalam oatmeal dapat membantu kamu agar kenyang lebih lama, membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah, dan juga dapat mengontrol kadar gula darah.
Namun, biasanya kamu memakan oatmeal dengan ditemani oleh makanan lain. Hal inilah yang harus diperhatikan karena terkadang makanan yang ditambahkan ke dalam oatmeal justru memiliki lebih banyak kalori dan gula dibandingkan oatmeal itu sendiri.
Advertisement