Sukses

6 Cara Merawat Kaktus Hias di Dalam Ruangan, Mudah Dipraktikkan

Meski tanaman kaktus merupakan tanaman yang cukup mudah dirawat, namun ada baiknya untuk memperhatikan cara merawat kaktus hias di dalam ruangan ini.

Liputan6.com, Jakarta Cara merawat kaktus hias di dalam ruangan sebenarnya tidak terlalu sulit, namun memang dibutuhkan ketelitian dan perhatian khusus. Sebab, cara merawat kaktus hias di dalam ruangan sedikit berbeda dibandingkan dengan merawat kaktus hias pada luar ruangan.

Hal ini karena pengaruh suhu dan kondisi ruangan yang mungkin cukup memiliki perbedaan signifikan. Namun, selama mengikuti cara merawat kaktus hias di dalam ruangan yang benar maka kaktus hias Anda bisa hidup lebih lama. Tanaman kaktus hias Anda, siap memberi kesan cantik dan estetik di ruangan Anda. 

Untuk mempraktikkan cara merawat kaktus hias di dalam ruangan tidak membutuhkan alat-alat khusus. Namun, memang perlu kesabaran, rajin, dan juga konsisten dalam merawat kaktus hias tersebut. Selain itu, penambahan bahan yang bisa membantu tumbuhnya kaktus hias juga bisa digunakan, asal dengan cara yang tepat.

Nah, di bawah ini Liputan6.com telah merangkum cara merawat kaktus hias di dalam ruangan yang bisa dipraktikkan dengan mudah, Senin (15/6/2020).

2 dari 7 halaman

1. Pakai Media Tanam yang Tepat

Cara merawat kaktus hias di dalam ruangan yang pertama dapat dengan menggunakan beberapa buah kerikil yang digunakan sebagai bagian dasar pada pot kaktus. Hal ini dimaksudkan agar pot memiliki sistem drainase yang baik. Setelah diberi kerikil pada bagian bawahnya, lalu Anda bisa memasukkan media tanam yang memiliki komposisi berupa tanah, pasir kasar, serta serbuk arang. Penggunaan serbuk arang dimaksudkan, karena sifatnya yang berongga dan terbuka. Hal tersebut akan membantu kaktus untuk mempertahankan kesehatannya.

Selanjutnya, agar kondisi dari kaktus hias dapat terjaga kesehatannya, maka Anda bisa menambahkan sedikit tepung tulang dan serbuk kapur, karena dalam tepung tulang terdapat zat fosfor yang memiliki khasiat dalam memperkuat fisik pada kaktus. Lalu, adanya serbuk kapur akan membantu dalam mengurangi kadar asam yang ada di dalam media tanam.

3 dari 7 halaman

2. Jangan Sering Disiram

Jenis tanaman kaktus memang pada dasarnya memiliki simpanan persediaan air yang terdapat dalam batangnya. Akar dari kaktus tersebut sistemnya juga cukup sederhana dan memiliki jumlah akar yang sedikit. Hal tersebut yang menyebabkan kaktus justru tidak dapat menyerap jumlah kelembapan yang terlalu tinggi.

Maka dari itu, jangan terlalu banyak memberikan asupan air pada kaktus, karena justru menyebabkan kaktus menjadi cepat busuk dan mati. Untuk melakukan penyiraman cukup lakukan sebanyak satu kali dalam periode dua minggu.

4 dari 7 halaman

3. Letakkan di Tempat Kering

Kaktus memiliki habitat yaitu pada lingkungan yang cukup kering. Itulah sebabnya, jika kaktus diletakkan pada lokasi yang memiliki tingkat kelembapan tinggi, justru akan menghambat proses pertumbuhan dari kaktus tersebut. Jadi sebisa mungkin untuk meletakkan kaktus pada tempat yang memiliki kondisi suhu yang kering, mengingat di dalam ruangan biasanya memiliki kondisi kelembapan yang cukup tinggi.

5 dari 7 halaman

4. Jangan Terkena Sinar Matahari Langsung

Sewajarnya tanaman, memang membutuhkan asupan cahaya matahari agar mampu berkembang dengan baik. Meskipun begitu, bukan berarti Anda bisa meletakkan kaktus di sudut ruangan yang berpotensi terkena sinar matahari langsung. Hal ini jutsru akan berbahaya bagi kaktus hias Anda. Jika dibiarkan, biasanya pada bagian ujung tanaman kaktus hias akan terdapat warna coklat kehitaman sebagai efek dari terbakar karena sinar matahari.

Untuk di dalam ruangan sendiri, Anda bisa meletakkan kaktus di meja dekat jendela namun diberi jarak sekitar 30-60 cm. Hal ini untuk menghindari kaktus untuk terkena cahaya matahari langsung dari jendela. Namun, jika ruangan Anda tidak memiliki pencahayaan yang bagus, maka Anda bisa meletakkan kaktus di meja yang memiliki penerangan baik.

6 dari 7 halaman

5. Mengganti Pot

Seperti makhluk hidup lainnya, semakin dewasa usia dari kaktus hias, maka akan bertambah pula kebutuhan akan nutrisinya. Hal ini yang perlu benar-benar diperhatikan. Jangan memaksakan kaktus hias untuk hidup selamanya di dalam pot.

Hal tersebut justru akan menyebabkan kaktus hias berisiko mati. Pasalnya, nutrisi yang dibutuhkan kaktus hias kurang tercukupi karena ukuran pot terlalu kecil. Maka dari itu, secara berkala Anda mengganti pot kaktus hias tersebut dengan ukuran yang lebih besar. Namun, tetap hati-hati dalam menggantinya dan jangan sampai terjadi kesalahan yang fatal.

7 dari 7 halaman

6. Rutin Memberi Pupuk

Cara ini sebenarnya merupakan cara yang cukup dasar dan seharusnya dipahami jika ingin bercocok tanam, karena memang kebutuhan tanaman akan asupan nutrisi perlu diperhatikan. Pupuk berfungsi dalam memberi nutrisi tersebut untuk kaktus. Jenis pupuk yang bisa digunakan sebenarnya cukup standar, seperti pupuk kompos, pupuk kandang, atau jenis pupuk NPK. Namun, dalam memberi pupuk pada kaktus hias ada baiknya untuk hati-hati, karena jika sembarangan akan merusak bentuk fisik dari kaktus hias tersebut.

Itulah tadi cara merawat kaktus hias di dalam ruangan yang cukup mudah dipraktikkan, tapi memang membutuhkan kesabaran dan konsisten untuk melakukannya. Selamat mencoba ya!