50 Kata-Kata Mutiara untuk Sahabat Pengkhianat, Cocok Buat Nyindir

1. "Omonganmu seperti balon warna-warni, indah tapi isinya angin."

2. "Aku bukan keset yang selalu bisa welcome kamu walaupun kamu telah melakukan banyak kesalahan."

3. "Ya, namanya juga teman. Ada yang baik, ada juga yang munafik."

4. "Omonganmu seperti parfum isi ulang, wangi tapi palsu."

5. "Tak perlu merasa cemburu saat melihat mantan pacarmu bersama orang lain. Orang tua kita mengajarkan untuk memberikan mainan yang sudah tidak terpakai ke orang yang kurang beruntung."

6. "Sebongkah berlian tidak pernah disandingkan dengan kerikil, makanya Tuhan memisahkan kita."

7. "Katanya kamu nggak bisa hidup tanpaku? Kok sampai sekarang aku belum menerima undangan tahlilan ke rumahmu, ya?"

8. "Beberapa teman seperti uang receh, bermuka dua dan nilainya juga tidak seberapa."

9. "Kadang, kamu harus berhenti peduli pada keadaan seseorang. Bukan karena kamu ingin mengabaikannya, tapi karena dia sendiri juga tidak peduli."

10. "Beberapa orang yang paling beracun di dunia datang menyamar sebagai teman dan keluarga."

11. "Menghitung dosa orang lain tidak langsung membuatmu menjadi orang yang suci."

12. "Apa gunanya kelihatan cantik di luar ketika kamu begitu jelek di dalam?"

13. "Mereka memang tertawa menyaksikan saya berbeda. Namun saya juga tertawa menyaksikan mereka sama."

14. "Mereka berkata bahwa impian yang saya miliki terlampau besar. Dan saya bilang bahwa mereka berfikiran yang terlalu kecil."

15. "Orang yang memiliki sifat sok tahu hanya akan memperdalam ketidaktahuan yang dimilikinya."

16. "Perjalan hidup indah yang sesungguhnya adalah ketika seseorang mampu untuk berbagi bukan hanya menikmatinya sendiri bahkan menyombongkan diri mereka sendiri."

17. "Jangan pernah membicarakan kejelekan yang dimiliki oleh orang lain. Karena sesungguhnya orang yang membicarakan itulah yang menjadi orang jelek."

18. "Aku menyukaimu secara diam-diam. Namun ternyata diam-diam sahabatku juga menyukaimu."

19. "Sekali-kali bolehlah menjadi orang yang jahat karena menjadi orang baik terus malah dimanfaatin sama teman sendiri."

20. "Kadang antara teman dan musuh itu beda tipis, ada kalanya dia mendukung semua yang kau lakukan namun ada kalanya dia justru menusukmu dari belakang."

21. "Perbuatan yang selama ini engkau lakukan memang berhasil membuatku merasa jatuh cinta kepadamu, namun kemudian aku malah menghianatiku dengan memakai senjata omong kosongmu.”

22. "Kamu emang maunya hanya dimengerti terus namun nyatanya sama sekali tidak pernah bisa mengerti aku.”

23. “Teman yang datang saat dia butuh itu biasa. Teman yang datang saat kamu butuh, itu yang layak diperjuangkan.”

24. “Aku tidak kehilangan teman. Aku baru tersadar kalau tidak pernah punya satu teman pun.”

25. “Orang yang paling lemah adalah orang yang tidak mampu mencari teman. Namun, orang yang lemah adalah orang yang mendapatkan banyak teman tapi menyia-nyiakannya.”

26. “Berhati-hatilah pada siapa kamu berbagi masalah. Ingat, tidak setiap teman yang tersenyum padamu adalah teman terbaikmu.”

27. “Lebih baik dipukul seorang musuh ketimbang dicium seorang teman.”

28. “Menjadi jujur mungkin tidak membuatmu mendapatkan banyak teman, tapi akan selalu membuatmu mendapatkan teman yang sebenarnya.”

29. “Yang namanya teman memang harus sering berbagi, tapi bukan berbagi pacar juga dong.”

30. “Merendahkan orang lain berarti menunjukkan kelemahan diri sendiri.”

31. “Orang yang otaknya kosong paling banyak bicaranya.”

32. “Setiap kata ejekanmu. Kujadikan doa pembakar semangatku.”

33. “Bekerjalah seperti tuyul, gak harus kelihatan, gak butuh pujian, gak gila jabatan, gak usah cari perhatian, tapi hasilnya jelas.”

34. “Bercerminlah dahulu sebelum kamu membuat cermin orang lain.”

35. “Itu orang yang bermuka dua, coba disumbangin satu dengan orang yang suka cari muka.”

36. “Yang menerimamu apa adanya akan kalah denga dia yang ingin merubahmu menjadi lebih baik.”

37. “Mereka tertawa melihat saya beda, dan saya tertawa melihat mereka semua sama.”

38. “Otakmu tidak sebesar mulutmu.”

39. “Mengalah bukan berarti kalah, tapi cara mengalahkan ego yang terlampau parah.”

40. “Baik atau buruk perbuatan kamu, pasti akan ada balesannya. Mungkin bukan besok, tapi nanti di lain waktu.”

41. “Orang bijak akan merasa malu jika kata-katanya lebih baik daripada tindakannya.” – Confucius

42. “Orang bijak akan merasa malu jika kata katanya lebih baik daripada tindakannya.” – Confucius

43. “Orang bijak akan merasa malu jika kata katanya lebih baik daripada tindakannya.” - Confucius

44. “Masa bodoh dengan persahabatan. Aku butuh musuh lebih banyak lagi. Paling tidak mereka jujur kalau tidak menyukaiku.” - Manasa Rao Saarloos

45. “Kau mengingatkanku pada uang recehan. Bermuka dua dan tidak berharga.” – Anonim

46. “Aku benci orang bermuka dua. Sulit memutuskan muka mana yang harus kutampar terlebih dahulu.” – Anonim

47. “Tetaplah jujur, tetaplah setia, atau tetaplah menjauh dariku.” – Anonim

48. “Lebih mudah membohongi seseorang daripada meyakinkannya kalau ia sudah dibohongi.” - Mark Twain

49. “Teman sejati akan menusukmu di depan.” - Oscar Wilde

50. “Saat terbaik untuk mencari teman adalah sebelum kamu membutuhkannya.” - Ether Barrymore