Sukses

30 Kata Bijak Kahlil Gibran Paling Indah, Menyentuh Hati

Ada banyak kata bijak Kahlil Gibran yang menyentuh hati.

Liputan6.com, Jakarta Kata bijak Kahlil Gibran begitu mendunia. Hal ini dikarenakan kesusastraannya yang begitu romantis. Peninggalan karya-karyanya yang indah ini memiliki makna mendalam yang menyentuh hati.

Kahlil Gibran merupakan seorang seniman, penyair, dan penulis asal Lebanon Amerika. Kahlil Gibran lahir di Lebanon dan menghabiskan sebagian besar masa produktifnya di Amerika Serikat.

Di usianya yang ke 18, Gibran pindah ke Paris dan menulis buku pertamanya yang berjudul Spirit Rebellious yang terinspirasi dari tanah kelahirannya. Gibran merupakan pengamat yang baik. Lewat bukunya yang pertama, Gibran menulis empat cerita kontemporer berupa sindiran keras kepada koruptor yang begitu mengundang pro dan kontra.

Bukan hanya menghasilkan kata bijak Kahlil Gibran yang menyentuh hati, Gibran kerap mengasah keahliannya dengan belajar melukis di Paris. Hingga akhirnya 2 tahun kemudian Gibran memutuskan untuk pindah ke New York dan bernaung untuk melukis dan menulis.

Di antara deretan karya Kahlil Gibran, kamu bisa menjadikan potongan-potongan kata bijak Kahlil Gibran yang romantis sebagai motivasi hidup. Berikut kata bijak Kahlil Gibran yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (9/1/2020).  

2 dari 5 halaman

Kata Bijak Kahlil Gibran tentang Kehidupan

1. “Arti penting manusia bukan terletak pada apa yang dia peroleh, melainkan apa yang sangat ia rindukan untuk diraih.”

2. “Ketika Anda mencapai jantung kehidupan, Anda akan menemukan kecantikan dalam segala hal, bahkan pada mata yang buta akan keindahan.”

3. “Jika kamu tidak bekerja dengan cinta, tetapi hanya dengan kebencian, lebih baik tinggalkan pekerjaanmu.”

4. “Hidup tanpa cinta bagaikan sebatang pohon yang kokoh berdiri, namun kering tanpa dihiasi buah ataupun bunga.”

5. “Jika orang lain menghina Anda, Anda mungkin melupakan penghinaan itu; tapi jika Anda menghina orang lain, Anda akan selalu mengingatnya.”

6. “Banyak hal yang kucintai, tetapi ternyata dibenci orang - orang. Sedangkan hal-hal yang kubenci, ternyata mereka cintai. Hal-hal yang kucintai saat masih kanak-kanak tetap kucintai sampai saat ini. Dan yang kucintai saat ini akan kucintai sampai akhir kehidupan nanti. Sebab menurutku cinta adalah segala yang dapat menghilangkannya dariku.”

7. “Kejujuran adalah sebuah kebaikan terdalam yang mengajarkan kita untuk bersyukur pada hidup kita sendiri dan membagi kebahagiaan tersebut dengan orang-orang.”

8. “Cinta adalah karunia Tuhan kepada jiwa-jiwa yang peka dan agung. Haruskah kita campakkan kekayaan ini dan kita biarkan babi-babi itu memporak-porandakan dan menginjak-injaknya. Dunia begitu penuh keajaiban dan keindahan. Lalu mengapa kita hidup dalam terowongan sempit yang digali oleh pendeta itu untuk kita. Hidup penuh dengan kebahagiaan dan kebebasan, mengapa kita tetap membiarkan belenggu di pundak dan kita patahkan rantai yang menjerat kaki kita, lalu berjalan bebas menuju kedamaian.”

3 dari 5 halaman

Kata Bijak Kahlil Gibran tentang Ketulusan Cinta

1. “Cinta tak memberikan apapun, kecuali keseluruhan dirinya, utuh penuh, dia pun tak mengambil apa – apa, kecuali dari dirinya sendiri. Cinta tak memiliki ataupun dimiliki. Karena cinta telah cukup untuk cinta.”

2. “Jangan anggap cinta datang dari persahabatan yang lama dan hubungan akrab. Cinta adalah anak keturunan kecocokan jiwa. Dan jika kecocokan itu tidak ada, cinta tak akan pernah tumbuh, dalam hitungan tahun bahkan generasi.”

3. “Cinta kasih di dalam hati itu terbagi-bagi bagaikan dahan-dahan pohon cedar. Jika pohon itu kehilangan satu dahan yang kuat, ia akan menderita namun tidak mati. Pohon itu akan menumpahkan seluruh daya hidupnya ke dalam dahan berikutnya, sehingga ia akan tumbuh dan mengisi tempat yang kosong.”

4. “Cinta kasih di dalam hati itu terbagi-bagi bagaikan dahan-dahan pohon cedar. Jika pohon itu kehilangan satu dahan yang kuat, ia akan menderita namun tidak mati. Pohon itu akan menumpahkan seluruh daya hidupnya ke dalam dahan berikutnya, sehingga ia akan tumbuh dan mengisi tempat yang kosong.”

5. “Cinta tiada lain kecuali maknanya. Namun jika engkau mencintai dengan banyak keinginan, wujudkan menjadi keinginanmu; Luluhkan hati, mengalir bagai kali, nyanyikan lagu persembahan malam, kenali kepedihan kemstraan yang terlalu dalam, merasakan luka akibat pengertianmu sendiri tentang cinta, serta meneteskan darah duka dan cita, terjaga di fajar dengan hati seringan awan. Menyusuri hati penuh sinar cinta.”

6. “Karena cintalah dunia dipelihara, karena cinta setiap makhluk terus mempertahankan diri sendiri-sendiri dan karena cinta mata yang utuh menjadi bagian-bagiannya.. Dia yang menyebut cinta demi masyarakat manusia tidak salah, karena efek aneh dan kesan ajaib yang ia hasilkan di kalangan manusia.”

7. “Setiap orang pasti akan teringat akan cinta pertamanya dan mencoba menangkap kembali hari-hari yang asing itu, yang kenangannya mengubah perasaan di relung hatinya dan membuatnya begitu bahagia di balik segala kepedihan misterinya.”

4 dari 5 halaman

Kata Bijak Kahlil Gibran Penuh Makna

1. “Bekerja dengan rasa cinta, berarti menyatukan diri dengan diri kalian sendiri, dengan diri orang lain dan kepada Tuhan. Tapi bagaimanakah bekerja dengan rasa cinta itu? Bekerja dengan cinta bagaikan menenun kain dengan benang yang ditarik dari jantungmu, seolah-olah kekasihmu yang akan memakainya kelak.”

2. “Jika manusia kehilangan sahabatnya, dia akan melihat sekitarnya dan akan melihat sahabat-sahabatnya datang dan menghiburnya. Akan tetapi, apabila hati manusia kehilangan kedamaiannya, dimanakah dia akan menemukannya, bagaimakah dia akan bisa memperolehinya kembali?”

3. “Aku berjalan selalu di pantai ini, Antara pasir dan buih. Air pasang bakal menghapus jejakku. Dan angin kencang menyembur hilang buih putih. Namun, lautan dan pantai akan tinggal abadi.”

4. “Aku ingin mencintaimu dengan sederhana. Seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana. Seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada.”

5. “Jika engkau dalam kecemasan, hanya kedirian cinta dan kesenangannya yang engkau cari, maka lebih baiklah bagmu menutupi tubuh. Lalu menyingkir dari papan penempaan, memasuki dunia tanpa musim, di mana engkau dapat tertawa, namun tidak sepenuhnya. Tempat engkau pun dapat menangis, namun tidak sehabis air mata.”

6. “Manusia mencengkeram harta kekayaan yang memberkukan bagai salju, namun obor cinta kasih senantiasa kucari, agar nyala apinya menyucikan hatiku dan menghanguskan benih penyakit kedurhakaan. Karena himpitan kebendaan membunuh manusia, pelan tanpa derita, cinta kasih membuatnya terjaga, dan perih menghidupkan kepekaan jiwa.”

7. “Bangunlah pada pagi hari dengan sayap hati mengepak, dan bersyukurlah atas datangnya satu lembar hari yang penuh kasih.”

5 dari 5 halaman

Kata Motivasi Cinta Kahlil Gibran

1. “Cinta adalah karunia Tuhan kepada jiwa-jiwa yang peka dan agung. Haruskah kita campakkan kekayaan ini dan kita biarkan babi-babi itu memporak-porandakan dan menginjak-injaknya. Dunia begitu penuh keajaiban dan keindahan. Lalu mengapa kita hidup dalam terowongan sempit yang digali oleh pendeta itu untuk kita. Hidup penuh dengan kebahagiaan dan kebebasan, mengapa kita tetap membiarkan belenggu di pundak dan kita patahkan rantai yang menjerat kaki kita, lalu berjalan bebas menuju kedamaian.”

2. “Cinta yang hadir di antara kenaifan dan kebangkitan anak-anak muda memuaskan cintanya dengan rasa saling memiliki, dan cintanya mekar dalam pelukan-pelukan mesra.”

3. “Cinta yang tak lain adalah Tuhan akan menerima aroma nafas dan air mata kita seakan-akan ia adalah kepulan asap dupa, dan memberi pahala kepada kita sebagaimana mestinya.”

4. “Cinta adalah satu-satunya kebebasan di dunia karena ia begitu tinggi mengangkat jiwa, dimana hukum-hukum kemanusiaan dan kenyataan alam tidak mampu menemukan jejaknya.”

5. “Tak ada satu kekuasaan pun di alam ini yang mampu merampas kebahagiaanku. Karena kebahagiaan ini memancar dari rengkuhan dua jiwa yang dipadukan oleh saling pengertian, dan dipayungi oleh cinta kasih.”

6. “Cintaku padamu, wahai kekasih, akan tetap ada hingga akhir hidupku, dan setelah mati Tangan Tuhan akan mempersatukan kita kembali.”

7. “Dari penderitaan akan muncul jiwa-jiwa yang kuat.”

8. “Tak ada yang lebih indah daripada hari-hari yang dinaungi cinta. Dan tak ada yang lebih menyakitkan, daripada malam-malam penuh ketakutan, karena ditinggalkan kekasih.”