Liputan6.com, Jakarta Kesalahan saat minum obat bisa membahayakan kesehatan. Hal ini biasanya dapat menimbulkan efek samping yang membuat penggunaan obat menjadi tidak berguna bagi kesembuhan penyakit. Kesalahan tersebut malah dapat menimbulkan masalah kesehatan lainnya.
Baca Juga
Advertisement
Oleh karena itu, kamu diharuskan untuk selalu membaca petunjuk penggunaan obat sebelum mengonsumsinya. Penggunaan obat dikatakan tidak tepat jika risiko yang mungkin terjadi tidak seimbang dengan manfaat yang diperoleh.
Kesalahan saat minum obat biasanya terjadi karena pasien tidak mematuhi petunjuk penggunaan. Tindakan menyepelekan aturan-aturan penggunaan obat ini dapat mengakibatkan timbulnya penyakit serius, bahkan dapat berakibat sangat fatal untuk tubuh. Jadi, selalu ikuti aturan penggunaan obat, dan patuhi anjuran dokter.
Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (10/6/2020) tentang kesalahan saat minum obat.
Kesalahan saat Minum Obat
Mengonsumsi Obat dengan Minuman Selain Air Putih
Kesalahan saat minum obat yang cukup sering dilakukan adalah pemilihan minuman. Tidak jarang seseorang memilih minum obat dengan minuman selain air putih, misalnya saja kopi, tehm jus jeruk ataupun soda yang tentunya tidak dianjurkan. Hal ini dapat membuat tubuh mengurangi proses penyerapan obat-obatan.
Selain itu, banyak juga yang mengonsumsi obat-obatan dengan minum susu. Hal ini juga dapat membuat efek obatnya menjadi lemah. Oleh karena itu, selalu minum obat dengan air putih untuk memaksimalkan efeknya dan tubuh pun bisa cepat sembuh dari penyakit.
Mencampurnya dengan Sembarangan Makan
Kesalahan saat minum obat selanjutnya adalah mencampurnya dengan sembarangan makanan. Hal ini juga berkaitan dengan fungsi obat yang dapat berkurang karena konsumsi beberapa makanan tertentu. Selain itu, kamu juga harus berhati-hati dalam mengonsumsi obat saat melakukan diet.
Jenis obat tertentu tidak boleh diminum ketika makan. Kamu harus berhati-hati agar tidak mencampur obat dengan makanan yang kaya akan serat. Makanan sejenis ini dapat menghilangkan sebagian komponen dalam obat yang berguna bagi tubuh.
Advertisement
Kesalahan saat Minum Obat
Konsumsi Obat Tidak Sesuai JadwalÂ
Kesalahan saat minum obat berikutnya yang juga cukup sering terjadi adalah mengonsumsi obat tidak sesuai jadwalnya. Â Padahal, kamu harus mengikuti jadwal yang dianjurkan untuk konsumsi obat-obatan, terutama jika yang dikonsumsi adalah antibiotik.
Agar obat berguna bagi tubuh, penting untuk menjaga jumlah konsentrasi obat yang tepat dalam tubuh. Tidak minum obat secara rutin dan teratur, akan berisiko pada kesehatan. Obat-obatan seperti antidepresan, steroid, dan pengencer darah harus diminum secara teratur dan rutin. Jika tidak teratur meminumnya, malah dapat membahayakan kesehatan.
Salah Mencampur Obat
Kesalahan saat minum obat juga berkaitan dengan konsumsi yang beberapa obat dalam satu waktu. Minum dua macam obat yang memiliki khasiat bertolak belakang bisa membuat kamu malah sakit.
Interaksi dari dua obat tersebut dalam tubuh dapat mengurangi efektivitasnya, dan bahkan dapat menyebabkan efek samping yang buruk. Misalnya, minum obat antidepresan yang dicampur dengan metadon secara bersamaan bisa menimbulkan masalah. Apalagi jika minum obat bebas secara bersama-sama.
Kesalahan saat Minum Obat
Kelebihan Dosis (Over-dose)
Kesalahan saat minum obat yang juga tak jarang terjadi adalah kelebihan dosis. Hal ini berkaitan dengan penggunaan obat yang tidak sesuai aturan pakai. Tidak jarang orang-orang melakukan berbagai kesalahsan saat minum obat sehingga kelebihan dosis, seperti berikut:
- Menggunakan obat lebih dari dosis yang dianjurkan untuk satu kali pakai,
- Menggunakan obat lebih dari aturan yang telah dianjurkan untuk satu hari pakai
- Menggunakan obat tidak mengikuti aturan waktu yang telah ditetapkan
- Menggunakan obat yang sama yang berasal dari wadah yang berbeda dalam waktu yang bersamaan
Beberapa kesalahan saat minum obat tersebut harus segera dihindari jika kamu ingin cepat sembuh.
Kurangnya Dosis (Under-dose)
Selain kelebihan dosis, orang yang belum mengerti bagaimana aturan pakai obat yang dikonsumsinya, juga bisa mengalami kurangnya dosis. Contohnya, karena menggunakan obat kurang dari jumlah yang dianjurkan untuk sekali pakai, mengabaikan anjuran dosis, menghentikan pemakaian sebelum waktunya, atau tidak menggunakan obat sama sekali dalam satu hari. Beberapa kesalahan penggunaan obat sehingga dosisnya kurang ini juga harus dihindari agar kamu cepat sembuh.
Â
Advertisement