Arti Barakallah Fii Umrik Punya Makna yang Dalam, Berikut Penjelasannya

Sebagai umat Islam, sudah sepantasnya untuk selalu memanfaatkan umur dan waktu yang diberikan oleh Allah SWT dengan sebaik mungkin. Selain agar mendapat manfaat bagi diri sendiri, perlu halnya untuk memanfaatkan sebaik mungkin umur dan waktu dengan tujuan memberi manfaat bagi sesama mahluk hidup di dunia.

Tidak banyak manusia yang memiliki kesempatan berumur panjang. Itulah mengapa mendapatkan kesempatan untuk bangun dari tidur dan masih memiliki kesempatan hidup di dunia merupakan anugerah yang tidak terhingga. Bahkan akan lebih bermakna lagi jika bisa memanfaatkan umur untuk berbuat kebaikan bagi orang lain.

Begitu juga dengan maksud dari diucapkannya barakallah fii umrik kepada saudara sesama muslim yang sedang bertambah usia. Sebenarnya arti barakallah fii umrik tidak hanya sebagai kalimat pengganti happy birthday atau selamat ulang tahun, namun lebih dari itu arti barakallah fii umrik merupakan sebuah doa yang sangat baik untuk agar dengan bertambahnya usia maka bertambah juga keberkahan.

Bahkan, dengan mengucapkan barakallah fii umrik kepada sesama muslim, maka secara tidak langsung juga telah mendoakan agar mereka selalu diberi limpahan rahmat dan berkah oleh Allah SWT, terutama di dunia yang hanya sementara ini.

Arti barakallah fii umrik sering menjadi ucapan doa bagi orang yang sedang ulang tahun. Tapi dalam rangka perayaan ulang tahun, masih terdapat perdebatan di kalangan ulama muslim.

Ada berbagai pendapat dari ulama yang muncul untuk menanggapi perayaan ulang tahun, khususnya berkaitan bagi umat muslim. Terdapat dua pendapat yang menyatakan jika merayakan ulang tahun bagi umat muslim adalah hal yang dilarang. Tapi, ada juga ulama yang berpendapat jika merayakan ulang tahun masih diperbolehkan bagi umat muslim.

Adanya pendapat yang melarang perayaan ulang tahun, berdasar dari perayaan ulang tahun yang tidak pernah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Selain itu, pesta yang dilakukan untuk menyambut hari kelahiran juga tidak pernah dilakukan oleh Nabi maupun para sahabat.

Sebenarnya pendapat tersebut cukup banyak didukung oleh banyak ulama. Selain itu, juga banyak ulama yang turut mendukung pendapat ini, dan berharap agar umat muslim untuk meninggalkan kegiatan merayakan ulang tahun karena tidak bermanfaat.

Sedangkan pendapat kedua berpendapat, jika merayakan ulang tahun masih diperbolehkan bagi umat muslim. Dasar dari pendapat ini karena ada syarat tertentu dalam merayakan ulang tahun. Perayaannya boleh dilakukan selama dengan cara yang tidak mengandung kemungkaran.

Saat merayakan merayakan ulang tahun, juga sangat dilarang untuk melakukannya secara berlebihan dan harapannya agar bisa memaknai arti ulang tahun dengan benar. Harapannya juga supaya saat umat muslim merayakan ulang tahun, maka sebagai individu bisa mensyukuri atas apa saja hal yang sudah dicapai selama ini hidup di dunia ini.

Seperti yang sudah dibahas di atas tadi, arti barakallah fii umrik tidak hanya pengganti ucapan ulang tahun biasa, namun juga doa baik kepada saudara sesama muslim yang bahkan tidak harus sedang dalam rangka ulang tahun.

Sebenarnya, selain ucapan barakallah fii umrik, ada berbagai ucapan doa lainnya yang juga menjadi alternatif doa agar diberikan umur panjang dan penuh berkah, seperti berikut ini:

Allohumma innaa nas-aluka thuulal ‘umuri bith thaa’ati wakhtimlanaa bil a’maalis shaalihati.

Artinya: “Wahai Tuhanku, kami memohon kepada Engkau umur Panjang dengan selalu digunakan untuk taat dan akhirilah umur kami dengan melakukan perbuatan yang baik.”

Selain doa di atas, juga terdapat doa lain yang bisa diungkapkan sebagai doa agar orang lain mendapat keberkahan umur. Berikut ini doa lengkap serta artinya:

Allohumma thowwil umuurona, wa shohhih ajsaadanaa, wa nawwir quluubanaa, wa tsabbit imaananaa, wa ahsin a’maalanaa, wa wassi’ arzaaqonaa, wa ilal khoiri qorribnaa wa ‘anissyarri ‘abdinaa, waqdi hawa-ijanaa fid diini wa dunya wal aakhiroh, innaka ‘ala kulli syai-in qodir.

Artinya: “Ya Allah! Penjangkanlah umur kami, sehatkanlah jasad kami, terangilah hati kami, tetapkanlah iman kami, baikkanlah amalan kami, luaskanlah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kebulkanlah segala kebutuhan kami dalam agama, dunia, dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”