Liputan6.com, Jakarta Sayuran kaya vitamin A bisa membantu memenuhi kebutuhan akan vitamin ini. Kekurangan vitamin A dikaitkan dengan gangguan fungsi penglihatan, kekebalan tubuh, reproduksi, hingga kulit. Maka dari itu penting memenuhi kebutuhan vitamin A harian.
Sayuran merupakan sumber vitamin A yang baik. Vitamin A dalam sayuran termasuk jenis provitamin A. Tubuh akan mengubah provitamin A ini menjadi vitamin A yang diperlukan. Umumnya, sayuran yang kaya akan vitamin A memiliki kandungan karotenoid yang tinggi.
Advertisement
Baca Juga
Sayuran kaya vitamin A dapat dengan mudah ditemukan dan dikonsumsi setiap hari. Konsumsi sayuran kaya vitamin A dan diimbangi makanan bergizi lainnya dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Berikut 10 sayuran kaya vitamin A seperti dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (20/6/2020).
Sayuran kaya vitamin A
Wortel
Wortel merupakan sayuran kaya vitamin A yang sangat terkenal. Kandungan vitamin A pada wortel pun sangtalah tinggi. Wortel mengandung 16,706 IU vitamin A atau setara 334% dari kebutuhan harian. Wortel juga mengandung antioksidan lutein dan zeaxanthin. Kombinasi keduanya dapat membantu mencegah degenerasi makula terkait usia, sejenis kehilangan penglihatan.
Bayam
Bayam mengandung 2.813 unit internasional (IU) Vitamin A. Bayam kaya akan karoten, yang bisa diubah tubuh menjadi vitamin A. Bayam adalah sayuran yang sangat kaya nutrisi. Sayuran ini tinggi vitamin C, vitamin K, asam folat, zat besi, dan kalsium. Bayam juga memiliki banyak senyawa tanaman yang dapat meningkatkan kesehatan, seperti lutein, kaempferol, nitrat, quercetin, dan zeaxanthin.
Advertisement
Sayuran kaya vitamin A
Selada air
Selada air mengandung lutein dan zeaxanthin, jenis karotenoid vitamin A yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan. Selada air juga sangat tinggi vitamin K ang bisa mencapai 100% kebutuhan harian. Konsumsi selada air bisa mendukung kesehatan jantung, tulang, kekebalan tubuh, cegah kanker, dan menurunkan berat badan.
Brokoli
Brokoli mengandung 11% kebutuhan harian vitamin A. Brokoli mengandung karotenoid seperti lutein, zeaxanthin, dan beta karoten yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Brokoli juga mengandung berbagai vitamin B, seng, tembaga, selenium, dan berbagai antioksidan.
Sayuran kaya vitamin A
Kale
Kale merupakan sayuran dengan vitamin yang lengkap termasuk vitamin A. Kandungan vitamin A dalam kale bisa memenuhi 206% kebutuhan harian akan vitamin ini. Kale juga mengandung serat, antioksidan, kalsium, vitamin C dan K, zat besi, dan berbagai nutrisi lain yang dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan.
Daun lobak
Daun lobak menjadi sayuran kaya vitamin A yang bisa dikonsumsi. Daun lobak kaya akan lutein, karotenoid yang dibutuhkan tubuh. Vitamin A pada daun lobak relatif lebi tinggi dibanding dengan umbi lobak sendiri. Konsumsi daun lobak bisa membantu meningkatkan stamina, menyehatkan jantung, sehatkan kulit, dan melancarkan pencernaan. Zat besi dalam lobak juga mencegah anemia dan mendukung kesuburan reproduksi.
Advertisement
Sayuran kaya vitamin A
Sawi
Sawi terutama sawi yang sudah dimasak mengandung vitamin A yang tinggi. Konsumsi satu cangkir sawi bisa memenuhi 96% asupan harian untuk vitamin A. Sawi juga mengandung kalsium, zat besi, kalium, riboflavin (vitamin B2), magnesium, dan tiamin. Sawi juga mengandung sejumlah kecil seng, selenium, fosfor, niasin (vitamin B3), dan folat.
Paprika merah
Dibanding paprika kuning dan hijau, paprika merah jauh lebih tinggi akan vitamin A. 100 gram paprika merah mengandung 3,131 IU atau setara 62% kebutuhan harian vitamin A. Paprika merah kaya akan vitamin A (beta karoten), yang diubah tubuh menjadi vitamin A. Paprika juga mengandung banyak antioksidan sehat, termasuk capsanthin, violaxanthin, lutein, quercetin, dan luteolin. Efek gabungan dari vitamin A dan C menjadikan paprika merah sebagai sayuran antioksidan yang baik.
Sayuran kaya vitamin A
Tomat
Tomat merupakan sayuran buah yang dikenal kaya vitamin A setelah wortel. Tomat mengandung 1499 unit internasional (IU) vitamin A. Tomat mengandung karotenoid utama seperti lutein dan likopen. Ini dapat melindungi mata terhadap kerusakan akibat cahaya. Tomat juga merupakan sumber yang baik untuk beberapa vitamin dan mineral, seperti vitamin C, kalium, vitamin K, dan folat.
Asparagus
Asparagus rendah kalori tetapi tinggi serat, vitamin, dan mineral. Asparagus juga merupakan sumber antioksidan yang baik, termasuk vitamin C dan E, flavonoid dan polifenol.
Nutrisi dalam asparagus dapat mendukung kesehatan jantung dan tulang, sedangkan folat dan zat besi yang dikandungnya mungkin sangat bermanfaat selama kehamilan.
Advertisement