5 Manfaat Thai Tea bagi Tubuh dan Cara Membuatnya yang Sehat

Menambah Stamina

Manfaat Thai Tea yang pertama bisa didapat dari kandungan kafeinnya yang bersifat stimulan. Zat ini akan memengaruhi sistem saraf pusat sehingga kamu bisa lebih berkonsentrasi. Selain itu, kandungan gula pada Thai Tea dapat menambah stamina di dalam tubuh.

Menurunkan Berat Badan

Manfaat Thai Tea ternyata juga dapat menurunkan berat badan. Kandungan antioksidan dan kafein di dalam Thai Tea jika diikuti dengan olahraga teratur dengan intensitas sedang dapat meningkatkan metabolisme dan membuat tubuh lebih cepat membakar kalori.

Dengan pembakaran kalori yang lebih cepat ini, maka tubuh akan menggunakan lemak cadangan yang membuat berat badan bisa berkurang.  

Mencegah Penyakit Kronis

Berbagai kandungan pada daun teh hitam yang menjadi bahan utama teh yang sedang hits ini seperti polifenol yang terdiri atas katekin, theaflavin, epikatekin, kaempferol, myricetin, dan thearubigins memiliki fungsi yang sangat penting.

Manfaat Thai Tea dengan antioksidan teh hitam, kapulaga, dan adas manis dapat membantu tubuh melawan radikal bebas dan mengurangi kerusakan sel.

Selain itu, menurut sebuah penelitian, katekin memiliki sifat antikarsinogenik yang mampu mengurangi risko penyakit kanker pada pankreas, usus kecil, hati, kandung kemih, usus besar, kerongkongan, prostat, kulit, paru-paru, dan kelenjar susu.

Meningkatkan Kesehatan Jantung dan Arteri

Manfaat Thai Tea selanjutnya adalah dapat meningkatkan kesehatan jantung dan arteri. Antioksidan pada teh hitam dan adas manis membantu kinerja pembuluh darah yang mengalir dari jantung ke seluruh tubuh dan meningkatkan kadar kolesterol baik.

Efek keduanya dapat mendukung kesehatan jantung dan arteri sehingga mencegah terjadinya stroke atau serangan jantung di masa tua.

Mencegah Tumbuhnya Bakteri

Manfaat Thai Tea bagi tubuh juga dapat mencegah tumbuhnya bakteri. Teh hitam mengandung senyawa fenolik dan tanin yang mampu menghambat beberapa jenis bakteri.

Adas bintang yang memiliki senyawa seperti anethole, linalool dan asam shikimicanti dapat melindungi tubuh dari berbagai patogen (bibit penyakit). Bila keduanya digabungkan, pertumbuhan E. coli yang menyebabkan diare bisa dicegah.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Thai Tea yang biasa kamu beli di kedai minuman, biasanya sudah ditambahkan berbagai pemanis seperti gula, susu, atau krimmer yang sebenarnya kurang baik untuk tubuh.

Jika kamu ingin mendapatkan manfaat Thai Tea secara lebih maksimal, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

Bahan-bahan:

- 2 kantong teh hitam

- 2 kantong teh bunga jeruk atau 1 sendok teh kulit jeruk

- 4 buah cengkeh utuh

- 2 buah adas bintang

- ½ sdt ekstrak vanili

- 1 sdt kapulaga

- es batu

- air panas

- susu rendah lemak secukupnya

- gula rendah kalori

Cara membuat:

- Siapkan setengah gelas air panas.

- Masukkan 2 kantung teh hitam, dan 2 kantung teh bunga jeruk.

- Aduk hingga warna air berubah menjadi gelap hampir seperti kopi hitam.

- Tambahkan 4 buah cengkeh, 2 buah adas bintang, ½ sdt ekstrak vanili, dan 1 sdt kapulaga.

- Biarkan semua bahan tercampur dengan air, diamkan selama 8 sampai 10 menit.

- Sembari menunggu, siapkan 2 gelas seduhan susu rendah lemak.

- Bila ingin menambahkan rasa manis, tambahkan setidaknya satu sendok makan gula rendah kalori. Tidak menggunakan tambahan gula, lebih baik. Rasa manis bisa didapatkan dari susu, adas manis, dan kapulaga.

- Siapkan gelas yang ukurannya lebih besar dan isi dengan es batu.

- Campurkan seduhan susu dan campuran teh pada gelas yang berisi es.

- Aduk hingga rata dan Thai tea sudah siap dinikmati.