Liputan6.com, Jakarta Castor oil merupakan jenis minyak nabati serbaguna yang sudah sejak lama digunakan. Minyak ini berasal dari ekstrasi minyak biji tanaman Ricinus communis atau tanaman Jarak. Castor oil ini juga dikenal sebagai minyak jarak.
Sebenarnya biji tanaman ini mengandung enzim beracun yang disebut risin. Akan tetapi, proses pemanasan yang dilakukan dapat menonaktifkan racun tersebut dan membuat minyak dapat digunakan dengan aman.
Advertisement
Baca Juga
Dengan berbagai manfaat castor oil tersebut, maka banyak yang menggunakan castor oil sebagai bahan dasar obat-obatan, industri, serta farmasi.
Untuk membahas lebih dalam apa saja manfaat castor oil, maka di bawah ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber, Rabu (30/9/2020).
Manfaat Castor Oil yang Pertama
1. Pelembap alami
Melansir dari Healthline, manfaat castor oil dapat menjadi pelembap alami. Sebab castor oil kaya akan kandungan asam risinoleat yang merupakan jenis asam lemak tak jenuh tunggal. Jenis lemak ini dapat menjadi humektan dan bisa digunakan sebagai pelembap kulit. Humektan akan mempertahakan kelembapan dengan mencegah kehilangan air melalui lapisan luar kulit.
Castor oil juga biasanya ditambahkan ke dalam berbagai produk kosmetik dan perawatan kulit seperti lotion, makeup, serta pembersih. Castor oil juga bisa diaplikasikan langsung pada kulit sebagai pelembap. Castor oil umumnya memiliki konsistensi yang sangat kental dan sering dicampur dengan minyak ramah kulit lainnya seperti almond, zaitun, serta minyak kelapa sebagai bahan pelembab yang menghidrasi.
Â
2. Mencegah peradangan kulit
Dengan kandungan asam Ricinoleic, yang merupakan jenis asam lemak utama dalam castor oil, bisa memberi sifat anti-inflamasi. Dilansir dari Healthline, dalam sebuah penelitian menunjukkan jika castor oil yang diaplikasikan secara topikal, maka akan mengurangi peradangan serta rasa sakit.
Bahkan dengan kemampuan castor oil dalam mengurangi rasa sakit dan anti-inflamasi dapat membantu mereka yang memiliki penyakit inflamasi seperti rheumatoid arthritis atau psoriasis.
Â
3. Percepat penyembuhan luka
Aplikasi castor oil pada luka akan mempercepat penyembuhan dan mempercepat pengeringan luka. Castor oil akan merangsang pertumbuhan jaringan dan akan membentuk penghalang antara luka dan udara luar. Hal tersebut akan membantu dalam mengurangi risiko infeksi.
Fungsi dari pelembapnya akan membantu mengurangi penumpukan sel kulit mati bisa menjadi penghambat penyembuhan luka. Dalam sebuah penelitian juga telah menemukan jika salep yang mengandung castor oil bisa membantu dalam penyembuhan luka serta borok.
Advertisement
Manfaat Castor Oil Selanjutnya
4. Anti jamur
Manfaat castor oil selain antiinflamasi dan antibakteri, juga memiliki sifat antijamur. Sifat antijamur tersebut dapat melawan beragam jenis Candida. Castor oil bisa membersihkan kulit dari jamur yang menjadi penyebab berbagai penyakit kulit.
Ada berbagai jenis penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur, seperti panu, kurap, serta jerawat. Sifat antijamur dalam castor oil juga membantu untuk menghilangkan Candida albicans dari akar gigi. Jenis jamur tersebut dapat menyebabkan masalah gigi seperti plak yang berlebih, infeksi gusi, hingga infeksi saluran akar.
Â
5. Meredakan infeksi kulit kepala
Dengan adanya manfaat antijamur dan antibakteri, menjadikan castor oil tepat untuk merawat kulit kepala yang mungkin menderita infeksi seperti kulit kepala gatal atau ketombe ekstrim. Cara penggunaannya dengan meneteskan castor oil di tangan lalu mengusapkan ke kulit kepala sembari dipijat dengan lembut.
Â
6. Perlambat timbulnya uban prematur
Biasanya masalah pigmentasi tidak hanya terjadi di kulit, namun juga di akar rambut. Itulah kenapa pada beberapa orang, uban dapat muncul di usia dini. Dengan adanya kandungan asam lemak omega 3-nya dalam castor oil, akan merangsang pertumbuhan akar rambut yang sehat dan akan menghindarkan muncul uban sebelum waktunya.
Manfaat Castor Oil yang Terakhir
7. Mengatasi jerawat
Castor oil memiliki sifat anti peradangan yang bermanfaat dalam penyembuhan jerawat. Adanya peradangan dapat menjadi faktor berkembang serta meningkatnya keparahan jerawat. Dengan mengoleskan castor oil ke kulit akan membantu dalam mengurangi peradangan yang menjadi penyebab jerawat.
Selain itu, jerawat juga berkaitan dengan tidak seimbangnya jenis bakteri tertentu biasa ditemukan pada kulit, seperti Staphylococcus aureus. Castor oil punya sifat antimikroba yang bisa membantu melawan pertumbuhan bakteri berlebih saat diterapkan pada kulit. Mengingat manfaat castor oil yang dapat menjadi pelembap alami, maka dapat membantu untuk menenangkan kulit yang meradang serta teriritasi karena jerawat.
Â
8. Mengatasi bibir pecah-pecah
Manfaat castor oil juga bisa menjadi salah satu bahan terkuat yang akan menyembuhkan bibir pecah-pecah. Castor oil mengandung vitamin E serta antioksidan yang akan membantu memulihkan bibir pecah.
Umumnya bibir pecah-pecah karena kondisi bibir kering dan kurang terhidrasi. Adanya sifat pelembapnya dapat mengatasi bibir kering. Maka dengan aplikasi castor oil di bibir, akan menghidrasi bibir serta mencegah bibir kering hingga pecah-pecah.
Â
9. Mencegah penuaan
Kemudian manfaat castor oil selanjutnya dapat melawan peradangan akibat radikal bebas. Biasanya radikal bebas berkaitan dengan proses penuaan dini pada kulit. Dengan menggunakan castor oil, maka dapat meluruhkan sel kulit yang rusak dan merangsang aliran darah lokal. Selain itu, dengan sifat antimikroba dan analgesik lokalnya, maka bisa menyehatkan kulit.
Cara mendapatkan manfaat castor oil untuk mencegah penuaan, yaitu dengan mengoleskan di bawah mata, sekitar mulut, dagu, dahi, serta leher. Selain itu, menggunakan castor oil secara rutin di pagi hari akan mencegah timbulnya keriput serta bintik hitam pada kulit.
Advertisement