5 Arti Penting Perdamaian Dunia bagi Kemajuan Sebuah Negara

Perdamaian dunia adalah konsep keadaan ideal kebahagiaan, kebebasan, dan kedamaian di dalam dan di antara semua orang dan bangsa di dunia. Negara-negara di dunia sangat membutuhkan perdamaian demi kelangsungan hidup bernegara.

Hari Perdamaian Internasional, kadang-kadang disebut Hari Perdamaian Dunia, diperingati setiap tanggal 21 September. Hari Perdamaian Internasional ditetapkan pada tahun 1981 oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Arti penting perdamaian dunia bagi kemajuan sebuah negara yang paling utama adalah terjalinnya hubungan internasional yang baik antar negara. Melalui hubungan internasional, sebuah negara dapat mencukupi kebutuhannya dalam berbagai bidang.

Hubungan internasional yang baik antar negara bisa mendukun stabilitas yang baik pula. Tanpa hubungan internasional yang baik, sebuah negara akan kesulitan mencukupi kebutuhan perekonomian, sosial, dan keamanannya.

Arti penting perdamaian dunia bagi kemajuan sebuah negara merupakan syarat penting bagi terlaksananya pembangunan suatu negara. Tanpa perdamaian dunia, sebuah negara tidak akan bisa melaksanakan program pembangunannya.

Negara juga akan mengalami kesulitan mewujudkan tujuan negaranya. Negara yang ingin sukses membangun negaranya harus turut serta mendukung perdamaian dunia.

Arti penting perdamaian dunia bagi kemajuan sebuah negara juga berpengaruh pada kondisi politik. Stabilitas politik akan berdampak baik bagi hubungan negara yang saling bekerjasama.

Sebaliknya, negara yang memiliki ketegangan politik, terutama politik luar negeri, akan cenderung memiliki konflik antar negara. Oleh karena itu, Indonesia secara jelas menjalin politik luar negeri bebas aktif yang merupakan jalur untuk mewujudkan adanya perdamaian dunia.

Dengan stabilitas yang diberikan perdamaian dunia, kegiatan ekonomi dapat dijalankan dengan sebaik mungkin. Dengan begitu, kemajuan dapat dicapai oleh sebuah negara.

Tiap negara memiliki sektor ekonomi yang diunggulkan. Dengan perdamaian dunia, tiap negara bisa saling mendukung laju ekonominya. Tanpa perdamaian dunia, suatu negara tidak bisa memiliki ekonomi yang stabil.

Arti penting perdamaian dunia bagi kemajuan sebuah negara sangat berkaitan dengan keamanan negara. Negara tanpa kedamaian akan rentan mengalami peperangan. Perang adalah nyata dan memiliki banyak konsekuensi.

Orang kehilangan harta benda, keluarga, nyawa, dan semua yang mereka ketahui.Mereka yang selamat harus memilih antara hidup dalam ketakutan dan penderitaan karena mereka dikelilingi oleh kekerasan, atau meninggalkan semua yang mereka ketahui, bahkan keluarga mereka, dan mempertaruhkan segalanya agar mereka dapat pindah ke negara lain. Tanpa perdamaian, negara akan terus dihantui dengan perang.

Perdamaian dunia merupakan salah satu cita-cita dari bangsa Indonesia. Ini tertuang pada alinea ke 4 Pembukaan UUD (Undang-Undang Dasar) 1945, yang berbunyi:

"Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.."

Indonesia sudah melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan perdamaian dunia. Indonesia berperan pada organisasi PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa), ASEAN (Association of Southeast Asian Nations), GNB (Gerakan Non-Blok). Semua keterlibatan Indonesia ini memiliki satu tujuan, yaitu menciptakan perdamaian di dunia.

Diplomasi dan Mediasi Preventif

Cara paling efektif untuk mengurangi konflik dan akibatnya adalah dengan mencegah konflik sejak awal.Perserikatan Bangsa-Bangsa memainkan peran penting dalam pencegahan konflik, menggunakan diplomasi, jasa baik dan mediasi.

Penjaga perdamaian

Penjaga perdamaian telah terbukti menjadi salah satu alat paling efektif yang tersedia bagi PBB untuk membantu negara tuan rumah menavigasi jalan yang sulit dari konflik menuju perdamaian.

Operasi penjagaan perdamaian multidimensi saat ini diminta tidak hanya untuk menjaga perdamaian dan keamanan, tetapi juga untuk memfasilitasi proses politik, melindungi warga sipil, membantu pelucutan senjata, demobilisasi dan reintegrasi mantan kombatan.

Peacebuilding

Kegiatan pembangunan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa ditujukan untuk membantu negara-negara yang muncul dari konflik, mengurangi risiko kambuh ke dalam konflik, dan meletakkan dasar bagi perdamaian dan pembangunan yang berkelanjutan.

Melawan Terorisme

Perserikatan Bangsa-Bangsa diminta untuk mengoordinasikan perang global melawan terorisme. Delapan belas instrumen universal melawan terorisme internasional telah dielaborasi dalam kerangka sistem Perserikatan Bangsa-Bangsa yang berkaitan dengan kegiatan teroris tertentu.

Perlucutan senjata

Majelis Umum dan badan-badan Perserikatan Bangsa-Bangsa lainnya, yang didukung oleh Kantor Urusan Perlucutan Senjata, bekerja untuk memajukan perdamaian dan keamanan internasional melalui upaya penghapusan senjata nuklir dan senjata pemusnah massal lainnya serta regulasi senjata konvensional.