Liputan6.com, Jakarta Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi. Mulai dari melakukan perawatan rutin di klinik gigi atau bahkan hanya memerhatikan pola makan dan kehidupan sehari-hari.
Terdengar sederhana, ternyata kamu memang bisa menjaga kesehatan gigi agar tetap sehat dengan menerapkan pola makan sehat. Perubahan kesehatan gigi dan mulut dimulai dari memilih makanan-makanan tertentu yang kamu konsumsi.Â
Baca Juga
Advertisement
Hal ini dikarenakan bakteri di dalam mulut dapat mengubah gula dan karbohidrat dari makanan yang kamu makan menjadi asam. Asam itulah yang nantinya akan merusak bagian pada enamel gigi sehingga gigi menjadi rusak dan berlubang.
Oleh karena itu, agar kesehatan gigi tetap terjaga, kamu bisa mengonsumsi beberapa jenis makanan dan minuman yang baik untuk dikonsumsi. Berikut makanan dan minuman yang baik untuk jaga kesehatan gigi yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (24/1/2020).
Makanan yang Mengandung Kalisum dan Fosfor
Makanan yang baik untuk jaga kesehatan gigi adalah yang mengandung kalisum dan fosfor. Makanan yang mengandung kalsium bisa kamu temukan pada susu, keju, kacang almon, dan daun-daunan.
Sedangkan makanan yang mengandung fosfor bisa kamu temukan di daging, telur, dan ikan. Menurut American Dental Association, makanan-makanan tersebut dapat menguatkan email gigi.
Susu tanpa gula dapat menetralkan kondisi rongga mulut yang asam. Namun, jika dicampur dengan serealia, susu akan berubah menjadi sirop manis yang justru tidak baik untuk gigi. Lebih baik susu dikonsumsi terpisah setelah mengonsumsi makanan yang manis-manis.
Untuk daun-daunan, daun kale dapat menjadi salah satu pilihan karena tinggi serat dan flavonoid. Flavonoid berfungsi sebagai antioksidan dan antiinflamasi untuk menyembuhkan peradangan pada gusi.
Advertisement
Permen Karet Probiotik dan Tanpa Gula
Mengunyah dapat merangsang produksi air liur bertambah banyak. Jumlah air liur yang cukup banyak dapat menghilangkan bakteri yang ada di dalam mulut. Untuk itu, kamu bisa mengunyah permen karet guna mendapatkan air liur yang banyak.
Namun, pilihnya jenis permen karet probiotik atau susu probiotik yang mengandung mikroorganisme bernama Lactobacillus reuteri. Bakteri tersebut dapat melawan peradangan dalam rongga mulut dengan mengurangi adanya sitokin pada cairan di sekitar gusi.
Makanan dengan Tekstur Renyah
Makanan yang baik untuk jaga kesehatan gigi selanjutnya adalah yang bertekstur renyah. Makanan dengan tekstur renyah seperti wortel, apel, timun, dan batang seledri akan membutuhkan cukup usaha untuk dikunyah.
Namun, usaha tersebut tidaklah sia-sia karena mengunyah dapat menghambat pembentukan plak gigi serta berfungsi sebagai self-cleansing untuk membersihkan sisa-sisa makanan.
Makan satu apel sehabis makan, dapat menghindarkan diri dari penyakit gigi. Keuntungan lain dari apel, karena mengandung kadar asam yang ringan, juga dapat membantu menghilangkan stain (perubahan warna) gigi.
Jika merasa lapar pada sore hari, wortel dapat menjadi pilihan camilan yang baik. Kandungan gula alaminya dapat meningkatkan energi. Di samping itu, vitamin A di dalamnya sangat baik untuk menjaga kesehatan gusi.
Kamu juga bisa mengonsumsi batang seledri sebagai pengganti keripik. Batang seledri mengandung sumber vitamin C yang baik untuk menyembuhkan peradangan pada gusi.
Â
Advertisement
Sayuran Berdaun Hijau
Sayuran berdaun hijau seperti kol, lobak, dan selada memberikan tubuh vitamin dan mineral untuk meningkatkan kesehatan mulut. Nutrisi yang ditemukan dalam sayuran hijau berupa vitamin A, vitamin C, beta karoten, fosfor, kalsium, dan magnesium.
Bayam dan sayuran berdaun hijau lainnya kaya magnesium. Brokoli mengandung banyak vitamin C dan fosfor. Fosfor dan mineral yang tersimpan dalam gigi dan tulang berperan membantu keseimbangan tubuh sekaligus menyerap kalsium dan magnesium.
Kismis
Makanan yang dapat menjaga kesehatan gigi selanjutnya adalah kismis. Kismis merupakan sumber pitokemikal yang dapat membunuh bakteri penyebab gigi berlubang dan penyakit gusi. Rasa manis dari kismis tidak berbahaya, karena tidak mengandung sukrosa tetapi pemanis alami.
Advertisement
Jeruk
Buah jeruk diperlukan untuk kesehatan mulut karena jeruk kaya vitamin C. Orang yang kekurangan vitamin C mungkin mengalami gusi berdarah, yang dapat menyebabkan gigi tidak stabil.
Pastikan Anda mengonsumsi jeruk dan buah-buahan segar lainnya, seperti nanas, tomat dan mentimun, yang seluruh buah tersebut kaya vitamin C.
Buah-buahan segar dapat menyehatkan gusi, membantu membersihkan gigi, dan meningkatkan produksi air liur. Selain itu, pir dan semangka juga membantu membersihkan mulut dari bakteri yang masuk lewat makanan dan minuman yang dikonsumsi.
Â
Teh
Sedangkan minuman yang dapat menjaga kesehatan gigi adalah teh. Hal ini dikarenakan teh mengandung zat bernama polifenol, terlebih pada teh hijau dan teh hitam. Polifenol merupakan antioksidan tinggi yang dapat memperlambat berkembangnya bakteri penyebab karies gigi dan penyakit gusi.
Menurut The American Journal of Clinical Nutrition, polifenol memiliki antioksidan sepuluh kali lebih tinggi dibanding vitamin C. Sebuah penelitian oleh University of Illinois menyimpulkan, bahwa orang yang berkumur dengan teh hitam selama 10 menit sebanyak 10 kali sehari memiliki sedikit plak gigi dibanding mereka yang hanya berkumur dengan air putih.
Hal ini dikarenakan teh dapat menghalangi bakteri untuk berikatan satu dengan lainnya. Manfaat lain dari polifenol, khususnya pada teh hitam, adalah dapat menekan laju pertumbuhan bakteri penghasil komponen penyebab bau mulut. Dengan begitu, mulut dapat terbebas dari bau tak sedap.
Advertisement