Liputan6.com, Jakarta Kata-kata lucu Gusdur masih selalu diingat dan terngiang dalam pikiran masyarakat Indonesia yang hidup di era presiden Gus Dur. Tak jarang, masyarakat yang belum merasakan era pemerintahan presiden Republik Indonesia ke-4 ini selalu mengingat kata-kata lucu Gusdur.
KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur ini adalah mantan presiden Republik Indonesia ke-4 yang dikenal selalu mengeluarkan kata-kata lucu yang menghibur. Salah satu contoh kata-kata lucu Gusdur yang selalu diingat adalah ‘Gitu aja kok repot’. Kata tersebut masih diingat hingga saat ini bahkan tak jarang juga digunakan oleh anak-anak muda zaman sekarang.
Advertisement
Baca Juga
Sosok yang selalu terkenang ini memang identik dengan kata-kata lucu Gusdur yang dapat membuat banyak orang tertawa. Kata-kata lucu Gusdur bukan hanya sekedar kata-kata belaka, namun juga memiliki makna. Kata-kata memang selalu dapat digunakan untuk mengingatkan seseorang. Kata-kata lucu Gusdur tak jarang memang memiliki kesinambungan atau korelasi dengan peristiwa yang terjadi pada jaman gusudr ataupun jaman sekarang. Banyak kata-kata lucu yang gusdur yang memilik makna mendalam dan mengingatkan banyak orang.
Berikut liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (23/3/2020) kumpulan 32 kata-kata lucu Gusdur yang penuh makna.
Beragam Kata-Kata Lucu Gusdur
Kata-kata lucu tentang agama masih selalu dihubungan dan tentunya memiliki korelasi dengan beberapa persitiwa yang terjadi di Indonesia. Tak jarang, masyarakat mengutip kata-kata lucu Gusdur ini untuk saling mengingatkan. Kata-kata yang dilontarkan Gus Dur memang selalu membuat orang teratwa, namun memiliki makna tersirat untuk mengingatkan seseorang. Berikut adalah kata-kata lucu gudsur juga kata-kata bijak gusdur yang bertujuan untuk mengingatkan umat manusia, khususnya mengingatkan masayarakat Indonesia.
1. “Orang yang masih terganggu dengan hinaan dan pujian manusia, dia masih hamba yang amatiran.”
Kata-kata lucu gusdur tentang agama satu ini tentu memiliki makna mendalam apabila dipahami dengan hati. Gus Dur, melalui kata tersebut mengingatkan kita untuk tetap rendah hati dan bersabar apabila mendapat pujian ataupun cacian dari seseorang.
2. “Allah itu maha besar. Ia tidak memerlukan pembuktian akan kebesaran-Nya. Ia Maha Besar karena Ia ada. Apapun yang diperbuat orang atas diri-Nya, sama sekali tidak ada pengaruhnya atas wujud-Nya dan atas kekuasaan-Nya.”
3. “Tidak penting apapun agama atau sukumu. Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang, orang tidak Tanya apa agamamu.”
4. “Semakin tinggi ilmu seseorang, maka semakin tinggo toleransinya.”
5. “Agama mengajarkan pesan-pesan damai dan ekstremis memutarbalikannya. Kita butuh Islam ramah, bukan Islam marah.” Kita butuh Islam ramah, bukan Islam marah.”
6. “Perbedaan itu fitrah. Dan ia harus diletakkan dalam prinsip kemanusiaan universal.”
7. “Islam itu datang bukan untuk mengubah budaya leluhur kita jadi budaya Arab. Bukan untuk ‘aku’ menjadi ‘ana’, ‘sampeyan’ jadi ‘antum’, ‘sedulur’ jadi ‘akhi’. Kita pertahankan milik kita. Kita harus serap ajarannya, nukan budaya Arabnya.”
8. “Islam di Indonesia itu timbul dari basis kebudayaan. Jika itu dihilangkan, maka kemungkinannya ada dua, yaitu pertama kebudayaan akan mati, kedua Islam akan hancur. Pesan saya, jadilah pemikir yang sehat.”
9. “berkat perbedaan, semuanya jadi terang benderang.”
Kata-kata lucu Gus Dur tentang agama satu ini tentu memiliki makna mendalam untuk semua masyarakat Indonesia tanpa harus memandang adanya perbedaan. Perbedaan di Indonesia dapat membuat Indonesia menjadi lebih dikenal dan tentunya selalu terang benderang.
10. “Dari sudut agama, saya ingin mengingatkan, agar ketidaksenangan kita terhadap seseorang atau suatu kaum jangan sampai menyebabkan kita berlaku tidak adil dalam memutuskan sesuatu.”
Advertisement
Kata-Kata Lucu Gusdur
11. “Memuliakan manusia berarti memuliakan penciptanya. Merendahkan dan menistakan manusia berarti merendahkan dan menistakan penciptanya.”
Kata-kata lucu Gusdur satu ini tentunya memiliki makna agar kita selalu memuliakan manusia. Saling menghormati dan menghargai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Menghormati perbedaan dan kemajemukan yang ada di Indonesia adalah pesan gusdur yang masih diingat hingga saat ini.
12. “Kemajemukan harus bisa diterima, tanpa adanya perbedaan.”
13. “Esensi Islam tidak terletak pada pakaian yang dikenakan, melainkan pada kahlak yang dilaksanakan.”
14. “Rentenir memang melakukan kerja manipulatif, karena ia mengambil keuntungan dari penderitaan orang lain. Sementara Tuhan tidak memanipulasikan apa-apa. Yang diberikan-Nya hanyalah kehidupan itu sendiri. Terserah mau diapakan oleh manusia, dijadikan ajang pengrusakan, ayau laha penyejahteraan hidup.”
15. “Jika kita merasa tmuslim terhormat, maka kita akan berpuasa dengan menghormati orang yang tidak berpuasa.”
16. “Jika kamu membenci orang karena dia tidak bisa membaca Al-Quran, berarti yang kamu pertuhankan itu bukan Allah, tapi Al-Quran. Jika kamu memusuhi orang yang berbeda agama dengan kamu, berarti yang kamu pertuhankan itu bukan Allah, tapi Agama. Jika kamu menjauhi orang yang melanggar moral, berarti yang kamu pertuhankan bukan Allah, tapi moral. Pertuhankanlah Allah, bukan yang lainnya. Dan pembuktian bahwa kamu mempertuhaknkan Allah, kamu harus menerima semua makhluk. Karena begitulah Allah.”
17. “Memaafkan tidak akan mengubah masa lalu, tetapi memberi ruang besar untuk masa depan.”
18. “Sebenar apapun tingkahmu, sebaik apapun perilaku hidupmu, kebencian dari manusia itu pasti ada. Jadi jangan terlalu diambil pusing. Terus saja jalan.”
19. “Perbedaan dalam berbagai hal termasuk aliran dan agama, sebaiknya diterima karena itu bukan sesuatu masalah.”
20. “Tuhan tidak perlu dibela, Dia sudah maha segalanya. Belalah mereka yang diperlakukan tidak adil.”
21. “Bukalah hatimu dan bertindaklah dengan jujur.”
22. “Mestinya yang merayakan hari natal bukan hanya umat Kristen, melainkan juga umat Islam dan umat beragama lain, bahkan seluruh umat manusia. Sebab, Yesus Kristus atau Isa Al-Masih adalah juru selamat seluruh umat manusia, bukan juru selamat umat Kristen saja.”
Kata-Kata Lucu Gusdur Tentang Negara
Selanjutnya adalah kata-kata lucu Gusdur tentang negara. Kata-kata lucu gusdur ini bukan hanya sekedar kata-kata. Namun juga memliki makna untuk mengingatkan rezeim pemerintahan pada zamannya dan asih memiliki korelasi dengan rezim pemerintahan saat ini.
23. “Saya sudah pernah bilang, mereka itu masih seperti anak TK. Buktinya girang banget ketemu sama si Donald.”
24. “Sebuah masyarakat tanpa spritualitas hanyalah akan berujung pada penindasan, ketidakadilan, pemerasan, dan perkosaan, atas hak-hak sasi warganya.”
25. “Negeri ini paling kaya di dunia tapi sekarang negeri ini menjadi melarat karena para koruptor tidak ditindak dengan tegas.”
Kata-kata gusdur satu ini tentu memiliki makna sindiran halus kepada rezim pemerintahan Indonesia pada masanya ataupun pada masa ini. Korupsi adalah masalah yang hingga saat ini belum bisa diatasi oleh pemerintah Indonesia.
26. “Humor tidak bisa menjatuhkan pemerintah. Tetapi humor bisa membantu membusukkan suatu rezim.”
27. “Tragedi BOM Bali yang terjadi di ambang Ramadhan adalah sebuah teguran Ilahi tentang berjangkitnya epidemi perilaku iblis di kalangan masyarakat yang semakin hari semakin sering melakukan kekerasan.”
28. “Saya tidak peduli, mau popularitas saya hancur, difitnah, dicaci maki, atau dituduh apapun. Tapi bangsa dan negara ini harus diselamatkan dari perpecahan.”
29. “Menyesali nasib tidak akan mengubah keadaan, Terus berkarya dan bekerjalah yang membuat kita berharga.”
30. “Kepemimpian yang baik dapat membawa hasil yang baik tanpa banyak menumpahkan darah.”
31. “Tidak ada jabatan di dunia ini yang perlu dipertahankan mati-matian.”
Kata-kata lucu gusdur tentang negara satu ini tentu mengingatkan para pejabat Indonesia yang haus akan kekuasaan untuk selalu ingat bahwa kekuasaan tidak akan dibawa mati dan hanya bersifat sementara.
32. “Marilah kita bangun bangsa dan kita hindarkan pertikaian yang sering terjadi dalam sejarah. Inilah esensi tugas kesejarahan kita, yang tidak boleh kita lupakan sama sekali.”
Itulah beberapa kata-kata lucu Gusdur tentang agama ataupun tentang negara. Hingga saat ini kata-kata lucu Gusdur masih selalu diingat dan terkenang dalam hati masyarakat Indonesia.
Advertisement