Cara Membuat Grafik di Excel, Mudah dan Akurat

Grafik memang mudah dibuat secara tertulis. Berbeda jika grafik harus ditulis secara virtual, butuh ketelatenan dan keterampilan ekstra. Bagi pemula, bisa mengikuti cara membuat grafik di Excel ini. Mudah dan tidak membingungkan.

Berikut cara mempraktikkannya:

1. Tuliskan data yang ingin dibuat grafik.

2. Jika sudah, pilih sel atau block pada table yang akan dibuat grafiknya.

3. Lakukan juga pada judul kolom serta baris.

4. Pilih sel lalu klik insert yang ada di bagian atas.

5. Kemudian pilih jenis grafik yang diinginkan.

6. Lanjut pilih grafik secara detail.

7. Pilih juga bentuknya dari menu drop-down yang ada.

8. Setelah memilih bentuk grafik yang diinginkan, klik grafik tersebut.

9. Grafik yang dipilih akan langsung muncul pada halaman worksheet beserta dengan data yang ada.

10. Jika tidak menyukai warna yang ada pada grafik, bisa diganti.

11. Klik pada pengaturan yang ada di grafik tersebut, kemudian pilih warna sesuai keinginan.

12. Jika ingin tampilan yang berbeda, pilih tab design pada Excel.

13. Tinggal sesuaikan lagi sesuai keinginan dan simpan.

Sebetulnya mengetahui cara membuat grafik di Excel saja tidaklah cukup. Kunci dasar menggunakan Excel adalah mengetahui rumus memasukkan datanya. Misalnya gunakan SUM, IF, LOOKUP, Index, dan masih banyak lagi. Memasukkan data sesuai rumus, akan menjadikan grafik yang dibuat benar-benar akurat.

Berikut rumus memasukkan data grafik di Excel:

- UM

Rumus Ms Excel yang paling populer pertama adalah SUM. Rumus fungsi Ms Excel ini berguna untuk mencari penjumlahan atau menjumlahkan suatu angka. Rumus SUM ini akan mempermudah pekerjaan atau tugas kamu dengan cepat.

- AVERAGE

Rumus fungsi Ms Excel selanjutnya adalah AVERAGE. Rumus ini berguna untuk mencari nilai rata-rata suatu variable. Rumus ini tentunya akan mempermudah pekerjaan kamu semakin mudah.

- AND

AND merupakan rumus fungsi Ms Excel yang berguna untuk menghasilkan nilai TRUE, jika semua argument yang diuji bernilai benar. Jika FALSE, maka semua atau salah satu argument bernilai salah.

- NOT

Kebalikan dari rumus fungsi Ms Excel AND, rumus NOT berguna untuk menghasilkan TRUE jika kondisi yang diuji salah dan FALSE jika yang diuji benar.

- OR

Rumus OR akan menghasilkan TRUE jika beberapa argument bernilai benar dan FALSE jika semua argument salah. Kamu bisa menggunakan rumus fungsi Ms Excel ini untuk memudahkan pekerjaan.

- SINGLE IF

Rumus fungsi IF pada Ms Excel juga paling sering digunakan. Rumus IF berguna untuk mengembalikan sebuah nilai jika kondisi yang dicek BENAR/SALAH dan mengembalikan sebuah nilai lainnya jika kondisi yang dicek SALAH/FALSE.

- MULTIF

Rumus fungsi Ms Excel MULTIF hampir sama dengan rumus IF. Akan tetapi, jika diambil dari dua kondisi atau bisa ditumpuk beberapa perintah.

- COUNTIF

Rumus fungsi COUNTIF untuk menghitung jumlah cell dalam suatu range dengan kriteria tertentu. Adapun rumus yang biasa digunakan untuk rumus COUNTIF adalah =COUNTIF(range;kriteria).

- COUNTA

Rumus fungsi COUNTA untuk menghitung jumlah cell yang terisi. Misalnya dalam sebuah table terdapat 12 kolom dan kamu ingin mengetahui berapa kolom atau cell yang sudah terisi.

- FIND

Rumus FIND berfungsi untuk menemukan suatu teks atau potongan teks (string) tertentu pada sebuah cell yang berisikan teks yang panjang. Apabila sebuah string ditemukan pada sebuah teks, fungsi ini akan menampilkan posisi atau urutan karakter pertama string tersebut.

- HLOOKUP

Rumus fungsi Ms Excel selanjutnya yang tak kalah penting dan sering digunakan adalah HLOOKUP. Rumus fungsi ini menampilkan data dari sebuah table yang disusun dalam format mendatar. Syarat penyusunan table, data pada baris pertama harus berdasarkan urutan dari kecil ke besar atau menaik.

- VLOOKUP

Rumus fungsi VLOOKUP akan menampilkan data dari sebuah tabel yang disusun dalam format tegak atau vertikal. Syarat menggunakan rumus ini dengan penyusunan tabel data pada baris pertama harus berdasarkan urutan dari kecil ke besar atau menaik.

- AREAS

Rumus fungsi Ms Excel AREA berguna untuk menampilkan jumlah area (range atau sel) dalam suatu referensi (alamat sel atau range yang di sebutkan). 

- CHOOSE

Rumus fungsi Ms Excel CHOOSE berguna untuk menampilkan hasil pilihan berdasarkan nomor indeks atau urutan pada suatu referensi atau VALUE yang berisikan data teks, numeric, formula atau nama range.

- MATCH

Rumus fungsi MATCH akan menampilakan posisi suatu alamat sel yang ditetapkan sebelumnya yang terdapat dalam sekelompok data.

- INDEX

Rumus fungsi INDEX untuk mengambil atau menghasilkan sebuah nilai dari range atau tabel. Rumus ini akan mengambil suatu nilai tertentu di range atau tabel sesuai yang kamu inginkan. Index juga merupakan rumus fungsi Ms Excel yang cukup sering digunakan.

- DAY

DAY merupakan salah satu rumus fungsi Ms Excel yang digunakan untuk mencari hari (dalam angka 1-31) dari data type DATE.

- MONTH

MONTH biasa digunakan untuk mencari bulan (dalam angka 1-12) dari data type DATE.

- YEAR

YEAR digunakan untuk mencari tahun (dalam angka 1900-9999) dari data type DATE.

- DATE

Rumus fungsi Ms Excel ini digunakan untuk mendapatkan type data DATE dengan memasukan angka tahun, bulan dan hari. Fungsi DATE kebalikan dari fungsi DAY, MONTH, dan YEAR yang melakukan ekstraksi bulan dan tahun dari data type DATE.

Ketika sudah mengetahui cara membuat grafik di Excel, ketahui juga jenisnya. Jenis grafik di Excel ini ada banyak sekali. Memahaminya akan memudahkan proses pembuatan karena sudah pasti sesuai kebutuhan.

Berikut jenis-jenis grafik di Excel:

Column and bar Chart

Grafik ini sering digunakan untuk membandingkan nilai kategori yang ada. Grafik ini pun menggunakan sering disebut pula sebagai diagram batang.

Line and area Chart

Seperti namanya, grafik pun berupa grafik garis. Grafik garis ini pun biasa digunakan sebagai tolak ukur dari waktu ke waktu. Dengan adanya grafik ini pun kamu jadi bisa melihat bagaimana prgogres yang terjadi dengan data yang kamu telah tulis sebelumnya. Sedangkan pada area chart akan menggambarkan bagaimana kontribusi dari barang yang ada.

Pie and doughnut chart

Diagram ini umumnya merupakan diagram lingkaran. Pada grafik menggunakan diagram ini, kamu kan mengetahui berapa besaran dari data yang kamu masukan. Kamu pun bisa melihatnya dengan perbandingan persen (%).

Scatter and bubble chart

Untuk scatter chart ini sering kali digunakan agar mengetahui bagaimana variable yang ada pada sumbu X dan juga sumbu Y. Sedangkan bubble chart merupakan variasi dari scatter. Jadi jika kamu ingin mengetahui variable yang ada, kamu bisa menggunakan jenis grafik ini.

Surface and radar chart

Grafik surface sendiri sering digukana bila kamu ingin mengetahui kombinasi optimal pada data yang ada. Hal ini bisa memperlihatkan area yang ada ditambah dengan nilai yang tertera.

Untuk radar shart atau bisa disebut dengan spider chart ini mirip dengan scatter dan bubble. Yaitu untuk memperlihatkan hubungan variable. Akan tetapi dengan grafik ini kamu bisa membuat multi variable.