Liputan6.com, Jakarta Penyebab sakit mata merah perlu diwaspadai. Mata merah merupakan masalah umum yang sering dialami. Banyak faktor yang bisa jadi penyebab sakit mata merah. Mengetahui penyebab sakit mata merah bisa membantu mengatasinya.
Mata merah terjadi saat pembuluh di mata membengkak atau teriritasi. Penyebab sakit mata merah juga bisa menjadi gejala masalah mata tertentu. Alergi, iritan, peradangan, dan gaya hidup menjadi penyebab sakit mata merah yang cukup umum.
Advertisement
Baca Juga
Penyebab sakit mata merah tak boleh disepelekan begitu saja. Berikut 17 penyebab sakit mata merah dan cara mengatasinya, dirangkum liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (25/8/2020).
Penyebab sakit mata merah
Alergi
Penyebab sakit mata merah yang cukup umum adalah alergi. Masuknya iritan ke mata bisa menyebabkan mata merah. Mata merah yang terkait dengan rasa terbakar dan gatal sering kali disebabkan oleh alergi. Pemicu alergi bisa termasuk serbuk sari, bulu hewan peliharaan, debu, dan jamur.
Cedera
Cedera pada mata bisa menjadi penyebab sakit mata merah. Cedera mata bisa terjadi secara tidak sengaja seperti menyeka mata dengan kuku yang tajam atau benturan pada mata.
Merokok
Merokok bisa melepaskan beberapa bahan kimia berbahaya. Bahan kimia ini mengiritasi selaput sensitif mata, menyebabkan peradangan dan mata merah.
Advertisement
Penyebab sakit mata merah
Pemakaian lensa kontak terlalu lama
Menggunakan lensa kontak hingga lebih dari 8 jam bisa menyebabkan mata kering dan merah. Penggunaan lensa kontak yang salah atau terbalik juga bisa menyebabkan kemerahan dan iritasi pada mata.
Kurang tidur
Kurang tidur cenderung meningkatkan retensi darah dan cairan di sekitar mata, membuatnya tampak bengkak dan merah. Kurang tidur juga bisa menyebabkan mata kering.
Rusaknya pembuluh darah
Rusaknya pembuluh darah terjadi ketika pembuluh darah kecil pecah di bawah permukaan mata. Darah terperangkap dan membuat bagian putih mata menjadi merah. Hal ini dapat disebabkan oleh bersin yang kuat, angkat berat, muntah keras, atau menggosok mata terlalu keras.
Penyebab sakit mata merah
Chalazion
Chalazion adalah benjolan atau kista kecil yang tumbuh lambat yang berkembang di dalam kelopak mata. Chalazion disebabkan oleh kelenjar minyak yang tersumbat. Chalazion dapat muncul di kelopak mata atas atau bawah, tetapi lebih sering terjadi pada kelopak mata atas. Chalazion yang membesar akan menyebabkan mata terasa mengganjal dan merah.
Bintitan
Bintitan atau hordeolum adalah peradangan pada kelopak mata yang membentuk nanah kecil. Dalam kebanyakan kasus, infeksi disebabkan oleh bakteri Staphylococcus. Bintitan bisa menimbulkan gejala benjolan di kelopak mata, mata merah, dan bengkak.
Keratitis
Keratitis merupakan peradangan kornea mata. Keratitis menyebabkan kornea menjadi meradang. Ini bisa sangat menyakitkan, menyebabkan masalah pada penglihatan, dan membuat mata lebih peka terhadap cahaya.
Advertisement
Penyebab sakit mata merah
Mata kering
Mata merah terjadi ketika tidak ada cukup air mata untuk membasahi mata. Gejala sindrom mata kering meliputi mata terasa panas atau terbakar, rasa sakit dan kemerahan di mata, air mata yang berlebihan, penglihatan kabur, dan kelelahan mata.
Konjungtivitis
Konjungtivitis adalah infeksi yang meliputi pembengkakan dan iritasi pada selaput transparan tipis yang melapisi kelopak mata. Infeksi konjungtiva mengiritasi pembuluh darah menyebabkan pembengkakan dan kemerahan.
Computer Vision Syndrome
Computer Vision Syndrome merupakan masalah mata yang dihasilkan dari penggunaan komputer, tablet, e-reader, dan penggunaan ponsel yang berkepanjangan. Kegiatan ini membuat penglihatan kabur, mata kering, ketegangan mata, dan sakit mata merah.
Penyebab sakit mata merah
Blepharitis
Blepharitis menyebabkan peradangan pada kelopak mata dan bulu mata. Blepharitis disebabkan oleh kebersihan kelopak mata yang buruk. Gejala blepharitis meliputi sensasi berpasir atau terbakar di mata, robekan berlebihan, gatal, mata merah dan bengkak, mata kering, atau pengerasan pada kelopak mata.
Uveitis
Uveitis merupakan peradangan pada uvea mata. Kondisi ini dapat menyebabkan kemerahan, nyeri, penglihatan kabur, floaters, dan sensitivitas cahaya.
Episkleritis
Episkleritis dalah peradangan pada lapisan jaringan tipis jernih yang terletak di antara konjungtiva dan sklera. Episkleritis menyebabkan nyeri mata ringan dan iritasi bersamaan dengan kemerahan mata.
Advertisement
Penyebab sakit mata merah
Glaukoma
Penyebab sakit mata merah yang cukup serius adalah glaukoma. Glaukoma sudut tertutup akut terjadi ketika tekanan cairan di dalam mata naik dengan cepat. Jenis glaukoma yang serius ini biasanya menyebabkan mata memerah secara tiba-tiba, sakit mata yang parah, dan penglihatan.
Ulkus kornea
Ulkus kornea adalah luka terbuka pada kornea yang biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri. Mereka sering muncul setelah cedera mata, trauma, atau jenis kerusakan lainnya. Gejala kondisi ini dapat termasuk mata merah, rasa sakit mata, sensitivitas terhadap cahaya, pengelihatan berkurang, dan bercak putih pada kornea.
Cara mengatasi mata merah
Sebagian masalah sakit mata merah biasanya bersifat sementara dan menghilang dengan cepat. Mata merah ringan bisa diatasi dengan pengobatan sederhana. Namun, jika kondisi mata merah tidak kunjung membaik, pergi ke dokter adalah solusi terbaik. Berikut cara mengatasi mata merah:
Kompres hangat
Rendam handuk dalam air hangat dan peras. Letakkan handuk di mata selama sekitar 10 menit. Panas dapat meningkatkan aliran darah ke area tersebut. Itu juga dapat meningkatkan produksi minyak di kelopak mata. Kompres hangat juga memungkinkan mata membuat lebih banyak pelumasan.
Kompres dingin
ka kompres hangat tidak berhasil, cobalah kompres dingin. Handuk yang dibasahi air dingin dan diperas juga dapat meredakan gejala mata merah dalam jangka pendek. Kompres ini bisa meredakan pembengkakan dan mengurangi rasa gatal akibat iritasi.
Air mata buatan
Sakit mata merah yang disebabkan mata kering bisa diatasi dengan meneteskan air mata buatan yang dijual bebas. Air mata buatan melumasi mata dan membantu menjaganya tetap bersih.
Advertisement