Liputan6.com, Jakarta Cara mengobati luka melepuh bisa dilakukan dengan menggunakan bahan alami yang terdapat di rumah. Biasanya luka melepuh ini terjadi karena terkena air panas ataupun terkena cipratan minyak saat menggoreng.
Kondisi tersebut biasanya membuat kulit langsung melepuh, perih, berisi air hingga bernanah. Biasanya kamu akan menemukan lepuhan yang menyerupai kantong cairan di antara lapisan atas kulit saat mengalami kulit melepuh ini.
Advertisement
Baca Juga
Cara mengobati luka melepuh dengan bahan alami ini bisa kamu terapkan jika belum terlalu parah. Jika kamu merasa luka melepuh yang kamu alami cukup parah, sebaiknya segera bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (11/3/2020) cara mengobati luka melepuh dengan bahan alami.
Gel Lidah Buaya
Lidah buaya sudah populer sebagai salah satu tanaman untuk perawatan kulit yang dapat mengatasi berbagai masalah. Lidah buaya adalah salah satu bahan alami yang sudah teruji bisa dijadikan sebagai cara mengobati luka melepuh.
Lidah buaya tak hanya memberikan efek dingin dan mendinginkan, namun juga mempercepat proses pemulihan kulit yang melepuh. Potong-potong lidah buaya di bagian tengah, kemudian gunakan gel-nya pada luka melepuh. Ulangi terus hingga luka mengering.
Hal ini tentunya berkat kandungan antiradang dalam tanamn berwarna hijau ini yang dapat menghambat peradangan sehingga diyakini bisa meredakan kulit yang membengkak, kemerahan, perih, dan terbakar.
Getah tumbuhan berkhasiat ini juga dapat membantu menenangkan kulit yang mengalami iritasi. Kamu bisa menggunakan gel lidah buaya yang diambil langsung dari tanamannya, ataupun dari produk dengan kandungan asli lidah buaya.
Advertisement
Cuka Apel
Sari dari cuka apel mengandung sifat antibakteri yang akan membantu mencegah infeksi pada luka melepuh di kulit. Untuk itulah, cuka apel menjadi salah satu bahan alam yang bisa diterapkan sebagai cara mengobati luka melepuh.
Pada awal penggunaan mungkin kamu akan merasakan sedikit perih, namun hal ini hanya terjadi sementara, hingga luka melepuh pada akahirnya telah terbiasa. Bahkan, seiring dengen meredanya rasa perih tersebut, luka lepuhan pun akan semakin mengecil.
Teh Hijau
Cara mengobati luka melepuh dengan bahan alami selanjutnya adalah dengan menggunakan teh hijau. Teh hijau memiliku sifat antiradang yang baik untuk mempercepat proses penyembuhan luka.
Sebelum menggunakannya, kamu bisa menggunakan kantong teh hijau dengan menyeduhnya terlebih dahulu dalam air panas mendidih. Setelah air teh hijau dirasa sudah mulai hangat, rendam atau tempelkan kain yang telah dicelupkan ke dalam teh hijau sebelumnya tepat di kulit yang melepuh. Bila perlu, tambahkan soda kue untuk memperkuat sifat antiseptiknya
Pilihan untuk merendam atau menempelkan kain bisa disesuaikan dengan letak luka dan tingkat keparahannya. Lakukan hal ini setidaknya sampai luka melepuh di kulit pulih perlahan.
Advertisement
Minyak Jarak
Minyak jarak juga bisa digunakan sebagai salah satu cara mengobati luka melepuh. Minyak jarak atau castor oil merupakan salah satu minyak esensial yang bisa mendorong penyembuhan jaringan kulit yang terluka, temasuk untuk mengobati kulit melepuh.
Caranya, usapkan minyak jarak pada kulit yang melepuh sebelum tidur, lalu kamu akan mendapatkan efeknya pada keesokan harinya. Jika takut ada risiko iritasi, campurkan minyak jarak dengan minyak pelarut atau pembawa.
Kamu setidaknya harus mencobanya terlebih dahulu pada salah satu bagian tubuh untuk mengetahui efeknya terhadap kulitmu.
Krim Vitamin E
Vitamin E memiliki manfaat yang sangat baik untuk kecantikan kulit. Dalam hal ini, vitamin E berperan baik untuk mempercepat penyembuhan sel-sel kulit yang luka sekaligus mencegah timbulnya jaringan parut.
Kamu bisa mengonsumsi berbagai macam makanan yang mengandung vitamin E untuk mengobati luka melepuh. Jika konsumsi makanan dan minuman yang mengandung vitamin E dirasa belum memadai, kamu juga bisa menggunakan krim dengan kandungan vitamin E didalamnya untuk memulihkan kulit melepuh.
Selain itu, daripada terus-menerus menutup luka melepuh dengan perban atau kasa, sebaiknya biarkan luka terbuka untuk memberinya ruang bernapas lega. Cara ini juga bisa membantu luka cepat mengering.
Advertisement