Sukses

Kehabisan Obat, Pria di Wuhan Ini Lepas Masker dan Batuk ke Arah Perawat

Pria di Wuhan tertangkap kamera batuk ke arah perawat saat tak bisa beli obat.

Liputan6.com, Jakarta Masyarakat Wuhan, ibu kota provinsi Hubei di Tiongkok hingga kini masih berjuang menghadapi wabah virus Corona. Virus Corona di Wuhan telah menginfeksi ribuan orang dan telah menyebar ke beberapa negara sekitar.

Sejak kasus pertama diidentifikasi pada awal Desember 2019 lalu, lebih dari 5.900 orang terinfeksi dan ratusan meninggal dunia. Berita virus yang awalnya disebut virus Wuhan ini bahkan hingga kini masih membuat khawatir masyarakat dunia.

Warga Wuhan yang terisolasi di kota tersebut terus bertahan di dalam rumah masing-masing. Pemerintah setempat juga selalu menghimbau warganya untuk selalu menggunakan masker. Wabah virus Corona melumpuhkan sejumlah aktivitas sehingga kota Wuhan bak kota mati.

Di tengah kepungan virus Corona, tak bisa dipungkiri jika beberapa masyarakat merasa frustasi dan tertekan. Seperti yang dilakukan oleh pria satu ini.

Sebuah video beredar memperlihatkan seorang pria di Wuhan yang hendak membeli obat. Namun stok obat yang dimaksud habis. Pria itu kemudian membuka masker dan batuk ke arah para staf medis.

2 dari 3 halaman

Stok Obat Habis, Pria Ini Marah

Tercatat ada sekitar 11 juta jiwa yang tinggal di Wuhan. Di dalam kepungan wabah virus Corona, tak heran jika banyak masyarakat yang selalu membeli obat. Namun sayang, pria ini harus menerima jika ia tak kebagian obat.

Dilansir dari World of Buzz oleh Liputan6.com, Rabu (29/1/2020) pria ini tertangkap kamera pengintai atau CCTV sedang membeli obat. Semua orang bahkan perawat tampak menggunakan pakaian lengkap serta masker.

Pembeli yang sedang demam itu tiba-tiba marah dan membuka maskernya. Ia batuk dan diarahkan ke perawat serta staf medis yang sedang bertugas. Kejadian itu terjadi pada Senin (27/1/2020) di Rumah Sakit Perawatan Kesehatan Ibu dan Anak Xiaogan di Hubei.

Pria yang berasal dari Wuhan tersebut diketahui pergi ke rumah sakit karena ingin membeli obat yang diresepkan dokter untuk demamnya. Rekaman CCTV menunjukkan pria itu mengeluarkan sehelai kertas dari sakunya dan memberikannya kepada staf.

Kemudian ia batuk ke arah staf medis lantaran staf medis mengatakan jika mereka tak memiliki obat yang pria itu butuhkan.

3 dari 3 halaman

Tak Terinfeksi Virus Corona

Aksi yang terekam CCTV itu juga menampilkan para staf medis bergerak beberapa langkah menjauh dari batuk pria itu. Staf medis mengatakan bahwa pria itu menjadi marah dan frustrasi ketika mengatakan kepadanya bahwa mereka tidak memiliki obatnya.

Dilansir dari Sina, beruntungnya pria itu tidak terinfeksi virus Corona. Ia hanya mengalami pilek dan demam biasa. Staf medis yang berjaga tadi juga telah melakukan pemeriksaan.

Beberapa staf medis mengatakan jika mereka akan mengajukan laporan ke pihak berwajib atas tindakan pria tersebut.

Video Terkini