Liputan6.com, Jakarta Wisata budaya di Indonesia memiliki keberagaman yang sangat unik. Apalagi Indonesia memang terkenal dengan keberagaman budayanya dari Sabang sampai Merauke. Keberagaman budaya ini tidak hanya menarik bagi orang Indonesia saja, bahkan mendapat perhatian juga dari mancanegara.
Baca Juga
Berbagai bangunan bersejarah, tradisi, hingga atraksi bisa kamu temui di wisata budaya di Indonesia. Bahkan tidak jarang kamu menemui wisata budaya yang lengkap menyajikan pemandangan indah, bangunan bersejarah, hingga atraksi budaya yang mengagumkan.
Advertisement
Wisata budaya di Indonesia bisa menjadi alternatif menikmati liburan yang tentunya sangat berkesan. Selain mendapatkan kesenangan di tempat baru, kamu juga bisa mendapatkan berbagai pelajaran dari budaya yang dilakukan masyarakat setempat.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (21/1/2020) tentang wisata budaya di Indonesia
Tana Toraja, Wae Rebo, dan Pura Uluwatu
Tana Toraja, Sulawesi Selatan
Wisata budaya di Indonesia yang pertama adalah Tana Toraja. Tana Toraja merupakan salah satu obyek wisata budaya yang sudah terkenal di penjuru dunia. Meskipun perlu waktu 8 jam dari Makasar, dijamin perjalananmu akan sangat menyenangkan. Setibanya di Tana Toraja kamu akan disajikan dengan keindahan alam dan bangunan rumah adat dengan konsep arsitektur tradisional yang unik.
Masyarakat Toraja juga terkenal ketat dengan kepercayaan, aturan dan tradisi setempat. Maka saat kamu berkunjung ke Toraja kamu dapat menyaksikan tradisi adat setempat yang bermacam-macam.
Wae Rebo, Flores, Nusa Tenggara Timur
Wae Rebo sebagai salah satu wisata budaya di Indonesia memiliki julukan permukiman di atas awan (1200 mdpl), dan berlokasi tidak jauh dengan Kampung adat Gurusina. Wae Rebo sangat dikenal dengan gaya arsitektural tujuh rumah adatnya yang bernama Mbaru Niang.
Bagi kamu yang berminat untuk mengunjungi desa Wae Rebo kamu harus menuju ke Ruteng terlebih dahulu. Setibanya di Ruteng melanjutkan perjalanan ke desa Denge atau Dintor selama kurang lebih dua jam dan dilanjutkan dengan tracking selama 3-4 jam untuk menuju Desa Wae Rebo.
Pura Uluwatu, Bali
Uluwatu sebagai salah satu wisata budaya di Indonesia merupakan tempat wisata yang komplit. Di tempat ini, kamu bisa melihat matahari tenggelam dari sebuah tebing sambil menyaksikan tari kecak yang sangat keren.
Kamu bisa berkunjung ke Pura Uluwatu dan membeli tiket pertunjukan untuk jam 6 sore. Tentunya menikmati matahari tenggelam yang sangat menakjubkan dengan iringan tari kecak akan membuat liburanmu makin berkesan.
Advertisement
Desa Penglipuran, Loncat Batu Nias, dan Karapan Sapi
Desa Penglipuran, Bali
Terletak di Kabupaten Bangli, Desa Penglipuran terkenal akan desa wisata yang bersih dan teratur. Salah satu wisata budaya di Indonesia ini berawal dari desa adat dan kini Penglipuran beralih menjadi desa wisata yang bebas di kunjungi oleh wisatawan. Semua bangunan rumah yang ada pada desa Penglipuran memiliki bentuk yang mirip serta penataan yang teratur.
Penduduk asli setempat mampu mempertahankan alam sekitar dan adat istiadat serta tradisi yang terus berlangsung hingga saat ini. Untuk menuju ke desa Penglipuran cukup mudah yaitu sekitar 45 menit dari Denpasar. Setelah puas berkunjung ke desa Penglipuran kamu dapat melanjutkan liburan kamu ke Kintamani atau Gunung Batur yang lokasinya tidah jauh dari desa tersebut.
Loncat Batu, Nias, Sumatra Utara
Tradisi Loncat Batu di Nias tepatnya di Desa Bawamataluo merupakan tradisi andalan di Nias. Tradisi tersebut memiliki makna mendalam bagi laki-laki nias yang sudah memasuki usia remaja. Dapat dikatakan jika loncat batu merupakan pembuktian diri seorang lelaki yang kuat dan perkasa. Maka tak heran jika seorang lelaki yang mampu melewati batu setinggi 2 meter merupakan kebanggaan tersendiri bagi dirinya dan keluarga.
Demi mengucap rasa syukur terhadap keberhasilannya dalam meloncat batu beberapa keluarga disana menyembelih beberapa ekor ternak. Untuk kamu yang ingin menyaksikan tradisi loncat batu sebagai salah satu wisata budaya di Indonesia ini, dari bandara Binaka, Gunung Sitoli, kamu bisa menggunakan mobil atau motor untuk menuju desa Bawamataluo selama kurang lebih 2,5 jam.
Karapan Sapi, Madura, Jawa Timur
Karapan Sapi merupakan ajang pesta rakyat dan sebagai tradisi kebanggan masyarakat Madura. Karapan sapi berlangsung pada ahkir bulan Agustus atau awal bulan September, sedangkan untuk finalnya diadakan pada akhir bulan September atau Oktober.
Biasanya sang pemilik sapi yang akan mengikuti tradisi karapan sapi ini memerlukan dana yang tidak sedikit karena sapi yang akan bertanding memerlukan perawatan dan asupan makanan atau jamu yang berfungsi untuk membentuk tubuh sapi supaya siap bertanding. Untuk kamu yang tertarik menyaksikan salah satu wisata budaya di Indonesia ini, silahkan menuju ke lokasi berlangsungnya karapan sapi yang berada di eks karesidenan, Pamekasan.
Festival Lembah Baliem, Keraton Yogyakarta, dan Pura Tanah Lot
Festival Lembah Baliem, Wamena, Papua Barat
Wisata budaya di Indonesia selanjutnya adalah Festival Lembah Baliem merupakan penggambaran tentang perang antara suku Dani, suku Lani, dan suku Yali. Selama festival berlangsung wisatawan disuguhkan mengenai simulasi selama perang. Untuk menikmati festival yang berlangsung selama tiga hari tersebut, datanglah ke lembah Baliem, Wamena pada bulan agustus yang bertepatan dengan tanggal kemerdekaan.
Festival ini biasanya diikuti oleh 40 suku lengkap dengan lukisan wajah dan pakaian adat mereka. Untuk kamu yang sedang berada di Wamena dan waktu yang bertepatan dengan diadakannya festival tersebut sebaiknya mengikuti trip yang disediakan supaya memudahkan akomodasi kamu. Dapat juga kunjungi websitenya baliemfestival.com untuk info lebih lanjut.
Keraton Yogyakarta
Keraton Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat atau yang biasa dikenal sebagai Keraton Yogyakarta merupakan pusat dari museum kebudayaan Jawa, tepatnya di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Keraton bukan hanya merupakan tempat tinggal Sultan beserta keluarganya, melainkan juga sejak lama menjadi salah satu tempat wisata budaya di Indonesia yang tetap lestari hingga hari ini. Keraton Yogyakarta bahkan menjadi tujuan wisata utama para wisatawan Jogja.
Pura Tanah Lot, Bali
Pura Tanah Lot merupakan salah satu destinasi wisata budaya di Indonesia yang selalu ramai dikunjungi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Di tempat ini ada dua pura yang berada diatas batu besar. Kedua pura tersebut adalah pura laut yang dijadikan tempat pemujaan dewa penjaga laut.
Selain karena pura yang indah, wisatawan yang datang ke sini juga suka dengan panorama alamnya. Di sana, ombak begitu besar dan jika mengenai batu, maka obak akan terpecah dengan sangat indah. Wisatawan juga banyak yang datang dengan tujuan untuk menikmati matahari tenggelam (sunset).
Lokasi Pura Tanah Lot ini adalah di Beraban, Kediri, Tabanan Bali. Dari pusat Kota Tabanan, lokasinya berjarak sekitar 13 kilometer ke arah selatan. Di tempat ini juga ada Budaya Odalan yang diperingati setiap 210 hari sekali oleh masyarakat sekitar.
Advertisement
Desa Sasak Sade dan Sasak Ende, Pura Tirta Empul, dan Istana Maimun
Desa Sasak Sade dan Sasak Ende, Lombok, Nusa Tenggara Barat
Desa Sasak Sade dan Sasak Ende merupakan desa asli yang dihuni oleh suku Sasak yang letaknya berada di Kabupaten Lombok Tengah. Keduanya mempertahankan kuat tradisi dan bangunan tradisional suku sasak. Hanya dalam waktu 20 menit perjalanan dari bandara Internasional Lombok, kamu dapat menemukan desa Sasak Sade dan Sasak Ende.
Setibanya di desa yang menjadi wisata budaya di Indonesia ini kamu akan disambut ramah oleh masyarakat setempat. Beberapa remaja pria mejadi tour guide dan siap untuk memandu wisatawan yang datang. Pada desa Sasak Ende terdapat pertunjukan tari Peresean yang merupakan simbol kejantanan pria di Lombok. Selain itu masyarakat menjual beragam cendera mata dan hasil kesenian dengan harga yang cukup variatif.
Pura Tirta Empul, Bali
Pura Tirta Empul yang berada di Bali ini adalah sebuah pura Hindu. Lokasi tepatnya ada di Kecamatan Tampaksiring, Kabupaten Gianyar Bali. Salah satu wisata budaya di Indonesia ini terkenal dengan air sucinya. Air suci ini digunakan oleh orang-orang Hindu yang mencari penyucian diri.
Istana Maimun, Medan
Istana Maimun merupakan sebuah Istana Kesultanan Deli yang menjadi ikon Kota Medan. Istana ini juga merupakan salah satu wisata budaya di Indonesia yang cukup populer. Bangunan dari istana inj didesain berdasarkan corak Arsitektur Italia. Pemrakarsa pembangunan istana ini adalah Sultan Deli, yaitu Sultan Mahmud Al Rasyid pada tahun 1891 masehi.
Area bangunan memiliki luas sekitar 2.772 meter persegi. Istana ini terdiri dari 30 ruangan yang terbagi ke dalam 2 lantai. Ada 3 bagian dari istana inj, yaitu bangunan induk, bangunan sayap kiri, dan bangunan sayap kanan. Bangunan ini memadukan banyak unsur kebudayaan, yaitu Melayu (Islam), Spanyol, Italia, dan India.
Candi Borobudur, Candi Prambanan, Masjid Raya Baiturrahman, dan Pura Besakih
Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah
Candi Borobudur merupakan sebuah candi dari peninggalan Buddha di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Candi ini berbentuk stupa dan menurut sejarah dibangun oleh penganut Buddha Mahayana pada abad ke-8 masehi.
Borobudur adalah wisata budaya di Indonesia dengan teknik arsitektur yang megah dan sangat terkenal di Pulau Jawa. Wisatawan bisa melihat kekayaan lokal megalitik punden berundak di tempat ini.
Bangunan ini sudah menjadi salah satu Situs Warisan Dunia Unesco dan pernah menjadi satu dari 7 keajaiban dunia. Selain sebagai tempat wisata, Candi Borobudur masih sering dijadikan tempat ziarah keagamaan. Salah satunya dalam memperingati hari Trisuci.
Candi Prambanan, Sleman
Candi ini juga populer sebagai wisata budaya di indoneisa, sama seperti Candi Borobudur. Destinasi wisata Prambanan dibangun pada abad ke-9 masehi. Lokasinya ada di Prambanan, Sleman, tepatnya 17 kilometer dari pusat kota Yogyakarta.
Candi Prambanan juga termasuk Situs Warisan Dunia UNESCO. Candi Prambanan juga dicanangkan sebagai candi hindu terbesar di Indonesia. Candi Prambanan mudah dijangkau, bahkan oleh transportasi umum. Lokasinya berada di pinggir jalan utama dan sangat mudah didatangi.
Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh
Salah satu wisata budaya di Indonesia berikutnya adalah Masjid Raya Baiturrahman. Masjid ini merupakan salah satu wisata religi di Aceh yang fenomenal. Sebenarnya masjid ini adalah masjid Kesultanan Aceh yang dibangun pada tahun 1022 masehi oleh Sultan Iskandar Muda Mahkota Alam. Bangunan megah ini adalah miniatur Taj Mahal. Lokasinya ada di pusat Banda Aceh.
Sebagai tempat bersejarah, Masjid Raya Baiturrahman dijadikan sebagai tempat wisata memiliki keindahan arsitektur dengan ukirannya yang menarik dan halaman yang luas.
Pura Besakih, Bali
Pura Besakih adalah sebuah komplek pura yang merupakan pusat dari seluruh pura yang ada di Bali. Lokasinya berada di Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali.
Diantara banyaknya pura yang terdapat di komplek Pura Besakih, ada satu pura terbesar yaitu Pura Penataran Agung. Pura Penataran Agung inilah pusat dari pura di seluruh komplek Pura Besakih.
Selain dijadikan sebagai tempat beribadah, Pura Besakih ini dijadikan objek wisata. Saat ini lokasi ini sedang diusulkan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO karena sudah cukup populer dan banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai penjuru dunia.
Advertisement