Liputan6.com, Jakarta Virus Corona saat ini mtengah meresahkan pemerintah hingga masyarakat dunia. Virus ini bahkan kabarnya sudah menyebar ke-21 negara dan sudah menelan korban jiwa lebih dari 400 jiwa di Tiongkok.
Untuk menekan angka penyebaran virus Corona ini, sejumlah orang mendapatkan perawatan khusus dengan ditempatkan di lokasi terpisah. Upaya ini tentunya agar orang-orang yang teridentifikasi di Tiongkok ataupun dari negara itu bisa pulih.
Advertisement
Baca Juga
Salah satunya dengan pasangan ini. Pria dan wanita asal Singapura ini memutuskan mengarantina diri mereka lantaran setelah berkunjung ke Tiongkok tepatnya di provinsi Hunan. Kepulangan mereka dari Tiongkok dan kembali ke rumah di Singapura harus diurungkan.
Bahkan mereka tak bisa menghadiri acara pernikahan mereka sendiri. Karena sudah dipersiapkan jauh-jauh hari, mereka pun mengadakan pernikahan dengan live streaming atau video call dengan para tamu undangan.
Mengarantina Diri Mereka Sendiri
Dilansir dari World of Buzz oleh Liputan6.com, Selasa (4/2/2020) pria bernama Yu dan istrinya diketahui berkunjung ke Hunan, Tiongkok. Bukan tanpa alasan, mereka ke Hunan untuk merayakan Hari Raya Imlek. Yu mengunjungi rumah ibunya di Hunan bersama kekasihnya yang kini sudah menjadi istrinya.
Setelah mengunjungi rumah ibunya di Tiongkok, marak kabar orang yang setelah berkunjung dari Tiongkok harus dikarantina. Hal inilah yang membuat mereka mustahil menghadiri acara pernikahan mereka sendiri. Tak ingin mengecewakan para tamu undangan, Yu dan pasangannya akhirnya tetap menggelar dengan cara video call.
Yu dan istrinya mengarantina diri mereka sendiri di salah satu hotel selama 14 hari. Hal ini dilakukan untuk menghindari penyebaran virus Corona, jika kedua mempelai wanita dan pria terinfeksi ke seluruh tamu undangan. Tak hanya pasangan ini, kedua orang tua Yu juga memilih untuk tak datang ke acara pernikahan tersebut. Maka dari itu, tampak layar besar yang memperlihatkan Yu serta istrinya dihadapan para tamu undangan yang hadir.
Advertisement
Didukung oleh Para Tamu
Meskipun tak bisa langsung berinteraksi dengan kedua mempelai, pernikahan ini tetap istimewa. Para tamu menunjukkan dukungan mereka untuk pasangan tersebut. Acara yang digelar pada Minggu (2/2/2020) tersebut hanya dihadiri oleh saudara perempuan dari mempelai pria untuk menemani para tamu.
"Terima kasih sudah datang ke pernikahan kami. Kami sangat menyesal kami tidak bisa menikmati momen indah ini di sana bersama Anda secara langsung, tetapi kami masih sangat senang di sini (dalam karantina) untuk melihat bahwa Anda semua di sini" ucap Yu dalam siaran langsung, dikutip dari World of Buzz.